Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Puasa, Kiat Sederhana Mengontrol Diabetes

Reporter

image-gnews
Ilustrasi diabetes. Shutterstock.com
Ilustrasi diabetes. Shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah penelitian yang dilakukan Universitas Southern California (USC) di Amerika Serikat menunjukkan berpuasa makan akan mengatasi diabetes dengan memprogram ulang sel-sel tubuh.

Valter Longo, Direktur Institut Usia Lanjut di Sekolah Gerontologi Leonard Davis USC, beserta timnya menyatakan puasa makan mampu merangsang pertumbuhan sel kelenjar pankreas yang menghasilkan insulin dan mengurangi gejala diabetes tipe 2 pada tikus.

“Siklus diet yang menyerupai puasa dapat memprogram ulang sel, yang tadinya tidak menghasilkan insulin jadi sebaliknya,” kata Longo. “Dengan mengaktifkan regenerasi sel-sel pankreas, kami berhasil menyelamatkan tikus, yang sebelumnya mengidap diabetes tipe 1 dan 2 parah. Kami juga berhasil mengaktifkan kembali produksi hormon insulin dari sel-sel pankreas manusia pengidap diabetes tipe 1.”

Penelitian yang dipublikasikan pada 23 Februari 2017 dalam jurnal berjudul Cell ini menunjukkan puasa makan pada tikus selama empat hari dapat meningkatkan produksi insulin dan menstabilkan tingkat gula darah. Pada penderita diabetes tipe 1 dan 2, kelenjar pankreas mereka akan kehilangan sel-sel penghasil insulin, yang kemudian menyebabkan kadar gula pada darah tidak stabil.

Baca juga:
Pola Makan yang Dianjurkan buat Penderita Diabetes Gestasional
Tak Perlu Obat, Atasi Kolesterol dan Diabetes Cukup dengan Buah
Tepung Kelapa, Alternatif Nutrisi untuk Penderita Diabetes

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Biasanya, gen-gen penghasil protein dan neurogenin-3, yang memproduksi sel-sel produsen insulin, hanya ditemukan pada bayi tikus. Namun dengan berpuasa gen-gen tersebut akan dihidupkan kembali pada tubuh tikus dewasa.

Longo dan tim juga melakukan penelitian terkait dengan puasa pada manusia, yang dipublikasikan dalam jurnal Science Translational Medicine. Hasilnya, bukan hanya diabetes, berpuasa juga dapat mengurangi risiko kanker, penyakit jantung, dan penyakit usia lanjut lain. Selama tiga bulan, peserta hanya diminta berpuasa selama lima hari setiap bulan.

Penelitian-penelitian sebelumnya mengenai efek puasa menunjukkan berpuasa juga dapat meningkatkan keefektifan kemoterapi dan mengurangi gejala penyakit sclerosis multiple, penyakit saraf yang dapat mengakibatkan kelumpuhan.

“Dengan adanya penelitian ini, kami harap suatu hari penderita diabetes dapat diobati dengan puasa yang telah resmi menjadi metode pengobatan oleh FDA (Food and Drug Administration), badan pengawas obat dan makanan Amerika Serikat,” ujar Longo.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Makan Almond Mentah Sebelum Makan Dapat Membantu Kurangi Lonjakan Glukosa, Ini Penjelasannya

1 hari lalu

Kacang Almond. Foto: sheknows.com
Makan Almond Mentah Sebelum Makan Dapat Membantu Kurangi Lonjakan Glukosa, Ini Penjelasannya

Almond memiliki kandungan seng dan magnesium tinggi yang dapat merangsang reseptor tirosin kinase di jaringan adiposa sehingga meningkatkan sensitivitas insulin.


Penerapan Cukai Minuman Berpemanis Diklaim Bisa Tekan Penyakit Diabetes, Jantung dan Stroke

