Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tagihan Listrik Membengkak, Mungkin 3 Hal Ini Penyebabnya

image-gnews
Ilustrasi anak mematikan lampu. alliantenergykids.com
Ilustrasi anak mematikan lampu. alliantenergykids.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Anda sering melihat tagihan listrik yang tinggi, padahal rasanya penggunaannya sangat wajar, dan kita pun pasti bertanya-tanya. Kalau Anda mengalaminya, kesalahannya mungkin bukan pada meteran listrik, tapi penggunaan listrik yang salah.

Tanpa sadar, Anda sering mengabaikan beberapa hal kecil yang ternyata memakan energi listrik yang cukup besar. Berikut ini pemborosan listrik yang tanpa sadar Anda lakukan sehingga tagihan listrik membengkak.

1. Menyalakan pemanas air 24 jam
Anda tidak sadar bahwa penggunaan dispenser dengan konsumsi daya 300 atau 500 watt selama 24 jam nonstop sangat menyedot listrik. Selain itu, kebiasaan ini juga membuat dispenser lebih cepat rusak. Sebaiknya, selalu matikan dispenser setelah digunakan. Jika ingin lebih praktis, gunakan timer digital. Anda pun bisa sesuka hati mengatur kapan dispenser menyala atau mati.

2. Menurunkan suhu AC terlalu rendah
Mesin pendingin ruangan (AC) membutuhkan tambahan daya 6 persen ketika suhu diturunkan setiap satu derajat. Karena itu, penghematan dapat dilakukan dengan memasang suhu ideal 24-25 derajat Celsius. Suhu ideal itu dapat optimal dirasakan jika ruangan tertutup rapat. AC juga tidak lagi boros energi apabila filter dan coil rutin dibersihkan.

3. Sering menghidup-matikan alat elektronik
Sering menghidup-matikan alat elektronik, misalnya pompa air atau lampu, juga merupakan pemborosan listrik karena alat listrik membutuhkan daya yang lebih besar ketika dihidupkan. Jadi, makin sering kita hidup-matikan, maka daya yang dikonsumsi akan makin besar.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

HOME

Artikel lain:
Kompor Listrik Lebih Praktis dari Kompor Gas, Ini Alasannya
5 Tips Memilih Steamer Pakaian yang Tepat
Saat Cuaca Panas, Lansia Baiknya Hindari Kipas Angin

 

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Antisipasi Listrik Padam saat Arus Mudik Lebaran 2024, Bandara Soekarno-Hatta Uji Kehandalan dan Sistem Kelistrikan

7 jam lalu

Suasana kepadatan penumpang di Bandara Soekarno-Hatta pada H-3 Lebaran atau 19 April 2023, yang merupakan puncak arus mudik Lebaran 2023. TEMPO/JONIANSYAH HARDJONO
Antisipasi Listrik Padam saat Arus Mudik Lebaran 2024, Bandara Soekarno-Hatta Uji Kehandalan dan Sistem Kelistrikan

Bandara Soekarno-Hatta melakukan serangkaian pengujian kehandalan jaringan kelistrikan dan sistem cadangan di Terminal 1, 2, dan 3.


PLN Sambung Listrik Serentak untuk 230 Pelanggan Usaha di Jakarta

9 hari lalu

PLN Sambung Listrik Serentak untuk 230 Pelanggan Usaha di Jakarta

Pemasangan listrik untuk kalanan industri, bisnis, dan UMKM membantu pergerakan ekonomi di Jakarta.


16 Kampung di Distrik Kokoda Utara Papua Belum Mendapat Akses Air Bersih dan Listrik

11 hari lalu

Dua anak membawa air dari sumber mata air di Desa Selomukti, Mlandingan, Situbondo, Jawa Timur, Senin, 18 September 2023. Sebanyak 252 kepala keluarga Dusun Jerugen desa tersebut kesulitan air bersih untuk kebutuhan minum dan terpaksa mengambil air di sumber mata air dengan jarak sekitar dua kilometer dari rumahnya. ANTARA FOTO/Seno
16 Kampung di Distrik Kokoda Utara Papua Belum Mendapat Akses Air Bersih dan Listrik

Masyarakat Distrik Kokoda Utara meminta pemerintah daerah memperhatikan kebutuhan dasar mereka berupa air bersih dan listrik.


PLN dan USTDA Sepakati Studi Kelayakan Interkoneksi Listrik Indonesia-Malaysia

13 hari lalu

PLN dan USTDA Sepakati Studi Kelayakan Interkoneksi Listrik Indonesia-Malaysia

PT PLN (Persero) memperoleh hibah sekitar US$2 juta atau Rp31 miliar dari Badan Perdagangan dan Pembangunan Amerika Serikat atau The United States Trade and Development Agency (USTDA).


