Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

3 Mitos Tentang Olahraga Lari, Cek Faktanya

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
Ilustrasi lari ultra marathon. Shutterstock
Ilustrasi lari ultra marathon. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pada dasarnya manusia hanya mampu berlari sejauh 30 kilo meter. Untuk bisa mencapai jarak sejauh itu, harus berlatih sejauh 5 kilometer terlebih dulu. 

Baca juga: Lari Maraton Bikin Sehat Jiwa dan Raga, Asalkan...

Spesialis kesehatan olahraga dari Rumah Sakit Premier Bintaro Tangerang, dr. Hario Tilarso, SpKO, menjelaskan untuk ikut lari maraton, Anda yang bukan atlet profesional, harus berlatih minimal 3 bulan sebelumnya. Bulan pertama bebannya paling berat. Jarak yang ditempuh setiap minggu maksimal 170 kilometer.

"Kalau dibagi 6 hari, pagi Anda mesti berlari minimal 10 kilometer, sore lari lagi 10 kilometer. Buat Anda yang belum pernah ikut lomba lari sama sekali, saya rekomendasikan ikut lomba lari 5 atau 10 kilometer dulu. Berdasarkan pengamatan saya, biasanya untuk menyelesaikan jarak 10 kilometer peserta butuh waktu 50 menit sampai 1 jam,” ujar Hario di Jakarta, pekan lalu.

Agar dapat tampil prima di putaran 5-10 kilometer, Anda mesti berlatih lari sejauh 70 kilometer pada bulan pertama, lalu 80 kilometer pada bulan kedua. Memasuki bulan ketiga, kurangi beban latihan karena tubuh butuh istirahat. Setelah berlatih lari, Anda disarankan berlatih beban dua kali seminggu, untuk menguatkan otot kaki, paha, dan pantat.

Selain itu ada ada banyak mitos soal olahraga lari. Hario Tilarso meluruskan tiga di antaranya berikut ini. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

1. Lari menghambat pembentukan badan
Mitos. Tubuh para pelari kurus karena mereka memakai lemak sebagai sumber tenaga. Karenanya, pelari disarankan berlatih beban agar otot tubuh terbentuk. “Untuk pelari, lebih baik bertubuh kurus daripada berotot. Perhatikan atlet lari di Asian Games kemarin misalnya, hampir tidak ada yang badannya besar berotot,” ujarnya.

2. Karbohidrat dan protein lebih penting daripada lemak
Fakta. Karbohidrat sumber tenaga. Protein juga penting untuk melindungi sel-sel tubuh. Saat berlari, otot dan sel beraktivitas berat. Mereka ditarik dan menegang sehingga sel-sel tubuh berpotensi mengalami kerusakan. “Protein dan karbohidrat mesti cukup, sementara asupan lemak kurang dibutuhkan. Tubuh bisa memakai cadangan lemak saat berlari,” ujar Hario. 

3. Selama lari jangan minum air agar tidak muntah
Mitos. Selama berlari, Anda berkeringat. Keringat yang keluar harus diganti, salah satunya lewat minuman. “Itu sebabnya di jalur lomba lari ada pos-pos minuman. Peserta diizinkan mampir dan mengambil minuman agar terhidrasi dengan baik. Dalam kompetisi lari maraton, biasanya tiap 6 atau 7 kilometer, ada pos minuman. Jika tidak minum, potensi mengalami heatstroke (sengatan panas) meninggi. Yang baik dikonsumsi saat berlari yakni minuman dengan suhu 10-12 derajat Celsius, karena lebih cepat diserap tubuh,” pungkas Hario.