4 hari lalu

Puluhan massa dari organisasi CISDI bersama dengan Forum Warga Kota Jakarta (FAKTA) dan Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) melakukan aksi demo mendukung diberlakukannya cukai minuman berpemanis dalam kemasan (MBDK) di kawasan Patung Kuda, Monas,  Jakarta, Rabu 18 Oktober 2023. Studi meta analisis pada 2021 dan 2023 mengestimasi setiap konsumsi 250 mililiter MBDK akan meningkatkan risiko obesitas sebesar 12 persen, risiko diabetes tipe 2 sebesar 27 persen, dan risiko hipertensi sebesar 10 persen (Meng et al, 2021; Qin et al, 2021; Li et al, 2023). Mengadaptasi temuan World Bank (2020), penerapan cukai diprediksi meningkatkan harga dan mendorong reformulasi produk industri menjadi rendah gula sehingga menurunkan konsumsi MBDK. Penurunan konsumsi MBDK akan berkontribusi terhadap berkurangnya tingkat obesitas dan penyakit tidak menular seperti diabetes, stroke, hingga penyakit jantung koroner. TEMPO/Subekti.
Penerapan Cukai Minuman Berpemanis Diklaim Bisa Tekan Penyakit Diabetes, Jantung dan Stroke

Bappenas mengklaim penerapan cukai minuman berpemanis dalam kemasan akan menekan penyakit diabetes, jantung dan stroke di masyarakat.


Dokter Sarankan Penderita Diabetes Bawa Alat Cek Gula Darah saat Mudik Lebaran

4 hari lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Dokter Sarankan Penderita Diabetes Bawa Alat Cek Gula Darah saat Mudik Lebaran

Penderita diabetes yang ingin mudik Lebaran disarankan membawa alat cek gula darah mandiri untuk mencegah perubahan gejala.


Hindari Gula Darah Naik, Jangan Langsung Tidur setelah Sahur

4 hari lalu

Ilustrasi Sahur. Shutterstock
Hindari Gula Darah Naik, Jangan Langsung Tidur setelah Sahur

Langsung tidur setelah sahur dapat berpotensi kenaikan gula darah di tubuh. Simak penjelasan spesialis penyakit dalam berikut.


Guru Besar FKUI Sebut Kaitan Puasa Ramadan dan Upaya Mencegah Glaukoma

6 hari lalu

Visualisasi orang dengan glaukoma/JEC
Guru Besar FKUI Sebut Kaitan Puasa Ramadan dan Upaya Mencegah Glaukoma

Pakar sebut Puasa Ramadan jadi momen tepat menghindari glaukoma dengan mengurangi makanan manis pemicu diabetes.


Pentingnya Pasien Diabetes Cek Gula Darah Mandiri saat Puasa Ramadan

8 hari lalu

Ilustrasi tes gula darah penderita diabetes (pixabay.com)
Pentingnya Pasien Diabetes Cek Gula Darah Mandiri saat Puasa Ramadan

Penderita diabetes perlu mengecek gula darah secara mandiri saat berpuasa karena perubahan pola hidup selama Ramadan dapat mempengaruhi gula darah.


Nia Ramadhani Masuk UGD karena Cantengan, Ini Penyebab dan Bahaya Kuku Kaki Cantengan

8 hari lalu

Nia Ramadhani/Foto: Instagram/Nia Ramadhani
Nia Ramadhani Masuk UGD karena Cantengan, Ini Penyebab dan Bahaya Kuku Kaki Cantengan

Kuku jempol kaki kiri Nia Ramadhani harus dicabut karena alami cantengan. Apa penyebab dan bahaya kuku kaki cantengan?


6 Manfaat Jus Seledri Untuk Kesehatan Tubuh, Cegah Diabetes hingga Menangkal Kanker

9 hari lalu

Ilustrasi wanita memegang seledri dan jus seledri. Freepik.com
6 Manfaat Jus Seledri Untuk Kesehatan Tubuh, Cegah Diabetes hingga Menangkal Kanker

Seledri adalah sayuran renyah dan berserat yang menawarkan sejumlah manfaat kesehatan. Lantas apa saja manfaatnya?


6 Tips Olahraga Saat Puasa Ramadhan

10 hari lalu

Ilustrasi olahraga di rumah saat berpuasa. Shutterstock
6 Tips Olahraga Saat Puasa Ramadhan

Jika Anda ingin berolahraga saat puasa Ramadhan, ada beberapa hal harus diperhatikan dan disesuaikan. Hal ini lantaran kondisi tubuh yang lapar, haus.


Gejala Diabetes yang Terdeteksi di Mata, Bahaya Jika Didiamkan

10 hari lalu

Ilustrasi pemeriksaan mata. shutterstock.com
Gejala Diabetes yang Terdeteksi di Mata, Bahaya Jika Didiamkan

Ada beberapa gejala diabetes yang terdeteksi di mata dan bila didiamkan akan menyebabkan kehilangan penglihatan.