TEMPO.CO, Jakarta - Orang tua masa kini, khususnya ibu, sangat memperhatikan penampilan buah hati. Salah satu dampaknya, jatah belanja busana anak yang membengkak. Tentu ini bertentangan dengan prinsip kebanyakan ibu yang mengutamakan hemat di atas segalanya.
Fashion stylist Dewi Utari mengungkap triknya. Cara yang dipaparkan olehnya akan menjaga penampilan anak tetap modis namun tanpa menguras kantong.
Baca Juga:
Pertama, Dewi menganjurkan ibu untuk membeli pakaian anak yang kekinian, salah satunya sweatshirt. Namun ibu sebaiknya sekaligus membeli satu setel atau satu pasang yang terdiri dari atasan dan bawahan celana.
Artikel lain:
Fashion Stylist Sebut Jenis Busana yang Wajib Dimiliki Anak
Tips Memilih Busana yang Sesuai untuk Wanita Bertubuh Mungil
"Menjadi lebih mahal membeli sepasang sekaligus, tapi jadi semakin banyak kombinasi mix and match yang dihasilkan," kata Dewi.
Baca Juga:
Atasannya, yang juga biasa hadir dalam bentuk jaket bertudung, bisa dipadukan dengan bawahan yang berbeda-beda.
"Sweatshirt bisa dipadukan dengan celana jeans atau rok untuk anak perempuan," kata Dewi. "Bawahannya bisa dipadukan dengan atasan berupa t-shirt."
Tidak ketinggalan tentunya sweatshirt yang dikenakan sekaligus sepasang juga keren, bisa kompakan juga dengan ibu karena banyak tersedia kembaran dengan dewasa.
Kedua, Dewi Utari menyebut tentang jaket kekinian yang kerap hadir dalam dua sisi, yaitu, yang memiliki motif beda antara bagian luar dan dalam sehingga bisa dibolak-balik saat dipakai. Dengan cara ini, jaket yang dikenakan anak jadi tidak terlihat itu-itu saja dan tetap keren. Jangan lupa untuk memilih yang motif dan warnanya sama sekali berbeda.
Baca juga:
Baju Ini Bisa Melar Ikuti Pertumbuhan Anak
Hati-hati Memilih Baju Anak Perempuan, Jangan Mirip Orang Dewasa
Cara yang kerap dilakukan ibu untuk menghemat anggaran namun terbilang kurang tepat menurut Dewi adalah membeli baju yang ukurannya sengaja kebesaran. Tujuannya agar baju lebih awet dan panjang masa pakainya. Akan tetapi, anak dengan pakaian kebesaran jauh dari kesan fashionable.
"Bolehlah dilebihkan satu, misalnya untuk anak usia 2 tahun beli yang ukuran tiga tapi lebih jauh dari itu sebaiknya tidak," saran Dewi. "Anak kan cepat besar, ya tapi kan enggak secepat itu juga."