Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hari Alopecia Internasional, Intip 5 Mitos Seputar Rambut Rontok

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi rambut rontok. Shutterstock
Ilustrasi rambut rontok. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Semua orang, baik pria maupun wanita, memiliki ketakutan yang sama akan rambut rontok. Rambut rontok atau dalam dunia medis disebut dengan alopedia, adalah kondisi di mana rambut yang berguguran jauh lebih banyak dibandingkan dengan rambut yang tumbuh. Lama kelamaan kondisi ini menyebabkan rambut menipis hingga kebotakan.

Konsultan pemulihan rambut di Delhi, India, Dr Sanjeev Mehra mengatakan mitos dan kesalahpahaman ini membuat orang bingung dan berkecil hati. “Rambut rontok adalah kondisi umum yang bisa terjadi pada siapa saja. Tetapi mitos umum menyebabkan banyak orang percaya bahwa mereka sebenarnya dapat mencegahnya dengan menggunakan beberapa teknik. Itu sering membuat mereka sedih ketika banyak metode yang mereka gunakan gagal mencegah kebotakan,” kata dia seperti dikutip Hindustan Times.

Karena menimbulkan ketakutan, banyak mitos yang beredar terkait rambut rontok. Merayakan Hari Alopecia Internasional yang diperingati setiap Sabtu pertama Agustus, berikut beberapa mitos yang sebaiknya jangan dipercaya.

Mitos: Ketombe menyebabkan rambut rontok
Penelitian ekstensif oleh para ahli telah mengungkapkan bahwa, pada kenyataannya, tidak ada hubungan ilmiah antara ketombe dan kerontokan rambut. Hanya saja, ketika ketombe menimbulkan rasa gatal dan Anda menggaruknya dengan keras, rambut menjadi patah sehingga terjadilah kerontokan.

Mitos: Gonta-ganti sampo membuat rambut tidak sehat
Kulit kepala kita bisa menerima segala jenis sampo. Jadi, jika Anda ingin bereksperimen dengan berbagai jenis sampo, silakan. 

Mitos: Rambut rontok tidak dialami wanita muda
Rambut rontok dan menipis bahkan dapat terjadi pada anak perempuan berusia 12 tahun! Ada beberapa alasan mengapa rambut rontok, seperti perubahan hormon. Penuaan bukanlah satu-satunya penyebab.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Mitos: Stres mempengaruhi pertumbuhan rambut dan menyebabkan rambut rontok
Tidak semua stres menyebabkan rambut rontok. Hanya stres traumatis parah yang diketahui menyebabkan penipisan rambut sementara dan tiba-tiba, yang dikenal sebagai telogen effluvium. Para peneliti mengatakan bahwa setelah stres berkurang atau dihilangkan, dalam hampir semua kasus, pertumbuhan rambut kembali normal.

Mitos: Keramas dengan air dingin mencegah kerontokan
Keramas dengan air dingin memang dapat meningkatkan sirkulasi darah, tetapi itu tidak akan mencegah kebotakan. Ada beberapa manfaat keramas dengan air dingin, seperti mencegah rambut kusut dan mengencangkan kutikula. Namun, tidak ada hubungan langsung antara mencuci rambut dengan air dingin dan pencegahan kebotakan.

Mitos: Kondisioner menyebabkan rambut rontok
Banyak orang percaya bahwa menggunakan kondisioner dapat menyebabkan rambut rontok, tetapi itu hanya mitos. Penggunaan yang berlebihan memang dapat membebani rambut, tetapi tidak menghentikan pertumbuhannya. 

HEATHLINE | HINDUSTAN TIME 

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mitos La Ode Wuna, Siluman Separuh Ular yang Menjadi Nenek Moyang Migrasi Masyarakat Sulawesi Tenggara ke Maluku

1 hari lalu

Tangkapan gambar presentasi soal Mitos La Ode Wuna millik Dosen Universitas Indonesia (UI), Geger Riyanto (Dok. Beranda BRIN)
Mitos La Ode Wuna, Siluman Separuh Ular yang Menjadi Nenek Moyang Migrasi Masyarakat Sulawesi Tenggara ke Maluku

Dosen UI, melalui BRIN, mengangkat kajian mengenai mitos siluman setengah ular. Erat kaitannya dengan sejarah pergerakan masyarakat Sulawesi Tenggara.


