Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Intoleransi Laktosa Bukan Alergi Susu, Cek Gejala dan Pencegahan

Reporter

image-gnews
Ilustrasi sakit perut. TEMPO/Subekti
Ilustrasi sakit perut. TEMPO/Subekti
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Intoleransi laktosa adalah kondisi di mana tubuh tak mampu menyerap kandungan gula yang ada pada susu atau produk-produk susu. Menurut National Institutes of Health (NIH) di Amerika Serikat, penyebabnya adalah kekurangan laktase, enzim yang bertugas memetabolisme laktosa di usus kecil.

Menurut Scandinavian Journal of Gastroenterology, kadar intoleransi laktosa pada setiap orang dewasa juga berbeda-beda, dari 5 sampai 100 persen. Intoleransi laktosa berbeda dari alergi susu. Alergi susu lebih diakibatkan protein pada susu, bukan laktosa. Kondisi ini juga bisa disebabkan keturunan.

Pada orang dewasa yang tak tahan laktosa, zat ini difermentasi dan dicerna oleh bakteri di usus untuk menghasilkan gas dan rangkaian pendek asam lemak. Akibatnya adalah kram perut, kembung, diare, kentut, dan mual. Parah tidaknya gejala tergantung pada seberapa cepat laktase yang ada dalam sistem pencernaan yang digunakan.

Artikel lain:
Alasan Susu Sapi Lebih Baik Ketimbang Susu Hewan Lainnya
Bahaya Mengkonsumsi Susu dan Yogurt Bersamaan
Susu Kedelai, Paling Bergizi Dibanding Almond dan Beras

Orang-orang yang sering bermasalah dengan perut, seperti kram dan kembung, mungkin mengalami intoleransi laktosa setelah mengkonsumsi susu atau produk-produknya. Gejala biasanya muncul 30 menit sampai dua jam setelah mencerna produk susu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Untuk mengatasi masalah ini tak perlu ke dokter spesialis atau obat khusus, cukup memangkas konsumsi produk-produk susu, namun tetap memastikan penderita tak kekurangan kalsium dan vitamin D. Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan Juni 2017 disebutkan penderita intoleransi laktosa yang mengurangi produk-produk susu ternyata kekurangan vitamin D dalam darah.

Cara lain untuk mengatasi adalah dengan pil atau obat tetes yang mengandung laktase yang ditenggak sebelum makan. Meminum probiotik juga diklaim ampuh mengatasi masalah laktosa ini.

Cara lain adalah dengan memangkas makanan yang mengandung laktosa tinggi, yakni: *Susu dan minuman berbahan dasar susu
*Makanan yang terbuat dari susu
*Keju
*Krim kopi
*Eskrim
*Puding
*Mentega
*Saus krim 

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Tanda-tanda Kucing akan Melahirkan

20 hari lalu

Ilustrasi kucing. Sumber: Unsplash/asiaone.com
5 Tanda-tanda Kucing akan Melahirkan

Setidaknya ada lima tanda-tanda kucing akan melahirkan. Di antaranya terjadi perubahan perilaku dan nafsu makan.


3 Resep Olahan Susu untuk Sahur dan Berbuka Puasa

26 hari lalu

Aktivitas penjualan susu sapi yang disetor peternak di instalasi Persusuan Koperasi Unit Desa (KUD) Cepogo, Kecamatan Cepogo, Boyolali, Jawa Tengah, Sabtu, 26 Oktober 2019.  Setelah disetor ke KUD susu yang terkumpul kemudian dipasok ke industri minuman susu di Salatiga. TEMPO/Bram Selo Agung Mardika
3 Resep Olahan Susu untuk Sahur dan Berbuka Puasa

Susu pilihan yang sempurna untuk memenuhi kebutuhan nutrisi selama puasa karena mengandung protein, kalsium, vitamin D, dan nutrisi penting lainnya.


5 Manfaat Susu untuk Kesehatan Tubuh

28 hari lalu

Ilustrasi Anak Minum Susu/Istimewa
5 Manfaat Susu untuk Kesehatan Tubuh

Selama ribuan tahun, susu telah menjadi bagian dari diet global, terutama susu yang berasal dari sapi, domba, dan kambing.


Bebelac Hadirkan Pojok Susu di 3001 Gerai Alfamart

35 hari lalu

Bebelac Hadirkan Pojok Susu di 3001 Gerai Alfamart

Pojok Susu di Flagship Store Alfamart dihadirkan untuk memberikan pengalaman belanja yang menyenangkan dan premium bagi si Kecil dan Ibu


Program Makan Siang Gratis Berpotensi Kerek Harga Kebutuhan Pokok, Ini Alasannya

54 hari lalu

Airlangga Sebut Program Makan Siang Gratis dan Minum Susu Prabowo Masuk APBN 2025
Program Makan Siang Gratis Berpotensi Kerek Harga Kebutuhan Pokok, Ini Alasannya

Program makan siang gratis dianggap bisa berpotensi meningkatkan harga sejumlah barang kebutuhan pokok. Mengapa?


Perhatikan 4 Hal Ini Saat Memilih Susu Anak

58 hari lalu

Ilustrasi Anak Minum Susu/Istimewa
Perhatikan 4 Hal Ini Saat Memilih Susu Anak

Permasalahan gizi seperti kekurangan zat besi masih menghantui anak-anak Indonesia. Simak 4 tips memilih susu untuk anak.


4 Tips Minum Kopi agar Tidak Sakit Perut

30 Januari 2024

Ilustrasi kopi hitam tanpa gula. Foto: Freepik/8photo
4 Tips Minum Kopi agar Tidak Sakit Perut

Sakit perut setelah minum kopi bisa berupa munculnya rasa nyeri, mulas, kembung, gejala refluks asam lambung, atau keinginan untuk buang air besar.


Ini Penyebab dan Faktor Risiko Intoleransi Laktosa

23 Januari 2024

Ilustrasi wanita minum susu. iss.it
Ini Penyebab dan Faktor Risiko Intoleransi Laktosa

Berikut tiga jenis intoleransi laktosa dengan faktor penyebab yang berbeda.


Ini Perbedaan Intoleransi Laktosa dan Alergi Susu Sapi

23 Januari 2024

Ilustrasi susu segar (Pixabay.com)
Ini Perbedaan Intoleransi Laktosa dan Alergi Susu Sapi

Intoleransi laktosa dan alergi susu sapi memiliki gejala yang berbeda. Apa saja?


Terpopuler: Mahfud MD Sebut Belum Ada Tersangka Baru Transaksi Janggal Rp 349 Triliun, Jakarta Naikkan Pajak Diskotek Cs Jadi 40 Persen

18 Januari 2024

Menko Polhukam yang juga Ketua Komite Koordinasi Nasional PP TPPU Mahfud MD (kiri) berbincang dengan Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani (kanan) saat mengikuti rapat dengar pendapat bersama Komisi III DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Selasa 11 April 2023. Rapat tersebut membahas tentang laporan hasil rapat Komite Nasional TPPU terkait perkembangan isu transaksi keuangan mencurigakan di Kementerian Keuangan dengan nilai Rp349 triliun. ANTARA FOTO/Galih Pradipta
Terpopuler: Mahfud MD Sebut Belum Ada Tersangka Baru Transaksi Janggal Rp 349 Triliun, Jakarta Naikkan Pajak Diskotek Cs Jadi 40 Persen

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD mengungkapkan masa tugas Satgas TPPU sudah berakhir.