Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cara Memilih Buku yang Tepat untuk Bayi

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
Ilustrasi bayi membaca buku. jrichardgentry.com
Ilustrasi bayi membaca buku. jrichardgentry.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kebiasaan membaca buku dapat ditanamkan sejak dini, bahkan sejak bayi. Meski belum bisa memahami sepenuhnya, bayi merekam suara, intonasi, dan kata-kata yang mereka dengarkan saat dibacakan buku.

Menurut Kenneth Wible, MD, dokter anak di Rumah Sakit dan Klinik Anak Mercy di Kansas City, Missouri, Amerika Serikat, bayi akan mendengarkan serta mengingat ritme, intonasi, dan nada suara Anda, sehingga merekam lebih banyak kosakata bahkan meningkatkan kemampuan matematika mereka kelak. 

Dalam Journal of Developmental and Behavioral Pediatrics, jurnal tentang kesehatan dan tumbuh kembang anak, dikemukakan bahwa ada kaitan antara seberapa banyak kata yang didengarkan bayi setiap hari dan kemampuan berbahasa mereka di usia 3 tahun.  

Saat ini kesadaran orang tua untuk mulai membacakan buku kepada bayi semakin tinggi. Hal ini ditandai dengan semakin banyak pilihan buku anak-anak dan buku khusus bayi. Lantas, seperti apa buku yang tepat untuk bayi?

Baca juga:

Sesibuk Apapun, Keluarga Tetap Nomor 1 buat Puti Guntur Soekarno

Produksi ASI untuk Anak Kedua Melimpah, Donita Bahagia

Sikap Anak Berubah Drastis, Waspadai Dia Korban Pelecehan Seksual

Ilustrasi bayi membaca buku. thetimes.co.uk

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Berdasarkan hasil studi Lisa Scott, PhD, profesor psikologi di Universitas Florida, AS, yang dimuat dalam Child Development Journal atau jurnal pertumbuhan anak pada 2016, orang tua sebaiknya memilih buku dengan karakter yang mempunyai nama untuk meningkatkan kerja otak bayi.

Ketika bayi mendengarkan cerita dengan karakter bernama, mereka akan lebih fokus dan memperhatikan lebih lama. Terjadi respons yang lebih baik di otak mereka. “Penelitian ini mengungkapkan bahwa buku-buku dengan nama pada beragam karakter orang, binatang, atau objek di dalamnya akan memberikan pengalaman membaca buku yang lebih berkualitas pada bayi dan menghasilkan manfaat pembelajaran serta perkembangan otak bayi,” ujar Lisa.

Lebih lanjut Lisa menambahkan, nama karakter membuat orang tua lebih banyak bicara. "Lebih banyak menunjuk, atau membuat bayi dan orang tua memperhatikan hal sama pada waktu yang sama serta tersinkron satu sama lain," ujarnya.

TABLOIDBINTANG

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Kesalahan yang Perlu Diwaspadai Saat Memijat Bayi

6 jam lalu

Ilustrasi pijat bayi. massagemag.com
5 Kesalahan yang Perlu Diwaspadai Saat Memijat Bayi

Memijat bayi pun membutuhkan teknik dan cara tertentu. Salah memijat dapat berakibat fatal pada bayi.


Bayi di Gaza Lahir dari Rahim Ibu Hamil yang Tewas Diserang Israel

3 hari lalu

Petugas medis menggendong seorang bayi perempuan Palestina yang baru lahir setelah dia dikeluarkan hidup-hidup dari rahim ibunya Sabreen Al-Sheikh, yang terbunuh dalam serangan Israel, bersama suaminya dan putrinya di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di sebuah rumah sakit di Rafah di Jalur Gaza selatan, 20 April 2024. Bayi tersebut, dengan berat 1,4 kg dan dilahirkan melalui operasi caesar darurat, berada dalam kondisi stabil dan membaik secara bertahap. Reuters TV via REUTERS
Bayi di Gaza Lahir dari Rahim Ibu Hamil yang Tewas Diserang Israel

Tim medis di Gaza berhasil melakukan operasi caesar untuk membantu lahirnya bayi dari rahim seorang ibu yang tewas dalam serangan Israel.


