"

Cek Tanda Berikut, Bisa Jadi Anda Korban Pelecehan Emosional

Reporter

Ilustrasi pasangan bertengkar. shutterstock.com
Ilustrasi pasangan bertengkar. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Dalam sebuah hubungan, pelecehan emosional sama buruknya dengan penganiayaan fisik. Dalam beberapa kasus, pelecehan emosional dalam suatu hubungan bahkan lebih buruk daripada penganiayaan yang dilakukan secara fisik.

Masalahnya adalah tanda-tanda pelecehan emosional dalam suatu hubungan tidak tampak. Itulah sebabnya Anda mungkin dilecehkan secara emosional oleh pasangan selama bertahun-tahun lamanya dan tidak menyadarinya, kecuali jika mengambil waktu dan menganalisis perilaku pasangan.

Jika Anda tidak bahagia untuk jangka waktu yang lama, maka saatnya untuk melakukan pemeriksaan apakah ada pelecehan emosional dalam hubungan yang dijalani, seperti dilansir Boldsky.

Baca juga:
Jangan Takut, Korban Pelecehan Seksual Segera Lakukan Tips Ini

#Sulit tidur
Jika Anda tidak dapat tidur nyenyak selama lebih dari sebulan, maka ada sesuatu yang salah dalam hubungan.

#Kecurangan berulang
Pasangan terus menipu lalu kembali dan meminta maaf sambil menangis, begitu terus hingga berulang kali. Itu artinya pasangan menipu karena kebiasaan menyakiti.

#Mencari alasan untuk bertengkar
Apakah menurut Anda pasangan bersikap sangat argumentatif akhir-akhir ini? Apakah dia terus-menerus mengajak bertengkar tentang isu-isu yang tidak relevan? Jika ya, itu adalah tanda dari pelecehan emosional.

#Menyerang balik
Jika pasangan sengaja menggunakan sesuatu yang pribadi yang Anda katakan kepadanya saat bertengkar, itu tidak etis. Jika pasangan terus melakukan ini berulang kali, maka dia telah melecehkan Anda secara emosional.

#Menyerang titik kelemahan
Kita semua memiliki kelemahan dan rahasia. Saat menjalin hubungan, Anda mengetahui kebenaran yang tidak menyenangkan tentang pasangan. Tapi mencubit tentang kebenaran ini adalah sesuatu yang seharusnya tidak dilakukan.

#Terus mengungkit masa lalu
Kebanyakan orang memiliki hubungan di masa lalu. Dan hubungan masa lalu ini mungkin harus berakhir karena suatu alasan. Namun, jika pasangan mengungkit-ungkit masa lalu berulang kali, itu juga merupakan semacam pelecehan emosional.

Artikel lain:
Cerita Hannah Al Rashid Mengalami Pelecehan, Kini Saatnya Melawan

#Penggunaan kata-kata kasar
Banyak pasangan cenderung mengucapkan beberapa kata buruk selama pertengkaran. Tetapi jika pasangan terlalu banyak menggunakan kata-kata buruk dan bahasa kotor, maka Anda sedang dianiaya secara emosional.

#Pembunuhan karakter
Anda juga harus melindungi karakter. Pasangan tidak berhak menyerang karakter tanpa alasan yang benar.

#Ancaman
Jangankan ancaman yang membahayakan keselamatan. Terus-menerus mengganggu hidup dengan berbagai tuntutan dan mengancam perpisahan dengan Anda jika ini tidak terpenuhi juga termasuk pelecehan emosional.








Mati Rasa Emosional, Apa Itu Kondisi Emotional Numbness?

1 hari lalu

Ilustrasi trauma (pixabay.com)
Mati Rasa Emosional, Apa Itu Kondisi Emotional Numbness?

