Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Peneliti: Kemampuan Membaca Anak Laki Dipengaruhi Keaktifan

Reporter

image-gnews
Ilustrasi bayi membaca buku. jrichardgentry.com
Ilustrasi bayi membaca buku. jrichardgentry.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Anak laki-laki seolah tak pernah kehabisan energi dan tiada henti bergerak. Di sekolah, mereka bermain, berlari, keluar masuk kelas.

Ternyata, aktif bergerak itu membantu anak dalam proses belajar membaca. Menurut sebuah penelitian di Finlandia, anak laki-laki yang aktif bergerak membuat mereka dapat membaca dengan lebih baik. Penelitian yang dirilis dalam Journal of Medicine and Sport itu menemukan bahwa semakin lama anak kelas satu duduk dan semakin sedikit aktivitas fisiknya, maka semakin menurun kemampuan membaca mereka dalam 2 tahun berikutnya.

Di kelas satu, banyak duduk mempunyai dampak negatif pada kemampuan matematika juga. Sementara untuk anak perempuan, duduk yang lama tanpa banyak bergerak tidak berdampak pada kemampuan belajar, dilansir dari Time.

Artikel terkait:
Ajak Anak Liburan ke Toko Buku Agar Senang Membaca

Periset di Universitas Finlandia Timur menganalisis aktivitas fisik dan durasi duduk dari 153 anak berusia 6-8 tahun. Penelitian menganalisis denyut jantung dan sensor gerakan dengan memberi tes standar matematika dan membaca. Penelitian ini menunjukkan bahwa aktivitas fisik yang sedikit, durasi duduk yang lama membuat kemampuan membaca anak laki-laki kurang.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Seiring dengan meningkatnya tekanan di sekolah menunjukkan banyak sistem pendidikan yang lebih mengutamakan nilai secara akademis. Sedangkan pendidikan jasmani sering dianggap sebagai kemampuan tambahan yang harus dikuasai siswa. Dana pendidikan lebih banyak untuk perpustakaan, lab sains, dan teknologi. Semua ini adalah alat pengajaran yang layak, namun sistem belajar tidak banyak berkembang.

Baca juga:
Minat Membaca Masih Rendah, Tingkatkan dengan 5 Kiat Berikut

Hubungan antara aktivitas fisik dan pembelajaran bukanlah hal yang baru. Namun penelitian di Finlandia membuktikan bahwa aktivitas akademis tidak ada hasilnya jika tidak diikuti oleh aktivitas fisik. Anak laki-laki, terutama yang duduk di kelas satu, jika tidak banyak melakukan aktivitas fisik akan mempengaruhi kemampuan membaca di kelas 2 dan 3.

Tidak ada hubungan antara perbedaan otak laki-laki dan perempuan. Bagi anak perempuan, prestasi akademik lebih dipengaruhi oleh faktor, seperti dukungan orang tua, perlakuan teman sebaya, sikap guru dan motivasi mereka sendiri.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Manfaat Membaca Buku Bacaan Literasi untuk Perkembangan Anak

25 hari lalu

Ilustrasi membaca buku. Dok. Zenius
5 Manfaat Membaca Buku Bacaan Literasi untuk Perkembangan Anak

Buku bacaan literasi memiliki beragam manfaat untuk perkembangan anak. Simak lima manfaat membaca buku jenis ini.


Membaca Buku Bisa Meminimalisasi Kesehatan Mental, Lebih Efektif Daripada Mendengarkan Musik

27 Januari 2024

Sejumlah pegiat literasi membaca buku saat kampanye #RuangBacaJakarta didalam Kereta MRT, Jakarta, Minggu, 8 September 2019. Kampanye ini merupakan gerakan MRT Jakarta untuk mendorong minat baca dan dan menjadikan membaca bagian dari gaya hidup masyarakat kota. TEMPO/Muhammad Hidayat
Membaca Buku Bisa Meminimalisasi Kesehatan Mental, Lebih Efektif Daripada Mendengarkan Musik

Selain menambah wawasan, membaca buku dapat membantu penurunan dalam kesehatan mental, seperti stres dan demensia.


