Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jangan Korbankan Kesehatan demi Diet, Pahami Aturan yan Benar

image-gnews
Ilustrasi diet ketogenik. shutterstock.com
Ilustrasi diet ketogenik. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Banyak orang kini melakukan diet dengan berbagai alasan. Beberapa bahkan melakukan diet diet ketat. Demi tujuan diet ketat, ada orang yang rela mengubah drastis kebiasaan hariannya, seperti berhenti makan nasi, ikut latihan fisik setiap hari, tidak makan malam sama sekali, dan masih banyak lagi.

Berdasarkan jenis dietnya, beberapa yang cukup sering kita dengar sekarang ini antara lain diet mayo, diet keto, atau diet paleo. Diet mayo menitikberatkan pada pembatasan asupan garam dan karbohidrat.

Artikel lain:
7 Tanda Anda Harus Mulai Diet
6 Nutrisi yang Sering Dilupakan Pelaku Diet

Diet keto berfokus pada konsumsi makanan tinggi lemak dan rendah karbohidrat. Sedangkan diet paleo menerapkan pola makan dari sumber yang alami, bukan olahan atau yang sudah diproses. Semuanya bertujuan untuk mengurangi jumlah kalori yang masuk ke dalam tubuh.

Namun, apakah semua diet itu sama berhasil pada setiap orang? Nyatanya tidak. Cukup banyak yang tidak berhasil menurunkan berat badan melalui sistem diet yang disebutkan di atas.

“Diet itu sebenarnya sebuah komitmen jangka panjang. Kalau kita hanya menanamkan mindset pada diri kita bahwa diet itu cara agar berat badan bisa turun dalam waktu singkat, maka 90 persen hasilnya tidak akan permanen,” ujar Rachel Olsen, pakar nutrisi YOUVIT.

Menurutnya, banyak orang juga yang akhirnya hanya merasa terbebani dengan diet yang dia lakukan. Otomatis, tubuh akan merasa tidak nyaman dan dalam waktu yang lumayan singkat dia akan menyerah dan tidak melanjutkan dietnya.

Ilustrasi diet. shutterstock.com

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Lalu ada pula yang melakukan diet ekstrem dengan nyaris tidak makan apa-apa. Kalau seperti ini dietnya, sudah pasti tidak sehat dan membahayakan tubuh," terang Rachel Olsen.

Lantas, apa solusinya? Rachel menyarankan agar mereka yang diet tetap memperhatikan asupan nutrisi yang porsinya seimbang dan dibutuhkan tubuh. Program diet yang ada sebagian besar mengajak orang untuk mengurangi jenis nutrisi tertentu, contohnya karbohidrat. Padahal tubuh setiap harinya tetap membutuhkan karbohidrat.

"Jadi, jangan sampai saat diet kita tidak makan karbohidrat sama sekali. Kita tinggal menyesuaikan porsi seimbang makanan untuk sumber karbohidrat, protein, vitamin, dan mineral, seperti konsep isi piringku yang direkomendasikan pemerintah," anjur Rachel.

Baca juga:
5 Alasan Kamu Harus Mencoba Diet Keto
Mengenal Diet Whole30 yang Sedang Ngetren

Jika kebutuhan nutrisi harian tubuh tidak terpenuhi dengan benar, risiko untuk terpapar bakteri atau kuman malah semakin tinggi dan membuat tubuh gampang sakit.

“Selain itu, perlu diingat kemampuan tubuh untuk menyerap nutrisi dari makanan berbeda-beda, jadi asupan tambahan dari multivitamin pastinya diperlukan juga supaya badan tetap fit,” tuturnya.

AURA

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

1 jam lalu

Konferensi pers kandungan racun dalam pelet plastik daur ulang yang dilakukan Ecoton di Gresik, Jawa Timur, Selasa, 23 April 2024. TEMPO/Nur Hadi
Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang


Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

4 jam lalu

Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Barat pada Selasa, 23 April 2024. Mengawali kegiatannya, Presiden Jokowi meninjau Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang sempat hancur saat terjadi gempa pada tahun 2021 lalu. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?


Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

3 hari lalu

Petugas Bea dan Cukai tengah melakukan pengecekan pita cukai rokok di Kantor Bea dan Cukai, Jakarta, Selasa 19 Desember 2023. Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyiapkan 17 juta pita cukai baru untuk memenuhi kebutuhan pada awal tahun 2024. Hal ini juga sejalan dengan penyesuaian tarif cukai hasil tembakau (CHT) pada tahun depan. Tempo/Tony Hartawan
Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

Pakta Konsumen Nasional meminta pemerintah untuk memenuhi hak konsumen tembakau di Indonesia.


Penelitian Sebut Diet Ini Bisa Turunkan Risiko Gagal Jantung

7 hari lalu

Ilustrasi wanita diet. Freepik.com/Schantalao
Penelitian Sebut Diet Ini Bisa Turunkan Risiko Gagal Jantung

Diet sayur dan rendah gula, yang dikenal sebagai diet EAT-Lancet, membantu mengurangi risiko gagal jantung. Bagaimana hubungannya?


Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

7 hari lalu

Ilustrasi wanita bahagia. Unsplash.com
Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

Kesehatan mental lebih dari sekadar gangguan atau kecacatan mental yang diderita seseorang. Psikolog beri penjelasan.


7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

8 hari lalu

Ilustrasi kucing (Pixabay)
7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

Dehidrasi terjadi ketika kucing kehilangan lebih banyak cairan dari yang mereka konsumsi.


Jadi Makanan Khas Lebaran, Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaat Hati Ayam dalam Sambal Goreng Kentang Ati

15 hari lalu

Menu sambal goreng hati sapi. shutterstock.com
Jadi Makanan Khas Lebaran, Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaat Hati Ayam dalam Sambal Goreng Kentang Ati

Hati ayam dalam sambal goreng kentang ati, makan khas ketika lebaran, ternyata memiliki manfaat kesehatan. Apa saja?


Hari Kesehatan Sedunia, Akses Pelayanan Bermutu Masih Jadi Harapan

15 hari lalu

Ilustrasi protokol kesehatan / menjaga jarak atau memakai masker. ANTARA FOTO/FB Anggoro
Hari Kesehatan Sedunia, Akses Pelayanan Bermutu Masih Jadi Harapan

Hari Kesehatan Sedunia 2024, diharapkan terwujudnya kesehatan bagi semua agar mendapat akses pelayanan kesehatan bermutu.


Bawa Balita saat Mudik? Perhatian Tips Ini Demi Kesehatannya

17 hari lalu

Ilustrasi balita mudik. shutterstock.com
Bawa Balita saat Mudik? Perhatian Tips Ini Demi Kesehatannya

Pakar kesehatan mengingatkan orang tua untuk memperhatikan daya tahan tubuh balita saat mudik mengingat kondisi cuaca yang sedang tak baik.


Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

17 hari lalu

Ilustrasi label lolos uji keamanan pangan pada kemasan air minum dalam kemasan.
Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

Pakar mengingatkan bahaya kandungan senyawa bromat yang banyak terbentuk saat Air Minum Dalam Kemasan (AMDK).