TEMPO.CO, Jakarta - Walaupun tidak memiliki anak kandung, Cut Mini Theo khawatir mengenai kurangnya minat baca anak-anak di Indonesia. Cut Mini bahkan sudah 7 tahun menekuni dunia dongeng karena prihatin banyak orang tua tidak punya waktu membacakan dongeng untuk anak.
Karena itu, Cut Mini ingin membantu meningkatkan minat baca anak-anak dengan memberikan tips dan pesan untuk para ibu.
Artikel lain:
Cut Mini Jelaskan Fungsi Setiap Lipstik Miliknya
Suka Duka Cut Mini Selama 7 Tahun Mendongeng
“Harus mulai dari ibu sih. Anak ada masa dia tidak bisa membaca sampai sekarang bisa membaca, itu karena ibu. Benar sekali kata-kata ibuku adalah perpustakaanku,” tutur Cut Mini di Jakarta Pusat, Kamis, 13 Desember 2018.
Walaupun Cut Mini tidak memiliki teknik khusus untuk meningkatkan minat baca anak, dia memberikan beberapa tips untuk para ibu agar bisa meningkatkan minat baca anak.
#Mendongeng
Sebagai pendongeng, Cut Mini melihat dampak mendongeng pada anak. “Semakin kelihatan anak-anak yang sering dibacakan buku dongeng bisa belajar berimajinasi,” jelas Cut Mini. Dia juga melihat kalau anak menjadi sering bertanya dan ingin tahu lebih banyak lagi mengenai dongeng yang dibacakan. Dari situ, minat baca anak bisa meningkat.
#Kembali ke buku
Walaupun teknologi sudah berkembang dengan pesat, Cut Mini menganjurkan para ibu untuk tetap memperkenalkan anak pada buku. Teknologi tidak bisa memberikan pengalaman membaca yang sama, karena itu sebaiknya mengajarkan anak untuk membaca dengan buku sebelum membaca menggunakan gawai.
Baca juga:
Cut Mini Sebut 2 Kunci Sukses Mendongeng
Cegah Diabetes, Tiru Cara Cut Mini Minum Kopi
#Cukup 5-10 menit
Memberikan waktu 5-10 menit setiap hari cukup untuk meningkatkan minat baca anak. “Peran ibu itu penting sekali untuk meningkatkan minat baca anak,” lanjut Cut Mini. Karena itu, berikan waktu setiap hari untuk membacakan buku untuk anak atau membaca bersama.
