TEMPO.CO, Jakarta - Seorang ibu yang sibuk bekerja di luar sehingga tidak memiliki waktu banyak mendampingi anak di rumah tidak melulu berdampak negatif kepada buah hati. Menurut Nyi Mas Diane, Ketua Koordinator Bidang Pengembangan Sumber Daya Yayasan Bhakti Asdiraa, ibu yang memiliki pekerjaan dan lebih banyak menghabiskan waktu di luar rumah memiliki dampak positif dan negatif terhadap tumbuh kembang anak.
"Seorang ibu yang tidak bekerja atau hanya mengurus anaknya di rumah juga tidak jaminan kelak anaknya menjadi sukses. Misalnya, dia hanya di rumah, tetapi tidak merasa bahagia, bisa berdampak buruk terhadap anaknya juga," tuturnya, Senin, 23 April 2018.
Sebaliknya, seorang ibu bekerja serta mempunyai prestasi dan kepuasan dalam berkarier bisa menjadi contoh baik bagi anak-anak. Anak-anak yang sudah cukup besar akan mendapat inspirasi dari ibunya mengenai bagaimana meraih mimpi dan ambisi.
Artikel lain:
Tips Supaya Ibu Bekerja Punya Waktu Berkualitas dengan Anak
Alasan Ibu Bekerja Karena Tak Ada Pilihan, Simak Kata Pakar
Tips Ibu Bekerja Bagi Waktu untuk Keluarga
Seorang ibu yang bekerja cenderung bisa mengajari anak perempuannya meraih apa yang diinginkan, meskipun seorang wanita. Ibu yang bekerja juga bisa membuat anak-anaknya lebih mandiri karena setiap hari harus berjauhan dari orang tuanya dan cenderung bisa mempersiapkan anak-anaknya dalam menghadapi kehidupan nyata.
Baca Juga:
"Menjadi tidak manja, memiliki kecerdasan dan ketahanan, dan bertanggung jawab terhadap dirinya sendiri," kata Diane.
Terkadang, saat melihat anaknya memakai tali sepatu, ibu mengeluh karena terlalu lama. Karena ingin cepat, sang ibu malah mengikatkan tali sepatu anaknya. Anak tidak diajarkan bagaimana memiliki ketahanan karena selalu dibantu ketika mengalami sedikit persoalan. Sedangkan bagi ibu yang bekerja di luar, hal itu jarang dilakukan karena memiliki sedikit waktu di rumah.
Anak-anak yang memiliki ibu bekerja di luar bisa terdidik bertanggung jawab terhadap diri sendiri. Sedangkan mereka yang setiap hari didampingi ibunya di rumah selalu diperhatikan sehingga cenderung memiliki ketergantungan.
Selain itu, pendapatan kedua orang tua yang bekerja akan membuat anak cenderung lebih bahagia, lebih makmur, dan di sekolah menjadi lebih baik karena memiliki emosi lebih positif.