Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hati-hati Bermain Petasan, Mata Bisa Buta

Reporter

image-gnews
Ilustrasi menyalakan petasan/kembang api. Shutterstock
Ilustrasi menyalakan petasan/kembang api. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Berhati-hatilah Anda yang suka bermain petasan, kembang api, memanggang daging atau sate, jangan sampai percikan api masuk ke mata. Tukang las biasa memakai kacamata pelindung, dan perlindungan mata juga dibutuhkan oleh mereka yang biasa berhadapan dengan percikan api.

Seorang laki-laki di India mengalami cedera mata parah setelah ada petasan meledak di depan wajahnya. Laki-laki berumur 44 tahun itu terpaksa dibawa ke unit gawat darurat pada September 2015 setelah petasan yang dibakarnya meledak di dekat wajahnya. Kasus tersebut dipublikasikan di The New England Journal of Medicine pada 28 Juni 2017.

Artikel lain:
Pentingnya Krim Mata Mulai Digunakan Sejak Usia 25 Tahun
5 Rahasia Agar Mata Indah, Apa Fungsi Bedak?
5 Rahasia Agar Mata Indah, Apa Fungsi Bedak?
8 Faktor Risiko yang Memicu Mata Kering

Sebuah uji penglihatan dilakukan dan mata kanan laki-laki itu tak bisa menyerap cahaya sedangkan pandangan mata kirinya kabur. Begitu tulis para dokter yang merawatnya dalam laporan yang dipublikasikan.

Dari hasil pemeriksaan lebih lanjut diketahui dalam mata laki-laki itu ditemukan banyak serpihan dari ledakan dan untungnya berhasil dikeluarkan para dokter meski butuh beberapa tahap.

"Sulit sekali membuang benda-benda asing dari lapisan-lapisan dalam di kornea," jelas spesialis mata Dr. Jagat Ram, yang juga merawat laki-laki korban petasan itu, kepada Live Science.

Setelah serpihan-serpihan dari petasan berhasil dikeluarkan, laki-laki itu diberi antibiotik dan obat tetes mata. Penglihatan mata kirinya juga membaik setelah tiga bulan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebenarnya, apa yang terjadi bila ada percikan api atau serpihan petasan masuk ke mata? Dalam kasus laki-laki India itu, serpihan dari ledakan menusuk bola matanya dan para dokter menyebutnya "globe rupture".

Bola mata yang tertembus percikan api atau serpihan benda asing itu bisa disembuhkan asalkan segera ditangani. Menurut Ram, para dokter akan bisa menemukan lubangnya dan kemudian menjahitnya. Namun dalam kasus laki-laki India itu, kerusakan bola matanya sudah demikian parah sehingga cairan mata pun bocor.

Para dokter tak mampu memperbaiki mata pria malang tersebut. Akibatnya, matanya mengalami phthisis bulbi, kondisi di mana bola mata mengkerut, seperti buah anggur yang dikeringkan, dan tak lagi berfungsi.

Jika seseorang mengalami phthisis bulbi, maka otomatis matanya pun menjadi buta. Ram mengaku sudah sering menemui kasus seperti ini di masa lalu dan benda asing yang masuk ke mata pun bermacam-macam.

Karena kita itulah disarankan untuk menggunakan pelindung mata bila bermain petasan, kembang api, dan hal-hal berbahaya lain yang bisa menimbulkan ledakan atau percikan api.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Petasan Pernikahan Hancurkan Rumah Calon Pengantin di Madura, Seorang Kerabat Tewas

4 hari lalu

Rumah hancur akibat petasan di di Dusun Sembilangan Timur, Desa Sembilangan, Kecamatan Kota, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, Jumat, 19 April 2024. TEMPO/Musthofa Bisri
Petasan Pernikahan Hancurkan Rumah Calon Pengantin di Madura, Seorang Kerabat Tewas

Petasan yang hendak dibawa ke rumah calon mempelai wanita tersebut meledak hingga menghancurkan rumah dan menewaskan seorang kerabat.


Balon Udara Jatuh di Magelang, Rusak Lima Rumah dan Satu Mobil

12 hari lalu

Sebuah mobil rusak ringan akibat balon udara jatuh di Mungkid, Kabupaten Magelang. ANTARA/Heru Suyitno
Balon Udara Jatuh di Magelang, Rusak Lima Rumah dan Satu Mobil

Sebuah balon udara jatuh di Perumahan Pesona Kota Mungkid, Kabupaten Magelang. Kejadian ini merusak lima rumah warga dan satu unit mobil.


