TEMPO.CO, Jakarta - Model Paula Verhoeven menikah dengan aktor Baim Wong, di Gedung Tribrata, Jakarta Selatan, Kamis 22 November 2018. Pada saat mengucapkan ijab kabul, Baim Wong sempat menangis haru di hadapan ayah Paula Verhoeven.
Baca juga: Paula Verhoeven Nikah: Kok Rasanya Seperti Bekerja?
Di momen bahagia tersebut, Paula Verhoeven mengaku kalau dia sendiri tidak menangis agar bisa terlihat tegar di hari pernikahannya. "Kalau aku sih udah nahan nahan supaya enggak terlalu nangis. Kalau dia (Baim Wong) ternyata lebih (banjir air mata)," ujar Paula.
Baim Wong dan Paula Verhoeven merasa lega telah resmi menjadi sepasang suami istri (Tabloidbintang.com)
Seperti Paula Verhoeven, kebanyakan wanita ingin merasa tegar di momen mengharukan saat menikah, karena tidak ingin merusak penampilannya. Melansir laman Huffington Post, berikut adalah beberapa cara yang bisa dilakukan wanita agar bisa tegar di momen mengharukan seperti pernikahan.
#1. Melihat reaksi sehari-hari
Melihat bagaimana Anda bereaksi dalam situasi sehari-hari yang penuh tekanan bisa menjadi tes atau latihan untuk hari pernikahan. Kadang-kadang pengantin wanita yang paling khawatir akhirnya menjadi orang yang tenang di situasi mengharukan seperti pernikahan, sementara tunangannya larut dalam menangis yang tak terkendali. Karena itu, lihat dari reaksi sehari-hari untuk bisa mengetahui bagaimana reaksi Anda saat menikah nanti.
#2. Vendor yang bisa menenangkan
Sewa vendor pernikahan yang sensitif dan berpengalaman, khususnya penata rias, penata rambut, fotografer dan wedding organizer. Karena mereka dapat memberi Anda waktu dan ruang agar tidak stres dan emosional di hari pernikahan. Carilah vendor yang dapat membuat Anda tertawa, dan nyaman berada di dekat Anda agar suasana hati tetap ringan dan mudah dikelola, daripada vendor yang membuat stres.
#3. Mengalihkan perhatian
Alihkan perhatian Anda sedikit. Mendorong lidah ke langit-langit mulut Anda dapat membantu menghentikan tangisan yang tak terkendali. Mengalihkan perhatian dengan cara-cara kecil yang tidak menarik perhatian orang lain. Hal tersebut membantu untuk memompa darah kembali ke otak yang kekurangan oksigen. Mengalihkan perhatian juga bisa dilakukan dengan konsentrasi ke satu hal tanpa melihat orang lain di sekitar.
