TEMPO.CO, Jakarta - Jakarta Fashion Week 2019 siap digelar pada 20-26 Oktober 2018 mendatang. Acara fashion terbesar akan menampilkan lebih dari 2.500 koleksi terbaru karya 180 desainer akan ditampilkan.
Baca juga: Plastik Jadi Busana Ciamik, Lihat di Jakarta Fashion Week
Selain itu, lebih dari 100 label tenant juga berpartisipasi di area Fashionlink Showroom & Market, program retail yang dilaksanakan berbarengan Jakarta Fashion Week tersebut. Menuju pekan mode Jakarta Fashion Week 2019, berbagai event telah digelar, yang juga didukung para mitra strategis Jakarta Fashion Week.
“Mulai audisi model melalui JFW Model Search di empat kota disertai Fashionlink Market, juga Ramadhan Fashion Festival, serta road show untuk Lomba Perancang Aksesori dan Lomba Perancang Mode Menswear,” jelas Lenni Tedja Direktur Jakarta Fashion Week.
Selain itu lomba Perancang Aksesori (LPA) dan Lomba Perancang Mode Menswear (LPM Menswear) saat ini sedang dalam tahap semifinal. Tahun ini, total peserta dari kedua kompetisi mencapai 363 peserta, yang berasal dari berbagai kota di Indonesia—dari Jakarta sampai Makassar, dari Tembilahan sampai Malang.
"Dan masing-masing pemenang LPA dan LPM Menswear akan mendapat bea siswa singkat di Istituto Marangoni di Milan dan Florence, Italia,” kata Zornia Harisantoso, Program Director Jakarta Fashion Week.
Jakarta Fashion Week merupakan pekan mode utama di Indonesia sejak 2007. Sebagai platform penggerak industri mode Indonesia, Jakarta Fashion Week memberikan arahan bagi penggiat mode dan menyediakan arena prestisius untuk unjuk talenta
serta kreativitas dunia fashion dalam negeri. Sepanjang tahun, Jakarta Fashion Week juga menggelar beragam program peningkatan kapasitas para pelaku industri internasional. Jakarta Fashion Week diselenggarakan oleh Azura Activation, bagian dari
Femina Group.
Artikel lain:
Seperti Apa Tren Hair Style di Jakarta Fashion Week 2017
Koleksi Busana Muslim di Jakarta Fashion Week 2017