TEMPO.CO, Jakarta - Bruntusan atau jerawat kecil di dahi membuat kepercayaan diri menurun, karena tentu menganggu penampilan. Bruntusan sendiri bisa terjadi dalam kurun waktu yang cukup lama.
Baca juga: Cemas dengan Wajah Bruntusan, Atasi dengan Masker Alami Ini
Bruntusan disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya adalah faktor hormon. Maka dari itu, menjaga kebersihan dan kelembaban wajah sangat dianjurkan untuk mengatasi bruntusan.
Selain faktor hormon, berikut 3 faktor lain yang menyebabkan bruntusan sulit untuk hilang.
Penggunaan Helm atau Topi
Meski terdengar sepele, penggunaan helm atau topi ternyata juga dapat menyebabkan munculnya bruntusan. Saat menggunakan helm atau topi dalam keadaan berkeringat, kedua benda tersebut bisa saja menyalurkan bakteri lewat kontak secara langsung dengan kulit kita. Maka dari itu, ada baiknya untuk selalu menjaga kebersihan helm dan topimu.
Masalah pada Pencernaan
Bruntusan di dahi juga bisa saja terjadi karena adanya masalah pada pencernaan. Hal itu dikarenakan semua sistem dan jaringan di dalam tubuh terhubung satu sama lain. Jadi tidak ada salahnya kamu pergi ke dokter untuk mengecek apakah ada masalah pada pencernaanmu.
Model Rambut
Selain pipi, dahi juga jadi salah satu bagian wajah yang sering mengalami kontak langsung dengan rambutmu. Jika kamu memiliki model rambut poni, ada baiknya untuk selalu menjaga kebersihan rambut. Pasalnya, poni yang dihinggapi debu atau kotoran bisa saja membuat bruntusan semakin parah.