AURA

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Fun Run Ramadan Meriahkan 75 Tahun Hubungan Diplomatik Amerika Serikat dan Indonesia

1 hari lalu

@america pada 23 Maret 2024, untuk pertama kalinya mengadakan kegiatan
Fun Run Ramadan Meriahkan 75 Tahun Hubungan Diplomatik Amerika Serikat dan Indonesia

@america menggelar acara fun run yang diselenggarakan menjelang buka puasa dalam rangka 75 tahun hubungan diplomatik Amerika dan Indonesia


Olahraga untuk Penderita Penyakit Ginjal Kronis yang Dianjurkan Guru Besar FKUI

2 hari lalu

Ilustrasi pria berenang. mirror.co.uk
Olahraga untuk Penderita Penyakit Ginjal Kronis yang Dianjurkan Guru Besar FKUI

Guru besar FKUI menyarankan penderita penyakit ginjal kronis berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui jenis olahraga yang tepat.


7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

3 hari lalu

Ilustrasi Semangka
7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

Semangka menjadi buah yang pas sebagai pilihan di bulan Ramadhan. Pada kondisi tubuh yang mengalami dehidrasi, buah ini menjaga kesehatan dan keseimbangan nutrisi.


Berpuasa Ramadan Tetap Berolahraga, Ini 5 Pilihan Latihan Kalistenik Ringan

4 hari lalu

Gerak olahraga lunges. shutterstock.com
Berpuasa Ramadan Tetap Berolahraga, Ini 5 Pilihan Latihan Kalistenik Ringan

Kalistenik salah satu pilihan olahraga yang sesuai untuk dilakukan selama Ramadan


Benarkah Kolesterol Tinggi Bisa Menimbulkan Rasa lelah?

5 hari lalu

Ilustrasi kolesterol. Shutterstock
Benarkah Kolesterol Tinggi Bisa Menimbulkan Rasa lelah?

Tingginya tingkat kolesterol biasanya dibarengi dengan gejala yang meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan masalah kesehatan lainnya.


Komite Olimpiade Internasional Serukan Boikot Pertandingan Olahraga yang Digagas Rusia

8 hari lalu

Cincin Olimpiade digambarkan di depan The Olympic House, markas Komite Olimpiade Internasional (IOC) pada pembukaan rapat dewan eksekutif Komite Olimpiade Internasional (IOC), di Lausanne, Swiss 8 September 2022.Laurent Gillieron/Pool melalui REUTERS
Komite Olimpiade Internasional Serukan Boikot Pertandingan Olahraga yang Digagas Rusia

Komite Olimpiade Internasional menyerukan pada negara anggota agar jangan mengirimkan atlet ke pertandingan olahraga World Friendship Games


Waktu Terbaik Berolahraga selama Ramadan Menurut Spesialis Ortopedi

9 hari lalu

ilustrasi olahraga berpasangan (Pexels.com)
Waktu Terbaik Berolahraga selama Ramadan Menurut Spesialis Ortopedi

Waktu terbaik berolahraga selama Ramadan adalah setelah berbuka puasa ketika tubuh telah cukup waktu untuk mencerna makanan dan mendapatkan energi.


5 Manfaat Minum Air Kelapa Hijau saat Berbuka Puasa

10 hari lalu

Ilustrasi kelapa muda (Pixabay.com)
5 Manfaat Minum Air Kelapa Hijau saat Berbuka Puasa

Tidak hanya segar, air kelapa hijau juga memiliki sejumlah manfaat yang signifikan bagi kesehatan tubuh.


6 Bahaya Konsumsi Santan secara Berlebihan

10 hari lalu

Ilustrasi santan kelapa. shutterstock.com
6 Bahaya Konsumsi Santan secara Berlebihan

Penting untuk menyadari bahwa santan juga memiliki sejumlah bahaya yang perlu diwaspadai, terutama jika dikonsumsi secara berlebihan.


5 Jenis Olahraga yang Tepat untuk Dilakukan Saat Berpuasa Bulan Ramadan

10 hari lalu

Warga berolahraga di kawasan Jenderal Sudirman, Minggu, 10 April 2022. Masyarakat tetap berolahraga di kawasan Sudirman saat bulan puasa. TEMPO/M Taufan Rengganis
5 Jenis Olahraga yang Tepat untuk Dilakukan Saat Berpuasa Bulan Ramadan

Ketika seseorang menjalani puasa di bulan Ramadan, tubuh tidak akan mendapatkan suplai makanan dan minuman selama beberapa jam.