Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

4 Ciri Miom yang Sering Dialami Wanita

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
Ilustrasi wanita mengelus perutnya. shutterstock.com
Ilustrasi wanita mengelus perutnya. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Miom atau mioma termasuk penyakit yang bisa menjadi ancaman serius bagi wanita. Pasalnya, penyakit ini dapat membuat kaum hawa sulit hamil. Selain itu, ciri-ciri penyakit miom juga biasanya tidak terasa, sehingga seringkali tidak disadari oleh penderita.

Miom adalah tumor jinak yang tumbuh di dinding rahim, baik di bagian dalam maupun luar. Dalam dunia medis, mioma juga dikenal dengan istilah fibroid rahim. Sebagian besar penderitanya kerap tidak mengetahui bahwa dirinya memiliki mioma karena gejalanya yang sering tidak terasa. Namun ukuran, jumlah, dan lokasi kemunculan mioma bisa memengaruhi gejala yang dirasakan.

Ketahui Penyebab Pasangan Sulit Hamil

Beberapa ciri-ciri penyakit miom yang umumnya terjadi meliputi:

#1. Gangguan pada siklus haid
Miom dapat mengganggu siklus menstruasi Anda. Mulai dari perdarahan haid menjadi lebih banyak maupun durasi haid yang lebih lama (biasanya lebih dari sepekan).

#2. Sering buang air kecil dan susah buang air besar
Jika ukuran miom tergolong besar, kandung kemih bisa ikut tertekan. Sebagai akibatnya, penderita dapat mengalami peningkatan frekuensi buang air kecil. Miom yang berukuran besar juga dapat menekan usus besar, sehingga menyebabkan penderita susah buang air besar atau konstipasi.

#3. Nyeri di panggul
Miom juga memiliki tangkai yang menghubungkannya dengan dinding rahim. Apabila ada gerakan tertentu yang posisi miom berubah posisi atau berputar, tangkai penghubung dapat terpelintir dan aliran darah ke miom akan terhambat. Kondisi tersebut bisa memicu sakit luar biasa pada penderitanya. Rasa sakit ini dapat muncul pada bagian panggul hingga menjalar ke kaki.

#4. Sakit saat berhubungan intim
Ukuran miom yang semakin membesar akan menekan rahim. Sebagai akibatnya, saat berhubungan intim, rahim dapat berkontraksi dan menimbulkan rasa sakit. Pendarahan juga bisa terjadi setelah berhubungan intim akibat tekanan miom. Selain gejala di atas, penderita juga bisa mengalami perut yang terasa kencang dan tampak membesar serta perdarahan di luar siklus haid.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Penyebab mioma sejatinya belum diketahui pasti hingga sekarang. Namun beberapa faktor di bawah ini diduga terkait dengan hormon estrogen dan progesteron. Kedua hormon ini akan menyebabkan penebalan dinding rahim menjelang siklus menstruasi, dan dikatakan dapat memicu pertumbuhan miom.

Riwayat penyakit miom dalam keluarga. Bila memiliki anggota keluarga yang pernah atau sedang menderita miom, risiko Anda untuk mengalaminya juga bisa lebih besar. Faktor usia juga mempengaruhi munculnya mioma. Mioma lebih umum dialami oleh wanita berusia 30-50 tahun. Selain itu faktor lain penyebab munculnya miom, memiliki berat badan berlebih atau obesitas, menggunakan alat kontrasepsi, kekurangan vitamin D, pola makan yang tidak seimbang, misalnya terlalu banyak makan daging merah (seperti daging sapi) dan kurang makan sayuran hijau, buah maupun susu dan kebiasaan minum minuman beralkohol.

Meskipun termasuk tumor jinak, mioma tetap tidak boleh diremehkan. Beberapa komplikasi di bawah ini perlu diwaspadai salah satunya menurunkan peluang hamil. Miom yang berukuran besar berpotensi memicu infertilitas atau ketidaksuburan. Demikian pula jika fibroid tumbuh dan menghalangi tuba falopi yang berfungsi menghubungkan ovarium dengan rahim. Kondisi ini membuat sel telur tidak bisa memasuki rahim, sehingga tidak bisa dibuahi oleh sel sperma.

