TEMPO.CO, Jakarta - Prosedur perawatan kecantikan semakin diminati dan diprediksi akan semakin populer setiap tahunnya. Semakin populer perawatan kecantikan, klinik kecantikan juga semakin dicari. Dengan dokter yang bisa dipercaya, banyak yang lebih mencari perawatan kecantikan di klinik karena mereka juga dapat melihat hasil lebih cepat. Baca: Resolusi 2018: Stop Pencet Jerawat dan Pinjam Makeup
Walaupun klinik kecantikan semakin populer, banyak yang merasa tidak bisa melakukan perawatan kecantikan karena memiliki asumsi kalau perawatan kecantikan di klinik kecantikan itu mahal. Padahal, dengan perkembangan industri, banyak anak muda yang tertarik untuk melakukan prosedur perawatan kecantikan.
“Mahal atau murah itu relatif, setiap orang berbeda. Namun klinik kecantikan sekarang memiliki treatment yang lebih beragam,” ujar Dr. Lanny Juniarti, Presiden Direktur Miracle Group, di Jakarta, Kamis, 11 Januari 2018. Baca: Penyebab Bibir Menghitam, dari Alergi sampai Dehidrasi
Selain itu, karena perawatan kecantikan sekarang semakin populer di kalangan anak muda, harga perawatan kecantikan di klinik juga semakin terjangkau. Anak muda biasanya datang karena memiliki masalah dengan jerawat pada wajahnya dan hal tersebut mengurangi rasa percaya diri mereka.
Karena itu, banyak yang ingin datang ke klinik kecantikan untuk mengatasi jerawat berlebihan di wajah. Ketika artis seperti Kylie Jenner semakin populer di media sosial, banyak yang ingin melakukan filler bibir dan hidung agar terlihat seperti dia.
Kylie Jenner menjadi panutan banyak anak muda dan dia telah melakukan filler bibir. Karena perkembangan sosial media dan seleb yang juga melakukan perawatan kecantikan, banyak anak SMA yang ingin pergi ke klinik kecantikan agar merasa lebih percaya diri. Baca juga: Rambut Berubah Setiap Dekade, Seperti Apa Perubahannya?
“Kalau untuk jerawat biasanya lebih murah dibanding yang lebih macam-macam. Bisa melakukan perawatan kecantikan di klinik dengan anggaran Rp 250 ribu untuk facial jerawat dan minimum Rp 1 juta untuk melakukan filler,” jelas Lanny Juniarti.
