TEMPO.CO, Jakarta - Acha Septriasa kini menjalani dua peran sekaligus, sebagai ibu dari Bridgia Kalina Kharisma yang pada September tahun lalu dan juga sebagai aktris. Meski bekerja dia tetap menyusui putrinya. Bahkan, Acha Septriasa turut membawa putrinya di setiap aktivitas yang dijalani.
Bulan ini misalnya, Acha Septriasa mempromosikan film terbaru Bunda Kisah Cinta 2 Kodi. Ketika menjalani sesi wawancara dengan sejumlah media dengan membawa Brigdia, sejumlah warganet mengkritik kebijakan Acha membawa si kecil kemana-mana.
Baca juga: Putri Acha Septriasa Punya Warna Bola Mata yang Cantik
Namun, Acha Septriasa santai menanggapi kritik tersebut. "Saya go with the flow. (Belakangan ini) saya menjalani wawancara dengan media (untuk mempromosikan film), sementara saya ini ibu menyusui. Saya membawa anak kemana-mana. Banyak yang bilang, 'Aduh kasihan banget sih, anaknya dibawa kemana-mana.' Saya tidak masalah dengan opini itu," ujar Acha Septriasa dalam wawancara empat mata dengan tabloidbintang.com di Jakarta, belum lama ini.
Acha Septriasa melahirkan anak pertamanya, Bridgia Kalina Kharisma pada 21 September 2017 di Sydney, Australia. Istri dari Vicky Kharisma harus berjuang selama 28 jam untuk melahirkan secara normal. instagram.com
Baca Juga:
Baca juga: Momen Seru Acha Septriasa dan Putrinya Brie
Acha Septriasa mengingat, selama tinggal di Australia, dia merawat Bridgia sendiri dan tidak memanjakannya 100 persen. Yang terpenting disiplin dalam memberi asupan gizi dan mengistirahatkan si kecil. Bahkan, Bintang film 99 Cahaya Di Langit Eropa ini mendisiplinkan si kecil sejak dalam kandungan.
Baca juga: Acha Septriasa Ajak Bayinya Keluar Rumah, Ikuti Rambunya
Pada trimester pertama misalnya, Acha menjalani syuting film Bunda Kisah Cinta 2 Kodi. "Tetap syuting. Kuncinya, pada trimester awal saya enggak boleh kelelahan dan kondisi kehamilan harus selalu dikontrol. Saya harus banyak minum dan rajin makan karena gampang lapar maupun lelah. Saya tidak jajan tapi tidak membatasi makanan. Saya mengonsumsi susu dan membiasakan diri untuk mengalihkan konsentrasi saat rasa mual dan lelah datang. Itu ternyata efektif," ujar Acha Septriasa berbagi siasat.