TEMPO.CO, Jakarta - Berkembangnya industri kecantikan menyebabkan varian produk menjadi semakin beragam. Hal ini membuat banyak perempuan bingung memilih produk mana yang harus dibeli dan mana yang boleh dilewatkan.
Agar tidak bingung lagi, berikut produk kecantikan yang sebenarnya tidak harus dimiliki menurut dokter.
Artikel lain:
Memahami Urutan Pemakaian Produk Kecantikan di Pagi Hari
3 Bahan ini Wajib Dihindari Saat Membeli Produk Kecantikan
#Eksfoliator
Dermatolog dari ID Beauty Clinic Jakarta, dr. Maria Charlotte, B Med Sci., mengatakan salah satu produk kecantikan yang boleh untuk dilewatkan adalah eksfoliator.
“Penggunaan eksfoliator menurut saya tidak wajib karena kulit wajah bisa melakukan regenerasi atau eksfoliasi secara alami setiap 28 sampai 48 hari. Jika memiliki masalah eksfoliasi seperti warna wajah tidak merata padahal jarang terpapar sinar matahari, maka penting untuk menggunakan eksfoliator,” ungkapnya.
Baca Juga:
#Krim tangan
Krim tangan tengah digandrungi kaum hawa. Selain wanginya menenangkan, krim tangan melembapkan sekaligus melembutkan tangan.
Dr. Kartini Ong dari klinik kecantikan Crystal Aesthetic Clinic, Jakarta, mengungkapkan bahwa penggunaan krim tangan tidak wajib. Dengan mengaplikasikan losion untuk badan ke tangan saja sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan kulit, termasuk tangan.
“Namun jika orang itu aktif berkegiatan di luar ruangan sehingga tangannya sering terpapar sinar matahari langsung atau sering cuci tangan dengan sabun, yang efeknya mengeringkan kulit, maka boleh menggunakan krim tangan,” jelas Kartini.
Ilustrasi selulit. Homeremedy.com
#Krim selulit
Selulit musuh utama perempuan sehingga rela melakukan apa saja demi menghilangkannya. Kebanyakan kaum hawa mencoba menghilangkannya dengan memakai krim penghilang selulit. Kartini Ong mengatakan krim penghilang selulit tidak bisa menghilangkan selulit 100 persen.
“Selulit masalah kulit yang paling sulit diatasi. Perawatan selulit hanya efektif untuk menyamarkan atau memudarkan tapi tidak bisa dihilangkan 100 persen. Oleh karena itu, mencegah terjadinya selulit lebih baik,” katanya.
Baca juga:
Hati-hati, 3 Produk Kecantikan Ini Bisa Memberi Hasil Negatif
#Lip primer
Naiknya pamor lip cream membuat pamor lip primer terkerek. Konon, lip primer wajib digunakan sebelum menggunakan krim bibir agar warnanya lebih tahan lama.
Namun, penata rias sekaligus Direktur Kreatif Jane Cosmetics, David Birdwell, mengatakan menggunakan lip primer berpotensi membuat bibir terlalu kering.
“Lip primer produk yang tidak diperlukan. Ketika sudah dipakai beberapa waktu, ia akan membuat bibir kering. Saya lebih menyarankan untuk mengoleskan vaselin sebagai pengganti lip primer,” saran Birdwell.
