TEMPO.CO, Jakarta - Sebagai seorang figur publik, Atalia Praratya, istri dari walikota Bandung, Ridwan Kamil, selalu harus tampil maksimal. Walaupun Atalia Ridwan Kamil merasa kalau orang lain pasti akan berpikir kalau make up yang digunakan terlalu tipis, dia mengutamakan kenyamanan terlebih dahulu.
Ia tidak percaya dengan make up artist (MUA) untuk memberikan riasan yang tidak menor, karena itu dia hanya belajar saja dan akhirnya menggunakan make up sendiri. Kebiasaan Atalia Praratya berdandan bisa menjadi inspirasi di Hari Perempuan Internasional pada 8 Maret ini.
“Gini, saya itu sudah pakai MUA macam-macam. Sudah pernah coba, terutama untuk acara-acara resmi atau televisi, acara-acara segala macam itu pakai. Tetapi Kang Emil itu selalu tidak nyaman,” ujar Atalia Praratya kepada Tempo.
Kang Emil adalah panggilan Atalia untuk suaminya. Ia merasa kalau Atalia tidak terlihat sama dengan make up yang diberikan oleh MUA. Karena itu Atalia mulai belajar. Ibu dua anak ini akhirnya memutuskan untuk belajar dari banyak MUA mengenai cara berdandan yang bagus.
“Jadi, saya belajar dari orang lain, sama MUA, pelajari dulu. Awalnya karena sering kepepet acara, saya harus bisa touch up sendiri, tetapi terus ya sudah pada akhirnya belajar saja,” lanjut Atalia.
Ridwan Kamil juga akhirnya nyaman dengan gaya Atalia yang dia buat sendiri. Atalia juga setiap hari menggunakan make up yang sama, hanya mengganti warna lipstik. Dia suka menggunakan warna yang tidak terlalu terang. Tiga hal yang dia wajib gunakan untuk acara resmi adalah lipstik, perona pipi, dan juga bulu mata palsu.
Baca juga:
Hari Perempuan Internasional: Dewi Sandra dan Puasa Senin Kamis
Hari Perempuan Internasional, Ini Harapan Jurnalis Luviana
Hari Perempuan Internasional: Dewi Sandra Ingin Kebun Hidroponik
