TEMPO.CO, Jakarta - Rina Nose membuat keputusan dengan melepas hijabnya sejak Kamis 9 November 2017. Dia mengungkapkan kegalauannya melalui sebuah foto di akun Instagram.
Baca juga:
Diceramahi Haters di Instagram, Begini Jawaban Rina Nose
Rina Nose Lepas Jilbab, Ketahui 3 Alasan Perempuan Lepas Hijab
Rina Nose Lepas Jilbab, Urusan Kerja sampai Masalah Rumah Tangga
Dalam foto tersebut, Rina Nose menunjukkan wajah dan rambutnya. "Pengalaman.. Kepahitan.. Kebahagiaan.. Kemarahan.. Kesedihan.. Kesenangan.. Kebenaran.. Kesalahan.. Pencarian.. Kesadaran diri.. Pertanyaan.. Kerapuhan jiwa.. Rasa cinta.. Pergolakkan batin.. Petualangan batin.. Rekayasa pikiran.. Kekuatan pikiran.. Pencarian ilmu.. Perjalanan hidup.. Segala kemungkinan.. Tidak akan pernah selesai, sampai tidak ada lagi kemungkinan (mati),” tulisnya dalam keterangan foto tersebut.
Rina Nose juga menuliskan bahwa manusia bisa berubah seiring peristiwa yang dialaminya. “Manusia berubah. Pemikiran berubah seiring peristiwa yang dialaminya. Ketetapan hati pun berubah seiring pengalaman batinnya. Apabila masih ada manfaat kebaikan yang bisa diambil dariku, maka ambilah. Jika tidak, maka tinggalkanlah,” tulisnya.
Rina Nose memutuskan melepas kerudung.INSTAGRAM
Menurut Melanie Eltruk, pendiri Haute Hijab, setidaknya ada tiga alasan seorang perempuan melepas hijabnya. Pertama terkait masalah iklim politik di sebuah Negara. Kedua, masalah harga diri atau tekanan dari masyarakat.
Melanie yang menulis tesis mengenai hijab, mengatakan bahwa wanita muslim mendapat beragam pesan dari media sosial, televisi, film, dan musik, tentang gambaran apa yang masyarakat katakan tentang bagaimana wanita harus terlihat dan bersikap. Di satu sisi, iman mereka mengajarkan nilai tertentu, namun dalam kehidupan sehari-hari mereka juga dibombardir dengan seperangkat nilai lain.
Sedangkan yang terakhir adalah kehilangan keyakinan. Banyak wanita mengalami perubahan dalam hidup. Kemudian pada satu hari mereka menyadari telah terputus dari kehidupan sebagai seorang Muslim, sehingga muncul pertanyaan 'kenapa saya masih memakai hijab?'. Dengan keadaan itu, wanita tersebut meyakini hijab tak lagi relevan dengan kehidupan mereka atau memaknai kalau berhijab sebenarnya bukan perintah agama.