Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Psikolog Ungkap Perlunya Konseling Pernikahan, Cek Biayanya

Reporter

image-gnews
Ilustrasi pasangan menikah. Shutterstock
Ilustrasi pasangan menikah. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Psikolog anak dan dewasa dari Rumah Sakit Ibu dan Anak Kemang Medical Care, Jakarta, Tanti Diniyanti, mengatakan saat ini mulai banyak pasangan yang melakukan konseling pranikah, terutama pasangan yang cukup lama menjalin hubungan dan berencana menikah, tapi mulai ragu dan kurang yakin dengan pasangannya.

Namun bukan berarti pasangan yang hubungannya baik-baik saja tidak membutuhkan konseling pranikah. Konseling tetap dibutuhkan untuk mengantisipasi berbagai permasalahan yang dapat menurunkan tingkat kebahagiaan pad kemudian hari.

Artikel lain:
2 Gaya Makeup Tasya Kamila di Pernikahan, Cantik dan Pangling
Ini yang Diharapkan Pria dan Wanita dari Pernikahan
Pernikahan Berkonsep Negeri Dongeng Kian Digandrungi
6 Kiat Menghemat Biaya Pesta Pernikahan

Dalam proses konseling tersebut, akan ada banyak hal yang didiskusikan bersama pasangan, terutama terkait dengan kesiapan mental dan emosi serta proses komunikasi di antara kedua pasangan karena hal-hal tersebut sering menjadi pemicu munculnya konflik.

“Salah satu tujuan konseling untuk melihat bagaimana kesiapan mereka secara mental, apakah kepribadiannya cocok, sudah nyambungkah cara ngobrolnya. Bisa jadi cara komunikasinya berbeda, kenapa berbeda, itu yang dipelajari dan diberi jalan keluarnya. Kalau itu bisa dipelajari satu sama lain, maka bisa menghindari konflik berkepanjangan dan meminimalisir ketidakcocokan di kehidupan setelah menikah,” ujar Tanti.

Dalam proses konseling tersebut, biasanya konselor atau psikolog akan mempertanyakan lebih jauh mengenai pola asuh yang diberikan kedua orang tua, proses komunikasi dan budaya di dalam keluarga, serta relasi emosi yang terjalin antara anak, dalam hal ini pasangan, dan orang tua.

Dari poin-poin tersebut akan diketahui karakter yang terbentuk dari masing-masing pasangan. Jika karakter tersebut sudah diketahui dan dipahami sejak awal, kedua pasangan akan bisa mengantisipasi berbagai kemungkinan yang akan terjadi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain itu, dalam proses konseling akan dikupas lebih jauh mengenai gaya hidup, proses pengaturan keuangan, hingga kebiasaan baik dan buruk dari pasangan. Jangan sampai kebiasaan buruk baru diketahui setelah menikah dan tidak dapat menerima perbedaan tersebut.

“Mau dilihat jeleknya saja atau mau dilihat perbedaan karakter dan kepribadian tersebut untuk bisa saling melengkapi. Penting juga mempelajari bagaimana menghadapi marahnya pasangan,” ucap Tanti.

Menurutnya, konseling dapat dilakukan jauh-jauh hari sebelum hari pernikahan. Biasanya dilakukan bersamaan sambil mempersiapkan pernikahan, setahun, enam bulan, atau tiga bulan sebelum tanggal yang ditentukan.

Untuk biaya yang harus dikeluarkan untuk setiap sesi konseling sangat bergantung pada masing-masing konselor. Jika bentuknya pelatihan, dua hari dari pagi sampai sore biasanya berkisar Rp 2-3 juta per orang. Namun, jika konseling dilakukan secara pribadi berdasarkan waktu sekitar 60-90 menit, biaya yang dikeluarkan sekitar Rp 600 ribu hingga Rp 1 juta.

Bagi pasangan, jangan hanya melihat besar atau kecil biaya yang dikeluarkan, tapi bagaimana dampak jangka panjang yang akan dirasakan setelah konseling sebelum memutuskan menikah dan mempertaruhkan kehidupan masa depan.

“Ada pasangan yang setelah konseling mereka mulai berpikir ulang untuk memberi jarak dan saling introspeksi diri sebelum memutuskan menikah, ada juga yang merasa sulit untuk bersama dan memutuskan untuk tidak melanjutkan pernikahan. Ada juga yang merasa semakin yakin, saling menerima, dan terus belajar satu sama lain. Itu semua sangat tergantung dari masing-masing pasangan,” tutur Tanti.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


David Beckham Ungkap Alasan Menikah dengan Victoria Beckham

4 hari lalu

David Beckham dan Victoria Beckham. Foto: Instagram/@victoriabeckham
David Beckham Ungkap Alasan Menikah dengan Victoria Beckham

David Beckham mengungkapkan banyak hal yang membuatnya jatuh cinta dan memilih Victoria Beckham menjadi istrinya.


