Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Keluarga Nadia Mulya Pantang Sakit Gigi, Tips Gandeng Si Sulung

Reporter

Editor

Rini Kustiani

image-gnews
Nadia Mulya di Plaza Senayan dalam acara Women Week 2012, Jakarta, Rabu (25/4). TEMPO/ Agung Pambudhy
Nadia Mulya di Plaza Senayan dalam acara Women Week 2012, Jakarta, Rabu (25/4). TEMPO/ Agung Pambudhy
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Presenter Nadia Mulya mengatakan keluarganya belum pernah mengalami sakit gigi. Kuncinya, dia menanamkan pentingnya menyikat gigi kepada anak-anak sejak kecil.

Baca: Nadia Mulya Ingin Punya 6 Anak, Ini Alasannya

“Alhamdulillah hingga saat ini, aku, suami dan anak-anak belum pernah mengalami sakit gigi," kata Nadia Mulya saat ditemui di acara Pepsodent Senyum Sehat Cerahkan Masa Depan Anak Indonesia di Amertha Warung Coffee, Jakarta Selatan, Rabu 20 Maret 2019. Nadia Mulya kemudian berbagi tips agar anak-anak mau sikat gigi pada pagi hari dan sebelum tidur.

Nadia Mulya mengatakan sudah memeriksakan gigi anak-anaknya ke dokter sejak usia 3 tahun. "Aku juga rutin membiasakan gosok gigi sejak mereka kecil," ucap dia.

Salah satu cara membuat anak-anak senang saat gosok giginya adalah dengan bernyanyi. "Lagu gosok giginya yang sekarang dari kartun Barney dan aku yang nyanyiin. Mereka baru berhenti gosok gigi, ketika lagunya selesai,” ucap Nadia Mulya.

Nadia Mulya juga membebaskan anak-anak memilih sikat gigi dan pasta gigi dengan pilihan rasa, seperti stroberti atau mint, sesuai selera. Keleluasaan itu diberikan agar anak memiliki ikatan dengan aktivitas sikat gigi untuk menjaga kesehatan diri, bukan karena perintah atau takut kepada orang tuanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Jurus berikutnya dari Nadia Mulya adalah, pentingnya role model atau contoh. "Anakku yang nomor dua berusia 9 tahun itu rajin banget sikat gigi. Melihat kakaknya, anak ketigaku yang baru berusia 3,5 tahun jadi mengikuti," kata Nadia. "Aku percaya banget leading by example."

Baca juga: Kiat Nadia Mulya Mempersiapkan Masa Depan Anak-anaknya

Dengan begitu, Nadia Mulya mengatakan, bukan hanya orang tua yang bisa menjadi contoh, keluarga sekitar juga turut berpengaruh. Bagi ibu-ibu yang punya anak lebih dari satu, bisa juga merangkul sang kakak untuk mencontohkan kebiasaan baik untuk adiknya.

SILVY RIANA PUTRI

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

2 hari lalu

Ilustrasi makanan sehat. (Canva)
7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

Kebiasaan makan yang buruk dapat berdampak negatif pada kesehatan anak. Simak 5 tips anak ajak pola makan sehat


Pamer Foto Lebaran 8 Tahun Terakhir, Andien Ceritakan 2 Karakter Berbeda Anaknya

5 hari lalu

Andien dan keluarga/Instagram -@andienaisyah
Pamer Foto Lebaran 8 Tahun Terakhir, Andien Ceritakan 2 Karakter Berbeda Anaknya

Penyanyi Andien menceritakan perjalanan foto Lebaran keluarganya selama 8 tahun terakhir


Manfaatkan Libur Idul Fitri untuk Pengasuhan Maksimal Anak

5 hari lalu

Ilustrasi keluarga. Freepik.com/Lifestylememory
Manfaatkan Libur Idul Fitri untuk Pengasuhan Maksimal Anak

KPAI meminta orang tua memanfaatkan momen libur Idul Fitri untuk memaksimalkan peran pengasuhan yang terbaik bagi anak.


6 Masalah di Mulut yang Tak Boleh Diabaikan, Bisa Jadi Gejala Kanker

6 hari lalu

Ilustrasi sakit gigi. Shutterstock.com
6 Masalah di Mulut yang Tak Boleh Diabaikan, Bisa Jadi Gejala Kanker

Masalah di mulut bisa jadi merupakan tanda kondisi yang lebih serius. Pakar menyebut kanker mulut salah satunya.


Keluarga Sandera Ancam Bakar Israel jika Kesepakatan dengan Hamas Tidak Tercapai

15 hari lalu

Tslil Ben Baruch, 36, memegang plakat ketika para demonstran menghadiri protes 24 jam, menyerukan pembebasan sandera Israel di Gaza dan menandai 100 hari sejak serangan 7 Oktober oleh kelompok Islam Palestina Hamas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas.  di Tel Aviv, Israel, 14 Januari 2024. REUTERS/Alexandre Meneghini
Keluarga Sandera Ancam Bakar Israel jika Kesepakatan dengan Hamas Tidak Tercapai

Keluarga sandera Israel mengancam akan membakar negara jika Perdana Menteri Benjamin Netanyahu tidak segera mencapai kesepakatan pertukaran sandera dengan Hamas.


Siwak: Kandungan, Manfaat, dan Asal-usul Penggunaannya

15 hari lalu

Ilustrasi Siwak. shutterstock.com
Siwak: Kandungan, Manfaat, dan Asal-usul Penggunaannya

Sebagian besar masyarakat dunia menggunakan siwak, karena faktor religi, budaya, dan sosial


8 Hal yang Perlu Diperhatikan sebelum Membeli Kulkas

21 hari lalu

Ilustrasi isi kulkas. shutterstock.com
8 Hal yang Perlu Diperhatikan sebelum Membeli Kulkas

Berikut deretan hal yang perlu diperhatikan sebelum memutuskan untuk membeli kulkas.


6 Tips Memberi Tahu Anak soal Masalah Keluarga

27 hari lalu

Ilustrasi Ibu dan Anak. Sumber: Getty/mirror.co.uk
6 Tips Memberi Tahu Anak soal Masalah Keluarga

Ketika ada masalah keluarga, penting bagi orang tua untuk memberitahu anak dengan cara yang baik dan sesuai usianya.


Program Mudik Gratis PLN Bisa Berangkat Satu Keluarga, Simak Cara Daftarnya

30 hari lalu

Sejumlah pemudik menunggu bus dalam acara Mudik Bareng PLN di Jakarta Selatan, 8 Juni 2018. Menyambut Idul Fitri 1439 Hijriah, PLN menyediakan 100 bus gratis bagi 5.300 orang untuk mudik ke berbagai daerah di Pulau Jawa. Tempo/Fakhri Hermansyah
Program Mudik Gratis PLN Bisa Berangkat Satu Keluarga, Simak Cara Daftarnya

Program mudik gratis PLN digelar sejak Sabtu, 16 Maret 2024.


Motif Satu Keluarga Lompat dari Apartemen Teluk Intan Masih Teka-Teki, Polisi Belum Mau Buka ke Publik

33 hari lalu

Tempat kejadian bunuh diri empat orang sekeluarga yang melompat dari atas apartemen Teluk Intan, Kelurahan Pejagalan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, pada Sabtu sore, 9 Maret 2024. TEMPO/Ihsan Reliubun
Motif Satu Keluarga Lompat dari Apartemen Teluk Intan Masih Teka-Teki, Polisi Belum Mau Buka ke Publik

Hingga kini motif satu keluarga melompat dari Apartemen Teluk Intan Penjaringan masih jadi teka teki. Polisi belum membuka ke publik.