TEMPO.CO, Jakarta - Ini kisah Arnita Rodelina Turnip, mahasiswi Institut Pertanian Bogor (IPB) yang beasiswanya dicabut oleh Pemerintah Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara. Setelah hal tersebut terjadi, Arnita sempat mengalami depresi selama enam bulan dan menghilang tanpa memberi kabar kepada keluarganya.
Depresi dan stres adalah hal biasa pada mahasiswi. Jika depresi menghalangi Anda atau orang yang Anda sayangi menjalani kehidupan, jangan ragu untuk mencari bantuan.
Baca juga:
Pencernaan Bermasalah 1 dari 9 Ciri Depresi
Curhat Yuk, Manfaatnya Bisa Mencegah Depresi
Arnita Rodelina Turnip Depresi, Ini yang Harus Dilakukan Keluarga
Awas, Obat-obatan Ini Berpotensi Memicu Depresi
Belajar tentang pilihan perawatan depresi akan membantu memutuskan cara pengobatan yang tepat, dari terapi hingga pengobatan, sampai perubahan gaya hidup sehat. Ada banyak perawatan efektif yang dapat membantu mengatasi depresi.
Dilansir dari HelpGuide, berikut adalah beberapa pilihan perawatan yang dapat membantu mengatasi depresi dan stres.
#Dukungan sosial
Orang yang mengalami depresi harus mengembangkan koneksi sosial untuk membantu melepaskan rasa terjebak. Jangan ragu untuk berbicara dengan anggota keluarga atau teman tepercaya, atau mencari koneksi baru di grup dukungan depresi. Meminta bantuan bukanlah tanda kelemahan dan orang yang mengalami depresi bukanlah beban bagi orang lain. Seringkali, tindakan sederhana berbicara dengan seseorang dengan cara bertatap muka dapat sangat membantu.
#Perubahan gaya hidup
Perubahan gaya hidup adalah cara sederhana namun kuat dalam membantu meringankan depresi. Walaupun terkadang masih perlu perawatan lain juga, perubahan gaya hidup yang tepat dapat membantu meredakan depresi lebih cepat.
Olahraga teratur hampir sama efektifnya dalam mengobati depresi sebagai obat. Makan dengan baik juga penting untuk kesehatan fisik dan mental. Buat perubahan dalam hidup untuk membantu mengelola dan mengurangi stres, seperti tidur yang cukup dan mengubah rutinitas sehari-hari.
#Psikoterapi untuk perawatan depresi
Jika tidak ada penyebab medis yang mendasari gejala depresi Anda atau orang terdekat, terapi bicara atau psikoterapi dapat menjadi perawatan yang sangat efektif. Tiga metode yang lebih umum digunakan dalam pengobatan depresi termasuk terapi perilaku kognitif, terapi interpersonal, dan terapi psikodinamik.
Beberapa jenis terapi mengajarkan teknik praktis tentang cara menafsirkan ulang pemikiran negatif dan membantu memahami apa pemicu untuk depresi dan apa yang dapat Anda lakukan untuk menghindarinya.