1001 Alasan Pasangan Enggan Menikah, Ini 10 Sinyal di Antaranya

8 hari lalu

Ilustrasi pasangan jenuh. Shutterstock
1001 Alasan Pasangan Enggan Menikah, Ini 10 Sinyal di Antaranya

Pasangan selalu menunda tanggal pernikahan tanpa sebab yang jelas meski sudah lama berhubungan. Berikut 10 sinyal ia enggan menikah.


5 Konflik Umum dalam Pernikahan yang Bisa Berbahaya bila Didiamkan

14 hari lalu

Ilustrasi pasangan bertengkar. Foto: Freepik.com/Drazen Zigic
5 Konflik Umum dalam Pernikahan yang Bisa Berbahaya bila Didiamkan

Pernikahan yang tampak bahagia sekali pun pasti ada saja masalah. Berikut kata terapis tentang berbagai masalah yang berpotensi serius bila didiamkan.


Prioritaskan Karir, Populasi Lajang di Cina 239 Juta Jiwa

20 hari lalu

Seorang wanita memegang akta nikahnya saat pasangan berpartisipasi dalam pernikahan massal yang dipentaskan, yang diselenggarakan sebagai bagian dari acara perjodohan untuk menginspirasi para lajang untuk menikah, di daerah pinggiran kota Shanghai, 18 Mei 2013. REUTERS/Carlos Barria
Prioritaskan Karir, Populasi Lajang di Cina 239 Juta Jiwa

Perempuan di Cina enggan menikah karena khawatir akan menghambat perkembangan karir dan tak siap dengan beban anak.


Wacana KUA Layani Nikah Semua Agama, Wakil Ketua Komisi VIII DPR: Perlu Ubah Undang-undang

22 hari lalu

Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Ace Hasan Syadzily
Wacana KUA Layani Nikah Semua Agama, Wakil Ketua Komisi VIII DPR: Perlu Ubah Undang-undang

Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI, Ace Hasan Syadzily, menanggapi wacana perluasan layanan KUA agar menjadi tempat menikah semua agama.


Sudah Berpisah, Sam Asghari Sebut Pernikahannya dengan Britney Spears sebagai Berkah

23 hari lalu

Britney Spears menikah dengan Sam Asghari pada Kamis, 9 Juni 2022 atau Jumat waktu Indonesia (Instagram/@kevinostaj)
Sudah Berpisah, Sam Asghari Sebut Pernikahannya dengan Britney Spears sebagai Berkah

Pernikahannya hanya bertahan 1 tahun, Sam Asghari mengatakan kalau dia tidak memiliki niat buruk terhadap Britney Spears.


KUA Jadi Tempat Nikah bagi Semua Agama, Siapa Saja Tokoh yang Mendukung dan Menolak?

26 hari lalu

Petugas saat melayani warga yang mengurus persyaratan menikah di Kantor Urusan Agama (KUA) Pasar Minggu, Jakarta, Selasa, 27 Februari 2024. Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengatakan KUA rencananya akan menjadi tempat menikah untuk semua agama, Ia ingin memberikan kemudahan bagi warga nonmuslim. TEMPO/M Taufan Rengganis
KUA Jadi Tempat Nikah bagi Semua Agama, Siapa Saja Tokoh yang Mendukung dan Menolak?

Wacana Menteri Agama yang akan merubah KUA sebagai tempat nikah bagi semua agama menuai beberapa pendapat yang mendukung dan menolaknya dari berbagai tokoh.


Pemicu Pasangan Bercerai di Usia 50-an

27 hari lalu

Ilustrasi pasangan bercerai. milligazette.com
Pemicu Pasangan Bercerai di Usia 50-an

Bercerai tak kenal usia. Ada lima alasan umum mengapa perceraian terjadi pada pasangan berusia di atas 50 tahun menurut psikoterapis.


Soal Rencana Menag Yaqut Jadikan KUA Tempat Pernikahan Semua Agama, PGI : Perlu Koordinasi antar Lembaga

27 hari lalu

Ilustrasi pesta pernikahan. Pexel/Rene Asmussen
Soal Rencana Menag Yaqut Jadikan KUA Tempat Pernikahan Semua Agama, PGI : Perlu Koordinasi antar Lembaga

PGI merespons positif rencana Menag Yaqut agar semua agama bisa menikah di KUA, namun masih dibutuhkan koordinasi lebih baik antar lembaga dan kementerian.


Menteri Agama Yaqut Rencanakan KUA untuk Pernikahan Semua Agama, Pahami 10 Tugas Pokok Kantor Urusan Agama

27 hari lalu

Petugas saat melayani warga yang mengurus persyaratan menikah di Kantor Urusan Agama (KUA) Pasar Minggu, Jakarta, Selasa, 27 Februari 2024. Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengatakan KUA rencananya akan menjadi tempat menikah untuk semua agama, Ia ingin memberikan kemudahan bagi warga nonmuslim. TEMPO/M Taufan Rengganis
Menteri Agama Yaqut Rencanakan KUA untuk Pernikahan Semua Agama, Pahami 10 Tugas Pokok Kantor Urusan Agama

Menteri Agama Yaqut punya rencana jadikan KUA untuk pernikahan semua agama. Patut pahami kembali 10 tugas pokok Kantor Urusan Agama.