Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Payudara Nyeri Belum Tentu Kanker Payudara, Bisa Jadi karena Kopi

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
Ilustrasi nyeri payudara. shutterstock.com
Ilustrasi nyeri payudara. shutterstock.com
Iklan

Pernahkah kamu mengalami rasa sakit atau nyeri pada payudara? Nyeri payudara dapat terjadi karena berbagai alasan. Namun yang selama ini ditakutkan adalah rasa nyeri pada payudara sering dikaitkan dengan kanker payudara.

Baca juga:
8 Fakta Menarik Tentang Payudara 
Kiat Membuat Payudara Tetap Sehat dan
Indah

"Kebanyakan kanker payudara tidak menyebabkan rasa sakit," kata Diane Young, dokter spesialis kebidanan dan kandungan, di Pusat Kesehatan Keluarga Willoughby Hills di Cleveland Clinic, Amerika Serikat. "Jadi, jika merasakan sakit di payudara biasanya bukan tanda kanker payudara."

Mengutip laman Women’s Health, ada beberapa hal yang menyebabkan payudara terasa sakit. Berikut ulasannya.

#1. Haid
Penyebab paling umum nyeri pada payudara adalah perubahan hormon selama masa haid. "Selama ovulasi, kadar hormon naik — estrogen, progesteron, testosteron — sedangkan PMS dimulai ketika kadar hormon menurun, yang memungkinkan wanita mengalami nyeri payudara," ujar Diane Young.

Menurut Taraneh Shirazian, asisten profesor kebidanan, ginekologi, dan ilmu reproduksi di Sekolah Kedokteran Icahn di Mount Sinai, New York, Amerika Serikat, rasa sakit itu berhubungan dengan siklus menstruasi, juga disertai dengan pembengkakan dan nyeri di hari sebelum menstruasi dimulai dan hari pertama mulai haid. Rasa nyeri ini akan hilang ketika haid selesai.

Shirazian menambahkan untuk mengatasi nyeri payudara selama haid dapat menggunakan pil kontrasepsi, karena mencegah ovulasi dan menjaga tingkat estrogen tetap stabil. Selain itu, juga dapat menggunakan pereda nyeri atau suplemen minyak primrose.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

#2. Olahraga terlalu berat
Misalnya melakukan push-up yang terlalu keras sehingga menimbulkan rasa nyeri pada payudara keesokan harinya. Rasa sakit semacam ini sebenarnya bukan nyeri payudara melainkan dari otot pektoral, yang berada tepat di bawah payudara. Biasanya rasa sakit ini hanya sementara, tergantung pada seberapa keras kamu melakukan gerakan olahraga. Untuk mengatasinya dapat menggunakan pereda nyeri.

#3. Ukuran bra
Jika kamu mengalami nyeri payudara dan belum mengubah ukuran bra dalam beberapa tahun, mungkin ukuran bra yang tidak pas penyebabnya. Hal yang sama berlaku untuk bra olahraga, terutama jika payudaramu berukuran besar. Ketika saat berolahraga payudara tidak mendapat pelindung atau penyokong yang baik, gerakan-dari jaringan payudara benar-benar menarik pada dirinya sendiri dan ligamennya, sehingga menyebabkan rasa sakit yang serius. Jadi, pastikan kamu memakai ukuran yang tepat untuk semua jenis bra.

Artikel lain:
Payudara Besar, Berkah atau Musibah? 
Sst, Tak Pakai Bra Justru Bikin Payudara Lebih Sehat Lho

#4. Benjolan
Kadang payudara tampak lebih besar, karena jaringan payudara fibrocystic. Pada dasarnya, itu berarti payudara memiliki lebih banyak benjolan. Tapi itu sangat umum dan tidak perlu khawatir. Benjolan yang dirasakan sebenarnya adalah kista jinak — atau kantung berisi cairan di dalam payudara, menurut American Cancer Society (ACS). Sekali lagi, hal tersebut tidak meningkatkan risiko kanker payudara, tapi bisa menjadi lebih besar atau lebih menyakitkan dan lembut saat haid karena perubahan hormonal.

