TEMPO.CO, Jakarta - Banyak keluarga menyediakan makanan nikmat dan khas di hari Lebaran. Karena itu, banyak orang yang naik berat badan setelah merayakan Lebaran dengan keluarga.
Anda pasti tetap ingin menikmati makanan khas hari raya atau makanan dari kampung yang sudah lama tidak dinikmati. Dilansir dari Beachbody on Demand, berikut adalah cara untuk menghindari berat badan naik setelah mudik dan Lebaran.
Baca juga:
Lebaran, Saat Mengenalkan Pacar ke Keluarga, Ikuti Saran Berikut
Aktivitas Menyenangkan dan Mendidik Buat Anak Saat Lebaran
Dapur, Tempat Favorit Artika Sari Devi kala Libur Lebaran
Uang THR Tak Cukup, Lakukan Hal Ini Buat Persiapan Lebaran
#Pilih piring yang lebih kecil
Penelitian menunjukkan bahwa semakin besar piring yang kita gunakan untuk makan, semakin besar porsi makan kita. Pada saat menggunakan piring yang kecil, kita mengambil makanan secukupnya. Ini akan membantu mengontrol diri sendiri dan juga menghindari makan berlebihan.
#Makan hanya makanan favorit
Anda memiliki begitu banyak ruang di piring, jadi jangan mengisinya dengan makanan yang sebenarnya tidak terlalu disukai. Jika Anda akan menikmati satu porsi makanan yang berkalori tinggi di sebuah acara, pilihlah yang paling lezat. Makanan yang khas yang jarang dimakan sehari-hari seharusnya menjadi prioritas.
Ilustrasi jalan kaki. Telegraph.co.uk
#Sering jalan kaki, lari pagi, atau bersepeda
Saat sedang mudik, gunakan waktu luang untuk melakukan olahraga sederhana. Coba untuk mengurangi naik mobil atau motor untuk ke tempat yang dekat. Anda bisa berolahraga dengan keluarga atau teman secara rutin selama sedang liburan.
#Tidur yang cukup
Kurang tidur tidak hanya mengacaukan pikiran tetapi juga membuat Anda merasa lebih lapar. Ketika kurang tidur, tubuh menghasilkan lebih banyak grelin atau hormon kelaparan, yang meningkatkan keinginan untuk makan. Dengan tidur yang cukup, tubuh akan lebih baik dalam mengatur rasa lapar dan Anda cenderung tidak akan terlalu banyak makan.
