Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Memahami Hiperparatiroidisme dan Bahayanya

Reporter

image-gnews
Ilustrasi tiroid. shutterstock.com
Ilustrasi tiroid. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kita sudah sering mendengar tentang fungsi tiroid atau orang yang memiliki masalah tiroid. Tapi mungkin kita jarang mendengar soal kelompok kelenjar lain di leher yang disebut kelenjar paratiroid.

Seperti tiroid, kelenjar-kelenjar tersebut kadang berlebihan fungsinya dan disebut hiperparatiroidisme. Seperti dilansir Foxnews, paratiroid mengontrol kadar kalsium dan potasium dalam tubuh dengan cara melepaskan hormon ke dalam aliran darah saat dibutuhkan.

Jika kadar kalsium dan potasium dalam darah tinggi, kelenjar tak akan melepaskan hormon paratiroid. Kadang kala, kelenjar ini memproduksi terlalu banyak hormon paratiroid.

Kelebihan paratiroid ini mengakibatkan munculnya sinyal kalau tubuh harus melepas lebih banyak kalsium dari tulang dan menyerap zat ini lebih banyak lagi dari makanan, sehingga kadar kalsium menjadi terlalu tinggi. Tergantung dari berapa banyak kelebihan kalsium itu, kondisi ini bisa jadi sangat berbahaya.

Dalam beberapa kasus, kondisi ini dapat menyebabkan patah tulang. Di Amerika Serikat, sekitar 100 ribu orang menderita hiperparatiroidisme setiap tahunnya, paling banyak wanita, yang mencapai 75 ribu, dengan rata-rata usia 50-60 tahun.

Artikel lain:
Mengenal Kelenjar Tiroid, Fungsi, dan Penyakit yang Berkaitan
Hipotiroidisme Rentan Terjadi pada Wanita, Apa Saja Gejalanya
Mengenal Kanker Tiroid, Gejala, dan Kiat Mengatasinya

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Untuk mengindentifikasi penyakit ini, kita harus memperhatikan sinyal dari tubuh. Bila muncul gejala-gejala berikut, segera berkonsultasi ke dokter. Gejala yang biasa timbul adalah osteoporosis, depresi atau sulit berkonsentrasi, lesu, mual, kehilangan nafsu makan, nyeri otot dan sendi, sakit perut, serta sering buang air kecil.

Kenapa kondisi ini sampai terjadi? Reaksi berlebihan paratiroid bisa disebabkan banyak hal. Yang paling sering adalah tumbuhnya benjolan di salah satu kelenjar paratiroid. Ada juga kasus, meski jarang, tumor tersebut adalah kanker.

Hiperparatirodisme juga bisa terjadi karena kekurangan kalsium dan vitamin D, yang sering disebut hiperparatiroidisme sekunder. Karena tak ada gejala khusus, untuk mengetahui dengan pasti apakah kita menderita hiperparatiroidisme adalah dengan cara memeriksakan diri ke dokter.

Dokter akan mengecek kadar kalsium, fungsi ginjal, dan kepadatan tulang secara rutin untuk mengetahui perkembangannya. Dokter mungkin akan memberikan suplemen vitamin D atau obat-obatan untuk mengontrol kadar kalsium dan meningkatkan kepadatan tulang. Bila kadar kalsium terlalu tinggi penderita harus menjalani operasi.

YAYUK

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

1 hari lalu

Ilustrasi wanita bahagia. Unsplash.com
Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

Kesehatan mental lebih dari sekadar gangguan atau kecacatan mental yang diderita seseorang. Psikolog beri penjelasan.


7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

2 hari lalu

Ilustrasi kucing (Pixabay)
7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

Dehidrasi terjadi ketika kucing kehilangan lebih banyak cairan dari yang mereka konsumsi.


Jadi Makanan Khas Lebaran, Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaat Hati Ayam dalam Sambal Goreng Kentang Ati

9 hari lalu

Menu sambal goreng hati sapi. shutterstock.com
Jadi Makanan Khas Lebaran, Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaat Hati Ayam dalam Sambal Goreng Kentang Ati

Hati ayam dalam sambal goreng kentang ati, makan khas ketika lebaran, ternyata memiliki manfaat kesehatan. Apa saja?


Hari Kesehatan Sedunia, Akses Pelayanan Bermutu Masih Jadi Harapan

10 hari lalu

Ilustrasi protokol kesehatan / menjaga jarak atau memakai masker. ANTARA FOTO/FB Anggoro
Hari Kesehatan Sedunia, Akses Pelayanan Bermutu Masih Jadi Harapan

Hari Kesehatan Sedunia 2024, diharapkan terwujudnya kesehatan bagi semua agar mendapat akses pelayanan kesehatan bermutu.


Bawa Balita saat Mudik? Perhatian Tips Ini Demi Kesehatannya

12 hari lalu

Ilustrasi balita mudik. shutterstock.com
Bawa Balita saat Mudik? Perhatian Tips Ini Demi Kesehatannya

Pakar kesehatan mengingatkan orang tua untuk memperhatikan daya tahan tubuh balita saat mudik mengingat kondisi cuaca yang sedang tak baik.


Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

12 hari lalu

Ilustrasi label lolos uji keamanan pangan pada kemasan air minum dalam kemasan.
Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

Pakar mengingatkan bahaya kandungan senyawa bromat yang banyak terbentuk saat Air Minum Dalam Kemasan (AMDK).


Operasi Hernia Benjamin Netanyahu Berjalan Sukses

17 hari lalu

Benjamin Netanyahu. [Middle East Monitor]
Operasi Hernia Benjamin Netanyahu Berjalan Sukses

Tim dokter dan kantor Perdana Menteri Israel mengumumkan operasi hernia yang dijalani Benjamin Netanyahu berjalan sukses.


Tips Makan Enak tanpa Khawatir Masalah Pencernaan Saat Lebaran

18 hari lalu

Hidangan lebaran. ANTARANEWS
Tips Makan Enak tanpa Khawatir Masalah Pencernaan Saat Lebaran

Dokter spesialis penyakit dalam memberikan tips agar tetap bisa makan enak saat lebaran tanpa menimbulkan masalah pencernaan.


7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

23 hari lalu

Ilustrasi Semangka
7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

Semangka menjadi buah yang pas sebagai pilihan di bulan Ramadhan. Pada kondisi tubuh yang mengalami dehidrasi, buah ini menjaga kesehatan dan keseimbangan nutrisi.


Benarkah Kolesterol Tinggi Bisa Menimbulkan Rasa lelah?

26 hari lalu

Ilustrasi kolesterol. Shutterstock
Benarkah Kolesterol Tinggi Bisa Menimbulkan Rasa lelah?

Tingginya tingkat kolesterol biasanya dibarengi dengan gejala yang meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan masalah kesehatan lainnya.