#5. Payudaramu sensitif terhadap kopi
Jika kamu memiliki jaringan payudara fibrocystic, mungkin juga lebih sensitif terhadap stimulan seperti kopi. "Payudara kami memiliki saluran kecil, dan, kadang-kadang, duktus itu bisa membengkak karena simultan seperti kafein dan cokelat," kata Diane Young, Pembengkakan itu kemudian menyebabkan rasa sakit, tambahnya. Jika payudara Anda terasa sangat penuh dengan benjolan, segera konsultasi dengan ahli.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

2 hari lalu

Ilustrasi Semangka
7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

Semangka menjadi buah yang pas sebagai pilihan di bulan Ramadhan. Pada kondisi tubuh yang mengalami dehidrasi, buah ini menjaga kesehatan dan keseimbangan nutrisi.


Kopi Kenangan Sajikan Blewah Mewah, Menu Segar untuk Berbuka Puasa

3 hari lalu

Kopi Kenangan Sajikan Blewah Mewah, Menu Segar untuk Berbuka Puasa

Menu andalan Blewah Tea dengan taburan Blewah Jelly yang terbuat dari ekstrak buah asli


Benarkah Kolesterol Tinggi Bisa Menimbulkan Rasa lelah?

4 hari lalu

Ilustrasi kolesterol. Shutterstock
Benarkah Kolesterol Tinggi Bisa Menimbulkan Rasa lelah?

Tingginya tingkat kolesterol biasanya dibarengi dengan gejala yang meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan masalah kesehatan lainnya.


Alasan Penderita Epilepsi Tak Boleh Banyak Minum Kopi

6 hari lalu

ilustrasi minum kopi (pixabay.com)
Alasan Penderita Epilepsi Tak Boleh Banyak Minum Kopi

Penderita epilepsi diminta tidak minum kopi berlebihan untuk menghindari kejang. Pasalnya, kafein justru dapat meningkatkan frekuensi kejang.


5 Manfaat Minum Air Kelapa Hijau saat Berbuka Puasa

9 hari lalu

Ilustrasi kelapa muda (Pixabay.com)
5 Manfaat Minum Air Kelapa Hijau saat Berbuka Puasa

Tidak hanya segar, air kelapa hijau juga memiliki sejumlah manfaat yang signifikan bagi kesehatan tubuh.


6 Bahaya Konsumsi Santan secara Berlebihan

9 hari lalu

Ilustrasi santan kelapa. shutterstock.com
6 Bahaya Konsumsi Santan secara Berlebihan

Penting untuk menyadari bahwa santan juga memiliki sejumlah bahaya yang perlu diwaspadai, terutama jika dikonsumsi secara berlebihan.


Berapa Banyak Konsumsi Kopi dan Teh yang Pas saat Puasa?

10 hari lalu

Ilustrasi kopi. Foto: Pixabay/Clayton Majona
Berapa Banyak Konsumsi Kopi dan Teh yang Pas saat Puasa?

Ahli gizi dari RS Cipto Mangunkusumo Kencana Fitri Hudayani SST, M.Gz memberi tips mengonsumsi teh atau kopi yang pasa saat puasa.


Penelitian Menunjukkan: Banyak Penyakit yang Bisa Timbul karena Kurang Tidur

11 hari lalu

Ilustrasi tidur. Pixabay
Penelitian Menunjukkan: Banyak Penyakit yang Bisa Timbul karena Kurang Tidur

Kekurangan waktu tidur akan menyebabkan tubuh seseorang mengalami beberapa masalah. Apa saja?


5 Manfaat Mengurangi Konsumsi Gula bagi Tubuh

12 hari lalu

Ilustrasi gula di dalam wadah. Foto: Freepik.com
5 Manfaat Mengurangi Konsumsi Gula bagi Tubuh

Mengurangi konsumsi gula dapat memberikan dampak yang baik untuk tubuh. Apa saja?


Olivia Munn Didiagnosis Kanker Payudara setelah Jalani Mammogram, pada Usia Berapa Harus Dilakukan?

14 hari lalu

Olivia Munn, aktris dan pembawa acara televisi, menceritakan bahwa dirinya didiagnosis kanker payudara. Instagram.com/@oliviamunn
Olivia Munn Didiagnosis Kanker Payudara setelah Jalani Mammogram, pada Usia Berapa Harus Dilakukan?

Olivia Munn membagikan kisahnya didiagnosis kanker payudara hanya dua bulan setelah menjalani mammogram. Saran mammogram di AS pun kini berubah.