TEMPO.CO, Jakarta - Susu bukan satu-satunya sumber kalsium. Ada beragam makanan yang bisa kita pilih untuk mencukupi kebutuhan kalsium sehari-hari.
Buat yang vegetarian atau vegan, sumber kalsium pun tak harus didapat dari sumber makanan hewani. Sayuran juga sumber kalsium yang baik.
Artikel terkait:
Tip Menjaga Asupan Kalsium Anak
Menakar Kebutuhan Kalsium Berdasarkan Usia
Buat yang Ingin Diet, Jangan Abaikan Asupan Kalsium
Cegah Hipokalsemia, Ini Jumlah Kalsium yang Dibutuhkan Tubuh
#Sayuran hijau
Kebanyakan sayuran mengandung kalsium, terutama yang warnanya agak gelap, berdaun hijau. Brokoli misalnya, satu mangkuknya bisa mengandung 180 miligram kalsium, atau 18 persen dari kebutuhan asupan harian. Kale matang mengandung 94 mg kalsium.
#Tofu
Tofu menjadi makanan favorit sebagian orang, salah satunya karena menyediakan 861 mg kalsium. Terbuat dari dadih kacang kedelai, tofu rendah kalori dan bebas gluten sehingga menjadikannya pilihan sempurna, bahkan buat yang sedang diet.
#Makanan laut
Sarden dapat memberi trinitas nutrisi penting , yakni asam lemak omega 3, vitamin D, dan kalsium. Dengan porsi tiga ons saja, Anda mengonsumsi hingga 370 miligram kalsium. Salmon adalah pilihan bagus lainnya karena mengandung jumlah kalsium yang sama dalam porsi enam ons. Salmon kaleng mengandung lebih banyak kalsium daripada salmon segar.
#Jeruk
"Konsumsi hanya satu buah jeruk sudah dapat lebih dari 70 miligram kalsium, memastikan Anda mendapat enam persen dari asupan kalsium harian, serta vitamin C hanya dalam satu camilan," kata Frida Harju-Westman, ahli gizi dari aplikasi kesehatan Lifesum.
Namun, yang terbaik adalah mengonsumsi dalam bentuk buah utuh seperti kebanyakan buah. Kandungan kalsium lebih sedikit dalam bentuk jus, yakni sekitar 27 miligram dalam satu gelas.
#Almond
Almond, selain memberikan dosis protein yang sehat, vitamin E, potasium, magnesium, dan mangan, juga mengandung jumlah kalsium tertinggi dibandingkan dengan jenis kacang lain. Satu ons almond (sekitar 22 butir) dapat memenuhi 8 persen dari asupan kalsium harian yang direkomendasikan ahli kesehatan. Namun, pastikan untuk memperhatikan ukuran porsi, kata ahli diet Lauren Slayton, seperti dilansir Medical Daily.
