TEMPO.CO, Jakarta - Mendekati bulan suci Ramadan, busana muslim semakin diminati untuk digunakan selama bulan Ramadan dan lebaran. Industri mode muslim juga sudah meningkat pesat, dengan desain busana muslim yang semakin kreatif dan sesuai dengan keperluan masyarakat Indonesia. Hal ini terlihat dari tren busana muslim yang selalu berbeda dari Ramadan tahun sebelumnya.
Norma Hauri, desainer modest wear Indonesia, mengatakan tren busana muslim untuk tahun ini lebih sederhana. “Sudah tidak yang heboh menggunakan macam-macam lagi sepertinya, karena semakin sibuk dan perlu pergi dari satu tempat ke tempat lain, jadi lebih ke arah busana muslim yang sederhana dan simpel,” ujar Norma Hauri, di Studio 6 Emtek City, Daan Mogot, Jakarta Barat, Rabu 2 Mei 2018.
Artikel lainnya:
Busana Muslim Denim dan Kreasi Desainer Muda Tutup Muffest 2018
Busana Muslim Sporty Sampai Syari di JFW 2018
Walaupun semakin kreatif, mode muslim juga menampilkan pilihan-pilihan bergaya modis dengan pilihan busana yang sederhana. “Aku lihat semakin banyak yang lebih fokus ke padu padan. Tidak hanya bisa membuat berbagai gaya, tetapi juga ekonomis untuk konsumen,” lanjut Norma.
Model mengenakan koleksi terbaru dari desainer Norma Hauri dalam panggung IIFW 2017 bertajuk YOUniverse Celebrations of Colors di Jakarta, 4 Februari 2017. TEMPO/Nurdiansyah
Baca juga: Busana Muslim Hurrem by Fia Terinspirasi Bulu Ayam
Norma Hauri menambahkan konsumen sudah harus menyadari mengenai limbah dari industri mode yang terus meningkat. Sebab, busana yang mudah untuk padu padan lebih digemari karena bisa membuat berbagai penampilan yang berbeda dari satu produk. Selain itu padu padan sederhana pada busana muslim juga memudahkan para muslimah untuk mengubah penampilan saat pergi ke acara yang beda, tanpa harus mengganti busana.