TEMPO.CO, Jakarta - Ibu hamil sering mengalami penurunan nafsu makan. Namun, ibu hamil haruslah tetap mengkonsumsi makanan yang bergizi seimbang demi pertumbuhan janin.
Desy Nur Arista, ahli gizi dari Slim Gourmet, menjelaskan saat hamil, terutama di semester awal kehamilan, sangat wajar jika ibu mengalami mual, muntah, atau tidak suka bau-bau tertentu. Yang terpenting, ibu hamil harus tetap memaksakan diri untuk mengkonsumsi makanan makro gizi.
"Gizi seimbang yang terdiri dari makro gizi seperti karbohidrat, protein, dan lemak, itu didapat dari makanan. Walau bagaimanapun, mengkonsumsi makro gizi sangat penting bagi ibu hamil dan janinnya," ungkap Desy, Selasa, 27 Maret 2018.
Baca juga:
Saran Dokter buat yang Ingin Merencanakan Kehamilan
Alasan Ibu Hamil Senang Main Internet, Apa yang Dicari?
Jaga Kesehatan Janin sejak Awal Kehamilan, Ini Kata Dokter
Selain itu, perempuan cantik ini juga mengatakan ibu hamil perlu mengkonsumsi vitamin yang mengandung asam folat dan vitamin B serta mineral seperti kalsium, zat besi, dan lainnya. Namun, perlu diperhatikan bahwa ibu hamil harus terpenuhi zat gizinya dari asupan makanan terlebih dulu.
"Ibu hamil harus berusaha untuk memenuhi asupan zat gizinya dari makanan terlebih dahulu. Jika mual, bisa disiasati dengan mengkonsumsi makanan dalam porsi kecil dengan frekuensi lebih sering. Selain itu, ibu hamil dapat menambal kekurangan ataupun menambah kebutuhan gizinya dengan meminum susu ibu hamil," tambah Desy.
Akan tetapi, ada juga kasus di mana si ibu hamil tidak bisa mengkonsumsi susu sapi atau alergi susu. Desy menganjurkan ibu hamil yang memiliki kondisi seperti itu untuk mengkonsumsi susu yang terbuat dari kacang-kacangan.
"Jika ibu hamil alergi terhadap susu sapi bisa mengkonsumsi susu yang dibuat dari kacang-kacangan, misal susu kedelai ataupun susu almond. Kandungan asam amino esensialnya pun tak kalah dari susu sapi," tuturnya.