Tarif Tak Naik, PLN Jamin Pasokan Listrik

21 hari lalu

Pemerintah Jamin Tak Ada Kenaikan Tarif Listrik dan BBM, tapi Hanya Sampai Juni 2024
Tarif Tak Naik, PLN Jamin Pasokan Listrik

Corporate Secretary PLN Energi Primer Indonesia (EPI) Mamit Setiawan memastikan bahwa tidak ada kenaikan tarif dasar listrik hingga Juni 2024.


Korsleting Listrik Kerap Disebut Penyebab Kebakaran, Begini Cara Mencegahnya

29 hari lalu

Petugas pemadam kebakaran melakukan proses pendinginan saat kebakaran melanda kios pertokoan Pasar Pagi Asemka di Jakarta, Jumat 18 November 2022. Berdasarakan keterangan pihak berwajib, kebakaran diduga akibat arus pendek listrik yang memicu korsleting dan mengakibatkan tujuh kios terbakar. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/
Korsleting Listrik Kerap Disebut Penyebab Kebakaran, Begini Cara Mencegahnya

Korsleting listrik kerap disebut penyebab di berbagai peristiwa kebakaran. Apakah penyebabnya dan bagaimana bisa mengantisipasinya?


PLN Resmikan Stasiun Pengisian Hidrogen Pertama di Indonesia

36 hari lalu

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo melihat kendaraan yang siap di isi dengan hidrogen di Hydrogen Refueling Station (HRS) atau Stasiun Pengisian Hidrogen milik milik PT PLN Indonesia Power di kawasan Senayan, Jakarta, Rabu 21 Februari 2024. SPBU Hidrogen ini memiliki 3 jasa layanan, di antaranya jasa pengisian bahan bakar untuk mobil hydrogen, jasa pengisian mobil listrik, dan hydrogen center yang merupakan pusat pelatihan hydrogen pertama dan terlengkap di Indonesia. TEMPO/Tony Hartawan
PLN Resmikan Stasiun Pengisian Hidrogen Pertama di Indonesia

PLN meresmikan stasiun pengisian hidrogen atau Hydrogen Refueling Station (HRS) di Senayan, Jakarta. Stasiun ini menjadi stasiun pengisian hidrogen kendaraan pertama di Indonesia.


KAI Imbau Penumpang Tak Gunakan Colokan Listrik untuk Alat Elektronik Berdaya Besar di Kereta Api

39 hari lalu

Pemudik menaiki kereta Cikuray jurusan Garut di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Sabtu, 15 April 2023. Sebanyak 23.000 pemudik berangkat menuju ke berbagai daerah di Pulau Jawa, mereka diangkut menggunakan 32 kereta api yang tersedia di Stasiun Pasar Senen. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
KAI Imbau Penumpang Tak Gunakan Colokan Listrik untuk Alat Elektronik Berdaya Besar di Kereta Api

KAI mengimbau penumpang untuk tidak menggunakan menggunakan colokan listrik di kereta api untuk peralatan elektronik berdaya besar. Apa alasannya?


Ramai Video Penumpang Nyalakan Kipas Angin di Kereta Api, KAI: Bisa Bahayakan Penumpang Lain

39 hari lalu

Pemudik menunggu keberangkatan di dalam kereta di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Sabtu, 15 April 2023. Sebanyak 23.000 pemudik berangkat menuju ke berbagai daerah di Pulau Jawa, mereka diangkut menggunakan 32 kereta api yang tersedia di Stasiun Pasar Senen. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Ramai Video Penumpang Nyalakan Kipas Angin di Kereta Api, KAI: Bisa Bahayakan Penumpang Lain

KAI menanggapi video yang beredar di media sosial mengenai seorang penumpang kereta api yang menyalakan kipas angin gantung dari colokan listrik yang ada di kereta api.


PLN Siagakan 1.112 Orang Petugas untuk Kelancaran Pemilu di NTB

44 hari lalu

Pengisian mobil listrik di stasiun pengisian kendaraan listrik (SPKLU) PT PLN di kota Mataram, provinsi Nusa Tenggara Barat. (ANTARA/HO-PLN/uyu)
PLN Siagakan 1.112 Orang Petugas untuk Kelancaran Pemilu di NTB

General Manager PLN UIW NTB Sudjarwo menyampaikan pentingnya listrik dalam pesta demokrasi tahun 2024.