Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Apa Itu Albumin dan Tugas Pentingnya Selama Kehamilan

Reporter

Editor

Rini Kustiani

image-gnews
Ilustrasi menolak janin atau ibu hamil. shutterstock.com
Ilustrasi menolak janin atau ibu hamil. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Saat dinyatakan hamil, ada dua perasaan yang muncul di benak perempuan. Bahagia, karena sesaat lagi akan menjadi ibu. Dan geg-degan karena sejak itu, apa pun yang dikonsumsi ibu tak hanya untuk diri sendiri. Ada si kecil yang mesti diperhatikan tumbuh kembangnya di dalam kandungan.

Baca juga:
3 Hal Penting pada Trimester Pertama Kehamilan
Pentingnya Asam Folat di Masa Kehamilan buat Ibu dan Janin

Pola makan dengan gizi tak seimbang selama hamil akan memicu berbagai persoalan. Salah satunya, bayi lahir dengan berat rendah, di bawah 2.500 gram. Jika ini terjadi, salah satu penyebabnya adalah kurangnya asupan protein selama hamil.

Protein merupakan salah satu nutrisi yang dibutuhkan untuk memperbaiki jaringan rusak atau luka dan dapat digunakan sebagai cadangan energi. Ada dua sumber protein. Pertama, nabati yang terdapat dalam tahu, tempe, kedelai, kacang polong, dan lain-lain. Kedua, hewani yang ada dalam daging merah, daging ayam, ikan, telur, dan susu.

Ahli Obstetri dan Ginekologi dari Rumah Sakit Ibu dan Anak atau RSIA Bunda Jakarta, Dr. dr. Taufik Jamaan Sp.OG. mengatakan kebutuhan protein harian manusia didasarkan pada usia. Pada umur 0-4 tahun butuh protein 10-39 gram; usia 5-9 butuh 39-45 gram; usia 10-14 butuh 50-60 gram. Usia 15-19 butuh asupan protein tertinggi per harinya, 60-65 gram. Usia 20-49 tahun butuh protein yang sama dengan usia 10-14 dan usia 50 tahun ke atas butuh 45 hingga 60 gram protein per hari.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Khusus untuk ibu hamil, kebutuhan protein harian bertambah 17 gram," kata Taufik dalam diskusi "Manfaat Albumin untuk Menjaga Kesehatan Tubuh bersama Pharos Indonesia” di Jakarta. Protein yang masuk ke tubuh diolah oleh hati untuk membentuk plasma protein dalam darah. Plasma protein terdiri 60 persen albumin, 39 persen globulin, dan 1 persen protein regulatory.

Albumin merupakan bagian dari protein plasma darah yang memiliki banyak peran seperti mengatur tekanan osmotik darah, menjaga keseimbangan cairan tubuh, mengangkut nutrisi di dalam tubuh, dan membantu memperbaiki kerusakan jaringan sel tubuh. Kadar normal albumin dalam darah berada di kisaran 3,4 sampai 5,4 gram per desiliter.

Taufik mengatakan ibu hamil yang mengalami hipoalbumin atau kekurangan albumin akan mengalami pembengkakan dalam jaringan serta memicu praeklampsia. Praeklampsia merupakan kondisi berbahaya pada usia kehamilan tua yang ditandai dengan tekanan darah tinggi, kelebihan berat badan, kelebihan protein dalam urine, hingga gangguan penglihatan.

AURA

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

2 hari lalu

Ilustrasi wanita bahagia. Unsplash.com
Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

Kesehatan mental lebih dari sekadar gangguan atau kecacatan mental yang diderita seseorang. Psikolog beri penjelasan.


7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

3 hari lalu

Ilustrasi kucing (Pixabay)
7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

Dehidrasi terjadi ketika kucing kehilangan lebih banyak cairan dari yang mereka konsumsi.


Risiko Kehamilan setelah Usia 35 Tahun dan Perawatannya

8 hari lalu

Ilustrasi perawatan ibu hamil. Shutterstock.com
Risiko Kehamilan setelah Usia 35 Tahun dan Perawatannya

Seiring bertambahnya usia, risiko komplikasi terkait kehamilan mungkin meningkat, terutama pada yang berumur di atas 35 tahun.


Jadi Makanan Khas Lebaran, Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaat Hati Ayam dalam Sambal Goreng Kentang Ati

10 hari lalu

Menu sambal goreng hati sapi. shutterstock.com
Jadi Makanan Khas Lebaran, Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaat Hati Ayam dalam Sambal Goreng Kentang Ati

Hati ayam dalam sambal goreng kentang ati, makan khas ketika lebaran, ternyata memiliki manfaat kesehatan. Apa saja?


Hari Kesehatan Sedunia, Akses Pelayanan Bermutu Masih Jadi Harapan

11 hari lalu

Ilustrasi protokol kesehatan / menjaga jarak atau memakai masker. ANTARA FOTO/FB Anggoro
Hari Kesehatan Sedunia, Akses Pelayanan Bermutu Masih Jadi Harapan

Hari Kesehatan Sedunia 2024, diharapkan terwujudnya kesehatan bagi semua agar mendapat akses pelayanan kesehatan bermutu.


Ragam Penyebab Mual dan Kapan Perlu Mendapat Perhatian Serius

11 hari lalu

Ilustrasi wanita mual. Freepik.com
Ragam Penyebab Mual dan Kapan Perlu Mendapat Perhatian Serius

Semua orang bisa mengalami mual dengan berbagai penyebab. Kapan perlu mendapat perhatian khusus dan periksa ke dokter?


4 Pola Tidur Berkaitan Tidur yang Terbawa Sejak Masa Kehamilan

11 hari lalu

Ilustrasi ibu dan bayi. Foto: Unsplash/Kevin Liang
4 Pola Tidur Berkaitan Tidur yang Terbawa Sejak Masa Kehamilan

Perilaku dan pola pikir bermasalah mengenai tidur dapat muncul selama kehamilan dan menetap pada masa nifas.


Penanganan Tidur yang Buruk Selama Masa Kehamilan dan Pasca Melahirkan

12 hari lalu

Ilustrasi bayi tidur. Foto: Freepik.com/user18526052
Penanganan Tidur yang Buruk Selama Masa Kehamilan dan Pasca Melahirkan

Tiga dari 4 wanita selama periode hamil dan atau pasca melahirkan mengalami masalah tidur seperti insomnia, kualitas tidur buruk, atau gangguan tidur


Bawa Balita saat Mudik? Perhatian Tips Ini Demi Kesehatannya

12 hari lalu

Ilustrasi balita mudik. shutterstock.com
Bawa Balita saat Mudik? Perhatian Tips Ini Demi Kesehatannya

Pakar kesehatan mengingatkan orang tua untuk memperhatikan daya tahan tubuh balita saat mudik mengingat kondisi cuaca yang sedang tak baik.


Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

13 hari lalu

Ilustrasi label lolos uji keamanan pangan pada kemasan air minum dalam kemasan.
Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

Pakar mengingatkan bahaya kandungan senyawa bromat yang banyak terbentuk saat Air Minum Dalam Kemasan (AMDK).