Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pemicu Serangan Stroke pada Anak Muda dan Gejalanya

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
Ilustrasi stroke. dailymail.co.uk
Ilustrasi stroke. dailymail.co.uk
Iklan

TEMPO.CO, JakartaStroke mini atau strok ringan dalam bahasa medis disebut transient ischemic attack yakni serangan stroke yang sifatnya sesaat. Meski ringan, jika tidak segera ditangani akan memicu stroke berat. Stroke mini disebabkan oleh gumpalan darah yang menyumbat pembuluh darah khususnya di bagian kepala. Gejalanya lemas, linglung, pusing, diplopia atau pandangan ganda, mati rasa, cadel, dan pincang

Baca juga: Olahraga yang Boleh dan Tidak buat yang Pernah Kena Stroke

Dokter Spesialis penyakit dalam dari Rumah Sakit YPK Mandiri Jakarta, dr. Arief Wibowo, SpPD menjelaskan, sebenarnya tubuh memiliki mekanisme alami untuk menghancurkan sumbatan di pembuluh darah. Mekanisme inilah yang membuat stroke mini bisa pulih dalam hitungan menit.

Arief menambahkan stroke kini tidak identik dengan orang tua. Anak muda usia belasan pun bisa terkena mengalaminya. Stroke pada anak muda dipicu dehidrasi berat, infeksi, gangguan irama jantung, dan gangguan pembekuan darah. Selain itu dipicu kebiasaan merokok dan konsumsi narkoba.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ibu yang menggunakan alat kontrasepsi berupa pil juga patut waspada. “Sebuah jurnal kesehatan di Prancis menyebut, pil KB dapat meningkatkan risiko strok jika dikonsumsi wanita yang memiliki riwayat migrain dan hipertensi. Ia memicu perubahan hormon dan membuat risiko strok meningkat 2 hingga 3 kali lipat,” ujar dia. 

Asumsi lain yang beredar, risiko kaum vegan terkena stroke lebih kecil. Arief membenarkan. Menurutnya, mengonsumsi sayuran hijau dan kuning bisa menurunkan risiko kematian akibat strok hingga 26 persen. Sementara konsumsi buah setiap hari menurunkan risiko kematian akibat strok hingga 35 persen. “Risiko kaum vegan terkena strok memang lebih kecil,” pungkas Arief. 

AURA

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Banyak Orang Masih Salah Kaprah soal Epilepsi, Cek Faktanya

31 menit lalu

Ilustrasi anak kejang/epilepsi. Redcross.org.uk
Banyak Orang Masih Salah Kaprah soal Epilepsi, Cek Faktanya

Masih banyak orang yang salah kaprah terkait epilepsi. Dokter beri faktanya untuk meluruskan.


Sering Sempoyongan, Dokter Jantung Ingatkan Gejala Atrial Fibrilasi

1 hari lalu

ilustrasi jantung (pixabay.com)
Sering Sempoyongan, Dokter Jantung Ingatkan Gejala Atrial Fibrilasi

Spesialis jantung meminta mewaspadai gangguan atrial fibrilasi bila sering merasa sempoyongan. Apa itu?


Gejala Stroke pada Perempuan dan Faktor Pemicu Serangan

3 hari lalu

Ilustrasi stroke.saga.co.uk
Gejala Stroke pada Perempuan dan Faktor Pemicu Serangan

Secara umum, gejala stroke bisa berupa wajah yang turun, satu lengan lemah, dan bicara cadel. Bagaimana dengan perempuan?


Mengenal Aneurisma Otak, Terjadinya Penipisan pada Arteri Otak

4 hari lalu

Ilustrasi otak. Pixabay
Mengenal Aneurisma Otak, Terjadinya Penipisan pada Arteri Otak

Aneurisma otak yang pecah menimbulkan banyak gejala, termasuk "sakit kepala petir", yang dikenal dengan rasa sakit yang tiba-tiba dan menyiksa.


Manfaat Berpuasa bagi Pasien Stroke

9 hari lalu

ilustrasi stroke (Pixabay.com)
Manfaat Berpuasa bagi Pasien Stroke

Spesialis saraf menjelaskan puasa bermanfaat bagi semua orang, termasuk pasien stroke, karena menyehatkan otak.


Penanganan Stroke Saat Golden Period, Ini yang Harus Dilakukan

10 hari lalu

Gejala stroke pada wajah yang perlu diwaspadai di antaranya kesulitan tersenyum hingga keluar air liur. Berikut penjelasan lengkapnya. Foto: Canva
Penanganan Stroke Saat Golden Period, Ini yang Harus Dilakukan

Kenali tanda-tanda stroke, dan dalam 3 jam pertama atau golden period untuk memaksimalkan peluang pemulihan. Ini yang harus dilakukan.


Mikroplastik di Dalam Darah Berkorelasi dengan Peningkatan Serangan Jantung

16 hari lalu

Kandungan mikroplastik dari hasil penelitian atas tiga merek air mineral dalam kemasan saat diteliti di laboratorium FMIPA-Universitas Indonesia, Depok, Rabu (14/3). (foto: TEMPO/ Gunawan Wicaksono)
Mikroplastik di Dalam Darah Berkorelasi dengan Peningkatan Serangan Jantung

Studi atas tumpukan plak di pembuluh darah pasien rumah sakit di Italia mendapati kandungan mikroplastik yang sangat jelas di bawah mikroskop.


Saran Pakar untuk Cegah Kerusakan Otak Akibat Pembengkakan Pembuluh Darah yang Tersumbat

28 hari lalu

Ilustrasi otak. Pixabay
Saran Pakar untuk Cegah Kerusakan Otak Akibat Pembengkakan Pembuluh Darah yang Tersumbat

Kurangi dampak kerusakan otak permanen akibat pembengkakan pembuluh darah yang tersumbat, dokter ingatkan manfaat golden hour.


Spesialis Saraf Jelaskan Manfaat Sel Punca bagi Pengobatan Stroke

38 hari lalu

Ilustrasi sel punca. wikipedia.org
Spesialis Saraf Jelaskan Manfaat Sel Punca bagi Pengobatan Stroke

Spesialis saraf mengatakan terapi sel punca dinilai dapat bekerja lebih cepat dan ampuh untuk mengatasi stroke dibanding pengobatan stroke lain.


Jantung pun Ada Usianya, Berikut Tips Mencegahnya dari Penuaan

44 hari lalu

ilustrasi jantung (pixabay.com)
Jantung pun Ada Usianya, Berikut Tips Mencegahnya dari Penuaan

Usia jantung tak terkait dengan umur kita. Jadi, yang masih muda pun bisa mengalami penuaan jantung. Berikut cara mencegahnya.