Dapat menyebabkan gangguan pada kehamilan jika miom dialami oleh ibu hamil. Mulai dari gangguan perkembangan janin, kelahiran prematur, serta keguguran. Meski tergolong jarang, risiko keguguran bisa saja muncul ketika mioma terjadi ketika usia kandungan masih pada trimester pertama. Pasalnya, miom dapat membesar dan mendorong embrio, sehingga tidak bisa menempel dengan baik di dinding rahim.

Jika tidak menimbulkan gejala, miom tidak memerlukan penanganan khusus. Pasalnya, mioma dapat mengecil dan menghilang sendirinya setelah menopause.

SEHATQ

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mengenal Miom Uteri, Tumor Jinak yang Perlu Diwaspadai

1 hari lalu

Ilustrasi Miom atay Mioma. shutterstock.com
Mengenal Miom Uteri, Tumor Jinak yang Perlu Diwaspadai

Gejala miom uteri dapat berupa perdarahan hebat saat menstruasi serta kesulitan untuk hamil bergantung pada lokasi dan ukurannya.


Apa Itu Kanker Sarkoma yang Dialami Alice Norin?

19 Februari 2024

Alice Norin. Foto: Instagram/@alicenorin
Apa Itu Kanker Sarkoma yang Dialami Alice Norin?

Alice Norin didiagnosis mengalami kanker sarkoma, apakah itu? Apa gejalanya?


Dokter Ungkap Kaitan Obesitas dan Haid Tak Teratur

18 Oktober 2023

Ilustrasi obesitas. China Photos/Getty Images
Dokter Ungkap Kaitan Obesitas dan Haid Tak Teratur

Dokter mengatakan obesitas menjadi salah satu penyebab gangguan hormon yang mengakibatkan pola haid menjadi tidak teratur.


Berbahayakah Miom bagi Kehamilan?

25 September 2023

Ilustrasi Miom atay Mioma. shutterstock.com
Berbahayakah Miom bagi Kehamilan?

Miom adalah penyakit yang mempengaruhi kesehatan rahim pada wanita. Apakah miom menyebabkan bahaya pada kehamilan?


Mengenal Miom: Penyebab, Gejala, dan Bahayanya

23 September 2023

Ilustrasi sistem repoduksi wanita, rahim, PCOS (Freepik)
Mengenal Miom: Penyebab, Gejala, dan Bahayanya

Miom adalah suatu kelainan yang terjadi pada rahim wanita. Apa penyebab dan seberapa berbahaya?


Gejala Ada Miom di Rahim, Perdarahan sampai Keguguran

19 September 2023

Ilustrasi penderita kista. Shutterstock
Gejala Ada Miom di Rahim, Perdarahan sampai Keguguran

Miom bisa menyebabkan gejala seperti perdarahan yang banyak dan lama, nyeri saat berhubungan intim, sampai keguguran.


Beda Miom dan Ademiosis yang Sering Dianggap Sama

19 September 2023

Ilustrasi sistem repoduksi wanita, rahim, PCOS (Freepik)
Beda Miom dan Ademiosis yang Sering Dianggap Sama

Sering dianggap sama, dokter mengatakan miom dan adenomiosismemang mirip, yakni tumor atau benjolan di rahim, namun memiliki ciri tak sama.


Gejala Awal Tumor Fibroid seperti yang Dialami Sharon Stone

10 November 2022

Sharon Stone. Instagram.com/@sharonstone
Gejala Awal Tumor Fibroid seperti yang Dialami Sharon Stone

Kebanyakan tumor fibroid seperti yang dialami Sharon Stone tidak mematikan, namun dapat berdampak besar pada kualitas hidup seseorang.


9 Cara Mencegah Miom di Rahim lewat Gaya Hidup

2 Agustus 2022

Ilustrasi nyeri haid. shutterstock.com
9 Cara Mencegah Miom di Rahim lewat Gaya Hidup

Dokter menjelaskan pengobatan rumahan dan alami yang dinilai menjanjikan untuk mengurangi risiko miom atau mengatasi yang sudah ada.


Mengenal Miom Rahim dan 3 Kebiasaan untuk Mencegahnya

11 Juli 2022

24_ksesehatan_ilustrasinyerihaid
Mengenal Miom Rahim dan 3 Kebiasaan untuk Mencegahnya

Mulai dari perubahan hormonal, riwayat keluarga, kehamilan hingga gaya hidup yang tidak sehat, bisa jadi penyebab miom rahim.