TEMPO.CO, Jakarta - Gisella Anastasia sudah mempertimbangkan semua implikasi dari gugatan cerainya terhadap Gading Marten. Wanita 28 tahun ini telah memikirkan perihal hak asuh terhadap Gempita Nora Marten sampai status janda yang bakal disandangnya.
Baca: Gisella Anastasia: #SaveGempi Akan Mencelakakan Anak Saya
"Saya mengambil keputusan mudah-mudahan mantap. Pasti sudah melalui proses pemikiran yang panjang, disertai doa dan mohon ampun dengan keputusan ini," kata Gisella Anastasia. "Saya meminta restu kepada Tuhan juga untuk hari ke depan yang lebih baik."
Gisella Anastasia menjelaskan kalau bibit perpecahan dalam rumah tangganya sudah ada sejak 1,5 tahun lalu. Lantaran kondisi tak kian membaik, dia memutuskan menggugat cerai Gading Marten melalui Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada 19 November 2018.
Gading Marten, Gisella Anastasia, dan putri mereka Gempita Nora Marten. Instagram
Jika guguatan cerai itu dikabulkan, Gisella Anastasia nantinya akan menyandang status janda. Gisella mengatakan tak masalah dengan status itu karena hanya label. "Kalau dibilang janda muda, bagaimana ya? Yang penting sama Gempi dan keluarga. Itu kan cuma label masyarakat saja," ucap Gisella Anastasia.
Ditanya adakah peluang untuk rujuk dengan Gading Marten, Gisella Anastasia mengatakan belum ada kemungkinan tersebut. "Pekarang pisah karena memang mau fokus dengan kehidupan masing-masing dan lebih baik. Kami sudah bikin ribut kalian, semua keluarga, kalau balik lucu juga," kata dia. "Kalau balikan enggak ada di agenda dan pikiran saya sama sekali."
Artikel lainnya: Gisella Anastasia Gugat Cerai, Psikolog Bicara Cinta yang Hilang