Mati rasa secara emosional atau emotional numbness kondisi ketika seseorang sulit mengungkapkan ekspresi perasaan


Cerita Cinta Laura Mengalami Pelecehan Seksual di Tempat Umum

2 hari lalu

Aktris Cinta Laura Kiehl seusai pemutaran film Scandal 2 (Love, Sex & Revenge), Senin, 28 November 2022. Film itu diputar perdana di Bioskop Empire XXI dalam acara JAFF (TEMPO/Shinta Maharani)
Cerita Cinta Laura Mengalami Pelecehan Seksual di Tempat Umum

Cinta Laura berkata saat mengalami pelecehan seksual verbal, dia mengenakan pakaian tertutup dengan masker dan kacamata hitam.


Kriteria Hubungan yang Menyenangkan, Tak Harus Selalu yang Indah

2 hari lalu

Ilustrasi pasangan/Whatsapp
Kriteria Hubungan yang Menyenangkan, Tak Harus Selalu yang Indah

Kita selalu ingin menunjukkan sikap terbaik dalam hubungan atau bahkan terpuji. Padahal, bukan hal itu yang akan membuat pasangan bahagia.


Jangan Beri Hati Pasangan bila Melakukan 5 Hal Berikut

2 hari lalu

Ilustrasi pasangan bertengkar. shutterstock.com
Jangan Beri Hati Pasangan bila Melakukan 5 Hal Berikut

Ada batasan yang tidak boleh dilanggar oleh Anda dan pasangan. Tetapi jangan tolerir bila pasangan melakukan lima hal ini.


Pasangan Posesif, Bagaimana Cirinya?

2 hari lalu

Ilustrasi Posesif. es.wikihow.com
Pasangan Posesif, Bagaimana Cirinya?

Sikap posesif bisa muncul akibat kurangnya kepercayaan yang tak lazim terhadap pasangan


Kurang Perhatian Orang Tua Bikin Anak Terlibat Perundungan

4 hari lalu

Ilustrasi cyber bullying. Shutterstock
Kurang Perhatian Orang Tua Bikin Anak Terlibat Perundungan

Anak yang melakukan perundungan di sekolah biasanya berkaitan dengan kurangnya perhatian sehingga kebutuhan emosional anak tidak terpenuhi.


Mengenal Tes Myers-Briggs Type Indicator atau MBTI

5 hari lalu

Tes MBTI atau Indikator Tipe Myers-Briggs adalah tes kepribadian yang paling banyak digunakan di dunia. (Canva)
Mengenal Tes Myers-Briggs Type Indicator atau MBTI

Indikator tes MBTI penilaian kepribadian pertanyaan tentang preferensi seseorang dalam empat hal.


Cemburu Berlebihan tanpa Bukti, Apakah Dipengaruhi Delusi?

6 hari lalu

Ilustrasi pasangan bertengkar/berpisah. Shutterstock
Cemburu Berlebihan tanpa Bukti, Apakah Dipengaruhi Delusi?

Ada banyak jenis gangguan delusi, salah satunya mengarah kecemburuan disebut sebagai delusional jealousy


Cara Hadapi Lansia dengan Emosi Beragam, Cek yang Dominan

6 hari lalu

Ilustrasi wanita tersenyum pada orang tua atau lansia di panti jompo. shutterstock.com
Cara Hadapi Lansia dengan Emosi Beragam, Cek yang Dominan

Emosi lansia beragam seiring pertambahan usia. Perhatikan emosi apa yang paling dominan agar ia lebih mudah dihadapi.


Ukraina Tuduh 2 Sniper Rusia Lecehkan Bocah dan Perkosa Ibunya

8 hari lalu

Pindaian dokumen 12 tentara Rusia yang diduga melakukan kekerasan seksual di distrik Brovary di pinggiran Kyiv, Ukraina pada Maret 2022, disusun oleh kantor kejahatan perang Kejaksaan Agung Ukraina untuk membantu para korban mengidentifikasi pelaku pemerkosaan dan kekejaman lainnya. Kantor/Selebaran Kejaksaan Agung Ukraina melalui REUTERS
Ukraina Tuduh 2 Sniper Rusia Lecehkan Bocah dan Perkosa Ibunya

Kejaksaan Agung Ukraina sedang menyelidiki lebih dari 71.000 laporan kejahatan perang yang diterima sejak Rusia mengirim puluhan ribu tentaranya.