TEMPO.CO, Jakarta - Pelan dan pasti, kondisi Demi Lovato konon telah membaik dan pulih seperti sedia kala setelah tiga bulan lalu mengalami overdosis obat-obatan. Demi Lovato sebenarnya sudah diizinkan pulang ke rumah namun komitmennya untuk sembuh membuat pelantun "Sorry Not Sorry" itu tetap berada di tempat rehabilitasi hingga akhir 2018.
"Demi berencana untuk tetap menjalani rehabilitasi sampai akhir tahun dan melakukan dengan baik. Dia fokus pada dirinya sendiri. Dia berkomitmen untuk proses rehabilitasi," kata seorang sumber, dilansir dari Us Weekly.
Artikel terkait:
Demi Lovato Mencoba Bunuh Diri Sejak Usia 7 Tahun, Ini Alasannya
Demi Lovato Geram Jika Diungkit tentang Bipolar
Sebelumnya, seorang sumber mengatakan bahwa Demi Lovato akan kembali mengisi panggung musik saat tahun baru 2019.
"Tetapi untuk sekarang, tidak akan ada aktivitas kerja untuk sisa tahun ini. Dia akan tetap di panti rehab," jelas sumber itu.
Demi Lovato di Billboard Music Awards 2018. Instagram
Selama menjalani rehabilitas, ibunda Lovato, Dianna De La Garza, selalu mengunjungi di panti rehab. Ibunya juga memberikan dukungan penuh untuk wanita berusia 26 tahun itu.
"Saya tidak bisa lebih bersyukur atau lebih bangga padanya karena kecanduan menjadi penyakit, itu berhasil," kata De La Garza.
Baca juga:
Alasan Demi Lovato Tunjukkan Selulit dan Lemak di Paha
Ibu Demi Lovato Ungkap Kesedihan saat Anaknya Overdosis
Demi Lovato menggegerkan publik ketika pada Juli 2018 ditemukan tidak sadarkan diri di rumahnya di Los Angeles, Amerika Serikat. Seorang sumber mengatakan, saat itu teman-teman Lovato menyelamatkan hidupnya dengan Narcan, obat resep yang dapat membalikan efek overdosis.
Demi Lovato lantas dirawat di rumah sakit dan dilanjutkan melakukan perawatan di panti rehabilitasi. Lovato telah bertahan selama enam tahun untuk tidak mabuk, tapi pertahanannya tumbang pada Juni lalu dan membuatnya overdosis.