Waspada, Reaksi Kimia pada Petasan Bisa Akibatkan Kebutaan

15 hari lalu

Ilustrasi petasan/kembang api. Shutterstock
Waspada, Reaksi Kimia pada Petasan Bisa Akibatkan Kebutaan

Reaksi kimia akibat petasan bisa akibatkan robekan kelopak atau bola mata, luka bakar mata atau wajah, pengikisan kornea mata hingga kebutaan.


Polri Imbau Masyarakat Tak Lakukan Konvoi Kendaraan Saat Malam Takbiran

15 hari lalu

Peneliti Indonesia Corruption Watch (ICW), Tibiko Zabar bersama Koalisi Masyarakat Sipil memberikan surat permohonan informasi kepada Kabag Anev Biro PID Divisi Humas Polri, Kombes Pol Iroth Laurens Recky saat menyambangi Gedung Divisi Humas Mabes Polri di Jakarta, Senin, 9 Oktober 2023. Konsorsium Indonesia Leaks awal Juni lalu menemukan alat sadap dengan metode zero click atau yang dikenal Pegasus, milik perusahaan NSO Group asal Israel, telah masuk ke Indonesia. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Polri Imbau Masyarakat Tak Lakukan Konvoi Kendaraan Saat Malam Takbiran

Imbauan untuk tak konvoi saat malam takbiran merupakan tindak lanjut dari instruksi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.


109 Remaja Konvoi Motor di Jakarta Pusat Dibawa ke Polsek Tanah Abang, Berdalih Bagikan Takjil

15 hari lalu

Polres Metro Jakarta Pusat menangkap 109 remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil di Jakarta pada Minggu, 7 April 2024. (ANTARA/HO-Polres Metro Jakarta Pusat)
109 Remaja Konvoi Motor di Jakarta Pusat Dibawa ke Polsek Tanah Abang, Berdalih Bagikan Takjil

Polisi menemukan para remaja konvoi dengan menggeber-geber sepeda motor sembari membawa bendera.


3 Mitos Terkait Gerhana Matahari dan Penglihatan serta Faktanya

17 hari lalu

Ilustrasi menyaksikan gerhana matahari. AP/Shizuo Kambayashi
3 Mitos Terkait Gerhana Matahari dan Penglihatan serta Faktanya

Berikut tiga mitos terkait gerhana matahari dan penglihatan serta faktanya. Lindungi selalu mata saat menontonnnya.


4 Masalah Mata yang Mulai Mengganggu di Usia 40-an

19 hari lalu

Warga lanjut usia memeriksakan matanya dalam pelayanan kesehatan gratis di Kranji, Bekasi, Jawa Barat, Selasa (31/1). Pemeriksaan diberikan kepada kalangan warga lanjut usia kurang mampu untuk mencegah bertambahnya angka kebutaan di Indonesia, khususnya perkotaan. TEMPO/Tony Hartawan
4 Masalah Mata yang Mulai Mengganggu di Usia 40-an

Setelah usia mencapai 40-an, risiko masalah mata pun meningkat dan perlu diwaspadai. Berikut empat masalah tersebut.


169 Remaja yang Konvoi Motor Sambil Main Petasan di Jakarta Pusat Ditangkap

19 hari lalu

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Polisi Susatyo Purnomo Condro sambil berhadapan dengan massa di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa, 21 Februari 2023. ANTARA/Siti Nurhaliza
169 Remaja yang Konvoi Motor Sambil Main Petasan di Jakarta Pusat Ditangkap

Polres Jakarta Pusat menangkap 169 remaja yang konvoi motor dengan dalih membagikan takjil


Polisi Tangkap 98 Tersangka dan Sita 410 kilogram Bahan Peledak di Jawa Tengah

28 hari lalu

Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi (tengah) memberikan penjelasan seputar persiapan pengamanan saat rangkaian acara ngunduh mantu pernikahan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono di Mapolresta Solo, Sabtu, 3 Desember 2022.TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Polisi Tangkap 98 Tersangka dan Sita 410 kilogram Bahan Peledak di Jawa Tengah

"Kasus penyalahgunaan petasan atau bahan peledak sejumlah 81 kasus dengan 98 tersangka," ujar Kepala Polda Jawa Tengah.


Gelar Sahur on the Road dengan Konvoi Motor, 31 Remaja di Pancoran Diciduk Polisi

29 hari lalu

Ratusan remaja di Pasar Minggu ditangkap polisi karena menggelar sahur di jalan atau Sahur On The  Road (SOTR). Foto: Dokumentasi Polsek Pasar Minggu
Gelar Sahur on the Road dengan Konvoi Motor, 31 Remaja di Pancoran Diciduk Polisi

Dari para peserta sahur on the road itu, polisi menyita 16 unit sepeda motor, satu buat petasan yang sudah kosong, hingga bambu.