TEMPO.CO, Jakarta - Reisa Broto Asmoro dikenal sebagai dokter dan figur publik. Ia pun memiliki pengalaman saat menghadapi anak sakit. Reisa menceritakan yang paling membuatnya panik, yakni ketika anak pertamanya RR Ramania Putri Broto Asmoro yang kini berusia 3 tahun setengah mengalami kejang saat umurnya baru menginjak 40 hari.
Baca juga: Anak Punya Jenis Kulit Atopik, Reisa Broto Asmoro Punya Solusinya
Satu hal yang mengejutkan, ternyata penyebab kejang putrinya adalah karena alergi. "Saya tahu anak alergi itu karena dia kejang," ungkap Reisa Broto Asmoro, ditemui dalam acara peluncuran BEABA dari Mothercare di Jakarta, beberapa waktu lalu. "Jadi usia 40 harian itu dia kejang tanpa diketahui sebabnya. Dites segala macam, enggak ada (penyebab) yang spesifik," lanjutnya.
Serelah melakukan pemeriksaan berkelanjutan, ia mengetahui bahwa putrinya mengidap alergi yang berasal dari konsumsi ASI. "Jadi begitu ASI-nya saya diet (sambil diatur asupan makannya), dia (alerginya) hilang sendiri," ujar Reisa Broto Asmoro
Dari pengalaman ini Reisa Broto Asmoro belajar, bahwa reaksi alergi itu benar banyak macamnya. Mulai dari yang ke kulit, pernapasan, bengkak - bengkak, sering batuk pilek, hingga kejang. Dan bahwa pemeriksaan tidak bisa dilakukan hanya sekali untuk benar-benar mengetahui pemicu alerginya.
Baca Juga:
"Kalau anaknya sudah makan (MPASI), maka perlu dicatat makan apa saja dia. Dan kalau masih ASI ekslusif, ibunya catat makan apa saja," papar Reisa Broto Asmoro. "Nah, anak pertama saya itu keluar alerginya ketika saya makan tomat, karena dia kena waktu masih ASI ekslusif,".