Serangan Israel di Rafah Tewaskan 18 orang, Termasuk 14 Anak-anak

3 hari lalu

Warga Palestina menunggu untuk menerima makanan selama bulan suci Ramadan, saat konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza 13 Maret 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Serangan Israel di Rafah Tewaskan 18 orang, Termasuk 14 Anak-anak

Serangan brutal Israel pada Sabtu malam di Rafah menewaskan 18 orang, termasuk 14 anak-anak. Dokter berhasil menyelamatkan bayi dari jasad ibu hamil


Perempuan Mahardhika Nilai Penahanan Anandira Puspita Bersama Bayi Berpotensi Mereviktimisasi Korban

7 hari lalu

Ilustrasi selingkuh. Shutterstock
Perempuan Mahardhika Nilai Penahanan Anandira Puspita Bersama Bayi Berpotensi Mereviktimisasi Korban

Sekretaris Nasional Perempuan Mahardhika, Tyas Widuri, menilai penahanan Anandira Puspita dan bayinya berpotensi mereviktimisasi korban dugaan perselingkuhan suaminya.


Profil Korban Jiwa Penusukan di Australia: Ibu Baru, Mahasiswi Cina hingga Pengungsi Ahmadiyah

10 hari lalu

Korban penusukan di Australia. Istimewa
Profil Korban Jiwa Penusukan di Australia: Ibu Baru, Mahasiswi Cina hingga Pengungsi Ahmadiyah

Warga Australia berduka atas kematian lima perempuan dan seorang pria penjaga keamanan pengungsi asal Pakistan.


Perpustakaan Harvard Menghilangkan Kulit Manusia dari Buku Koleksinya

27 hari lalu

Sebuah tanda tergantung di gerbang sebuah gedung di Universitas Harvard di Cambridge, Massachusetts, AS, 6 Juli 2023. REUTERS/Brian Snyder
Perpustakaan Harvard Menghilangkan Kulit Manusia dari Buku Koleksinya

Seorang dokter Prancis "mengikat buku itu dengan kulit manusia yang diambil tanpa persetujuan dari jasad pasien wanita," menurut Perpustakan Harvard


8 Tips Mengatur Bayi Agar Tak Mudah Rewel Saat Mudik

28 hari lalu

Ilustrasi mudik. TEMPO/Subekti
8 Tips Mengatur Bayi Agar Tak Mudah Rewel Saat Mudik

Ada berbagai trik dan cara supaya bayi tidak rewel saat dibawa mudik lebaran atau perjalanan jauh


Warga Depok Nyaris Bentrok karena Bangunkan Sahur Dinilai Terlalu Mengganggu

29 hari lalu

Ilustrasi membangunkan sahur. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Warga Depok Nyaris Bentrok karena Bangunkan Sahur Dinilai Terlalu Mengganggu

Viral video keributan sekelompok pemuda dengan warga yang menegur cara membangunkan sahur yang dinilai terlalu mengganggu


Tega, Ibu Ini Tinggalkan Bayinya hingga Tewas di Rumah Demi Liburan 10 Hari

30 hari lalu

Ilustrasi ibu sedih saat mengasuh bayinya. Foto: Unsplash/Hollie Santos
Tega, Ibu Ini Tinggalkan Bayinya hingga Tewas di Rumah Demi Liburan 10 Hari

Seorang ibu tega meninggalkan bayinya sendirian di rumah hingga akhirnya tewas karena kelaparan demi liburan sendirian.


PBB Luncurkan Buku Kisah Nyata Upaya Mencapai SDGs.

34 hari lalu

Kepala Perwakilan PBB di Indonesia Valerie Julliand (kanan) bersama Vivie Yulaswati Deputi Menteri di Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya Alam BAPPENAS (kiri) menghadiri peluncuran buku
PBB Luncurkan Buku Kisah Nyata Upaya Mencapai SDGs.

PBB meluncurkan "Those Not Left Behind", buku berisi 22 kisah nyata tentang upaya mencapai SDGs.