Pesan Dokter Anak untuk Tumbuhkan Minat Baca sejak Kecil

8 Desember 2023

Ilustrasi membacakan buku untu bayi. Bisnis.com
Pesan Dokter Anak untuk Tumbuhkan Minat Baca sejak Kecil

Dokter anak mengatakan orang tua perlu meluangkan waktu membaca bersama anak untuk perkembangan literasi awal dan menumbuhkan minat baca anak.


Pasca-Covid-19, Keterampilan Matematika dan Membaca Menurun di Kalangan Remaja

6 Desember 2023

Ilustrasi anak mengerjakan soal/matematika. Shutterstock
Pasca-Covid-19, Keterampilan Matematika dan Membaca Menurun di Kalangan Remaja

Keterampilan matematika dan membaca remaja mengalami penurunan yang belum pernah terjadi sebelumnya di banyak negara pasca-Covid-19.


Studi: Keterampilan Matematika & Membaca Remaja Turun Terburuk, Ada Faktor Ponsel

6 Desember 2023

ilustrasi belajar matematika (pixabay.com)
Studi: Keterampilan Matematika & Membaca Remaja Turun Terburuk, Ada Faktor Ponsel

Matematika dan keterampilan membaca pada remaja mengalami penurunan yang belum pernah terjadi sebelumnya.


BBW Books Gelar Pesta Buku Akhir Tahun, Uli Silalahi: Jadikan Membaca Sebagai Gaya Hidup Keluarga

1 Desember 2023

Presiden Direktur Big Bad Wolf Indonesia, Uli Silalahi/BBW Books
BBW Books Gelar Pesta Buku Akhir Tahun, Uli Silalahi: Jadikan Membaca Sebagai Gaya Hidup Keluarga

Pengalaman memburu buku harapannya jadi lebih berkesan dan menarik bagi keluarga dan sahabat, di pesta buku akhir tahun Big Bad Wolf.


Efisien dan Cerdas, Ini 8 Gaya Hidup Orang Jepang yang Membuat Hidup Lebih Simpel

10 Oktober 2023

Orang-orang bersulang bersama saat mereka berpiknik di bawah pohon sakura di taman Ueno di Tokyo, Jepang, 21 Maret 2023. Piknik bersama di bawah pohon sakura yang sedang mekar merupakan tradisi di Jepang. REUTERS/Androniki Christodoulou
Efisien dan Cerdas, Ini 8 Gaya Hidup Orang Jepang yang Membuat Hidup Lebih Simpel

Gaya hidup orang Jepang dikenal efektif dan efisien.


Kisah Dewi Sartika Dirikan Sekolah Perempuan Pertama, Untuk Perjuangkan Kesetaraan dalam Pendidikan

11 September 2023

Pada 1911 bersama Dewi Sartika, Lasminingrat mendirikan sekolah perempuan bernama Sekolah Kautamaan Puteri. Karena kontribusinya yang besar terhadap pendidikan di Tanah Air dan menjadi tokoh intelektual perempuan pribumi, Lasminingrat dijuluki sebagai tokoh perempuan 'Sang Pemula' . Wikipedia dan Jogjaprov.go.id
Kisah Dewi Sartika Dirikan Sekolah Perempuan Pertama, Untuk Perjuangkan Kesetaraan dalam Pendidikan

Dewi Sartika memberikan kesempatan kepada para anak pembantu bagaimana rasanya sekolah dan belajar baca tulis. Sesuatu yang mustahil saat itu.


Pembelajaran yang Diperlukan Anak Usia Dini, Bukan Calistung

23 Juni 2023

Ilustrasi. TEMPO/Aditia Noviansyah
Pembelajaran yang Diperlukan Anak Usia Dini, Bukan Calistung

Pendidikan anak usia dini rentangtidak diwajibkan bisa calistung karena di usia itu fase bermain untuk pembentukan karakter dan kemampuan kognitif.


Segelas Kopi Gratis di Kedai Buku Semut Alas

13 Juni 2023

T.S. Hendra Prasetya K alias Hendro, pemilik Kedai Buku Semut Alas di Kota Malang pada Senin, 5 Juni 2023. TEMPO/Abdi Purmono
Segelas Kopi Gratis di Kedai Buku Semut Alas

Pendirian Kedai Buku Semut Alas dilatarbelakangi oleh kesusahan Hendro mendapatkan buku humaniora dan sosial politik alternatif bertema kritis.