Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Beda Ibu Milenial dengan Generasi Sebelumnya, Ini Kata Psikolog

image-gnews
Ilustrasi ibu dan anak. Shutterstock
Ilustrasi ibu dan anak. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ibu milenial sekarang semakin banyak dan juga semakin menonjol dengan perkembangan media sosial. Siapa saja yang termasuk ibu milenial? Semua wanita generasi Y yang sudah menjadi ibu bisa dibilang sebagai ibu milenial.

Menurut Vera Itabiliana Hadiwidjojo, psikolog dewasa dari TigaGenerasi, generasi Y dimulai dari kelahiran pertengahan 1980-an sampai 1990-an. Namun, ibu milenial ini bukan hanya karena umur, juga memiliki karakteristik khusus yang berbeda dengan generasi sebelumnya.

“Bedanya antara ibu milenial dengan ibu-ibu dari generasi sebelumnya ada beberapa,” jelas Vera Itabiliana Hadiwidjojo, Rabu, 11 April 2018, di Djakarta Theater XXI, Jakarta Pusat.

Pertama, cara mendapatkan informasi sudah berbeda, sumber informasi juga semakin luas. Sekarang, ibu milenial dapat informasi dengan cara yang sangat mudah. Dengan perkembangan internet dan media sosial, ibu milenial sudah jarang minta saran dari ibu atau nenek.

“Salah satu ciri karakter ibu milenial itu mereka suka komunitas untuk membagi informasi sebanyak mungkin,” lanjut Vera.

Artikel lain:
Anak Susah Makan, Ini yang Harus Dilakukan Ibu
Ibu Jaman Now Terapkan Drone Parenting, Apa Itu?
Khloe Kardashian Melahirkan, Ini Tekanan yang Dihadapi Ibu Baru

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sekarang banyak ibu mencari informasi dari internet sebelum bertanya ke keluarga atau teman dekat. Tidak hanya itu, ternyata usia saat punya anak juga berbeda antara ibu milenial dengan generasi sebelumnya.

Ibu milennial banyak yang punya anak di usia lebih tua daripada para ibu-ibu dari generasi sebelumnya. Hal tersebut disebabkan ibu milenial merasa perlu memiliki persiapan yang lebih matang terlebih dulu. Semakin banyak wanita ingin mengejar karier terlebih dulu sebelum membina keluarga. Tempat bekerja ibu milenial dengan ibu-ibu dari generasi sebelumnya juga berbeda.

“Dulu namanya ibu bekerja itu keluar rumah dari pagi sampai malam. Kalau sekarang lebih banyak ibu yang bisa bekerja dari rumah,” tutur Vera.

Dia mengatakan dengan lebih banyak pekerjaan yang bisa dilakukan di rumah, ibu milenial bisa menghabiskan waktu lebih banyak dengan anak. Karena itu, ibu milenial bukan hanya dilihat dari umur, tetapi juga karakteristik tertentu.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Profil Korban Jiwa Penusukan di Australia: Ibu Baru, Mahasiswi Cina hingga Pengungsi Ahmadiyah

5 hari lalu

Korban penusukan di Australia. Istimewa
Profil Korban Jiwa Penusukan di Australia: Ibu Baru, Mahasiswi Cina hingga Pengungsi Ahmadiyah

Warga Australia berduka atas kematian lima perempuan dan seorang pria penjaga keamanan pengungsi asal Pakistan.


7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

6 hari lalu

Ilustrasi makanan sehat. (Canva)
7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

Kebiasaan makan yang buruk dapat berdampak negatif pada kesehatan anak. Simak 5 tips anak ajak pola makan sehat


Pamer Foto Lebaran 8 Tahun Terakhir, Andien Ceritakan 2 Karakter Berbeda Anaknya

9 hari lalu

Andien dan keluarga/Instagram -@andienaisyah
Pamer Foto Lebaran 8 Tahun Terakhir, Andien Ceritakan 2 Karakter Berbeda Anaknya

Penyanyi Andien menceritakan perjalanan foto Lebaran keluarganya selama 8 tahun terakhir


Manfaatkan Libur Idul Fitri untuk Pengasuhan Maksimal Anak

9 hari lalu

Ilustrasi keluarga. Freepik.com/Lifestylememory
Manfaatkan Libur Idul Fitri untuk Pengasuhan Maksimal Anak

KPAI meminta orang tua memanfaatkan momen libur Idul Fitri untuk memaksimalkan peran pengasuhan yang terbaik bagi anak.


Pria di Medan Bunuh Ibu Kandung Gara-gara Kesal Diomeli karena Minta Uang Rokok

16 hari lalu

Wem Pratama, warga Jalan Tuba 3, Kota Medan, diamankan usai mengaku telah membunuh ibu kandungnya. TEMPO/Istimewa
Pria di Medan Bunuh Ibu Kandung Gara-gara Kesal Diomeli karena Minta Uang Rokok

Wem Pratama, 33 tahun, warga Jalan Tuba 3, Kota Medan, membunuh ibu kandungnya, Megawati, 55 tahun dengan memukul dan menggorok leher.


Keluarga Sandera Ancam Bakar Israel jika Kesepakatan dengan Hamas Tidak Tercapai

19 hari lalu

Tslil Ben Baruch, 36, memegang plakat ketika para demonstran menghadiri protes 24 jam, menyerukan pembebasan sandera Israel di Gaza dan menandai 100 hari sejak serangan 7 Oktober oleh kelompok Islam Palestina Hamas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas.  di Tel Aviv, Israel, 14 Januari 2024. REUTERS/Alexandre Meneghini
Keluarga Sandera Ancam Bakar Israel jika Kesepakatan dengan Hamas Tidak Tercapai

Keluarga sandera Israel mengancam akan membakar negara jika Perdana Menteri Benjamin Netanyahu tidak segera mencapai kesepakatan pertukaran sandera dengan Hamas.


8 Hal yang Perlu Diperhatikan sebelum Membeli Kulkas

24 hari lalu

Ilustrasi isi kulkas. shutterstock.com
8 Hal yang Perlu Diperhatikan sebelum Membeli Kulkas

Berikut deretan hal yang perlu diperhatikan sebelum memutuskan untuk membeli kulkas.


Generasi Milenial Punya Peran Penting untuk Capai Indonesia Emas 2045

28 hari lalu

Ilustrasi Indonesia Emas 2045
Generasi Milenial Punya Peran Penting untuk Capai Indonesia Emas 2045

Generasi milenial berperan aktif dan strategis menjadi agen perubahan demi menggapai cita-cita Indonesia Emas 2045


6 Tips Memberi Tahu Anak soal Masalah Keluarga

31 hari lalu

Ilustrasi Ibu dan Anak. Sumber: Getty/mirror.co.uk
6 Tips Memberi Tahu Anak soal Masalah Keluarga

Ketika ada masalah keluarga, penting bagi orang tua untuk memberitahu anak dengan cara yang baik dan sesuai usianya.


Program Mudik Gratis PLN Bisa Berangkat Satu Keluarga, Simak Cara Daftarnya

33 hari lalu

Sejumlah pemudik menunggu bus dalam acara Mudik Bareng PLN di Jakarta Selatan, 8 Juni 2018. Menyambut Idul Fitri 1439 Hijriah, PLN menyediakan 100 bus gratis bagi 5.300 orang untuk mudik ke berbagai daerah di Pulau Jawa. Tempo/Fakhri Hermansyah
Program Mudik Gratis PLN Bisa Berangkat Satu Keluarga, Simak Cara Daftarnya

Program mudik gratis PLN digelar sejak Sabtu, 16 Maret 2024.