Benarkah Santan Bisa Menyebabkan Diare?

9 hari lalu

ilustrasi makanan bersantan (pixabay.com)
Benarkah Santan Bisa Menyebabkan Diare?

Sebagai bahan makanan yang mengandung lemak, santan memang dapat memicu gangguan pencernaan pada sebagian orang, terutama jika dikonsumsi secara berlebihan atau oleh orang yang memiliki sensitivitas pencernaan tertentu.


Cegah Termakan Hoax Soal Infertilitas, Edukasi Diri dengan Informasi Penting Ini

20 hari lalu

PT Merck Tbk, (Merck) perusahaan sains dan teknologi di bidang kesehatan, dan Perhimpunan Fertilisasi In Vitro Indonesia (PERFITRI) berkolaborasi memperbarui situs MauPunyaAnak.id/Tempo-Mitra Tarigan
Cegah Termakan Hoax Soal Infertilitas, Edukasi Diri dengan Informasi Penting Ini

Pakar fertilitas dari RSCM ingatkan pentingnya edukasi diri soal kesuburan agar tercegah termakan isu hoax soal infertilitas.


Hari Epilepsi Internasional, Simak Mitos Terkait Kondisi dan Faktanya

45 hari lalu

Ilustrasi anak kejang/epilepsi. Redcross.org.uk
Hari Epilepsi Internasional, Simak Mitos Terkait Kondisi dan Faktanya

Di Hari Epilepsi Internasional, penting untuk memahami kesalahpahaman soal epilepsi sehingga pengobatan tertunda.


Meski Jenis Kanker Raja Charles III Tak Diungkap, Anda Perlu Tahu Mitos soal Kanker Prostat

51 hari lalu

Raja Charles kini akan menjalani perawatan untuk kanker ini sebagai pasien rawat jalan. REUTERS/Toby Melville
Meski Jenis Kanker Raja Charles III Tak Diungkap, Anda Perlu Tahu Mitos soal Kanker Prostat

Raja Charles III didiagnosis kanker dan tengah menjalani pengobatan. Jenis kankernya tak disebut namun tak ada salahnya memahami mitos kanker prostat.


4 Mitos soal Kanker Prostat yang Bikin Penderita Terlambat Terdiagnosis

24 Januari 2024

Ilustrasi kanker prostat. Shutterstock
4 Mitos soal Kanker Prostat yang Bikin Penderita Terlambat Terdiagnosis

Ada empat mitos yang membuat penderita kanker prostat terlambat terdiagnosis dan mendapat perawatan. Penting untuk mengecek faktanya.


Donor Darah Juga Ada Mitosnya, Bagaimana Faktanya?

13 Januari 2024

Ilustrasi Donor Darah. Tempo/Aditia Noviansyah
Donor Darah Juga Ada Mitosnya, Bagaimana Faktanya?

Ada beberapa mitos terkait donor darah yang membuat orang enggan melakukannya. Bagaimana faktanya?


Kiat Sederhana Menjaga Kesehatan Rambut

12 Januari 2024

Ilustrasi wanita menyemprotkan parfum rambut. Freepik.com
Kiat Sederhana Menjaga Kesehatan Rambut

Kurangnya perawatan rambut bisa berakibat rontok, kering, patah, dan berminyak


Awas, Rambut Rontok Juga Bisa Jadi Gejala Sifilis

31 Desember 2023

Ilustrasi rambut rontok.
Awas, Rambut Rontok Juga Bisa Jadi Gejala Sifilis

Tak hanya karena stres atau keturunan, rambut rontok juga bisa jadi gejala sifilis atau penyakit yang ditularkan lewat hubungan seks.


Kapan Kerontokan Rambut Disebut Tak Normal?

27 November 2023

Ilustrasi rambut rontok. Blic.rs
Kapan Kerontokan Rambut Disebut Tak Normal?

Rambut rontok saat mandi mungkin tak terlalu membuat khawatir. Rontok beberapa helai saja wajar. Kapan kerontokan rambut disebut tak wajar?