Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pentingnya Asupan Gizi yang Tepat pada 1.000 Hari Pertama Anak

Reporter

image-gnews
Ilustrasi bayi makan sendiri. Pixabay.com
Ilustrasi bayi makan sendiri. Pixabay.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Bisa dikatakan 1.000 hari pertama kehidupan merupakan periode kritis yang menentukan kualitas tumbuh kembang anak. Penting bagi orang tua untuk menjaga agar anak sehat di usia-usia awal ini karenak 80 persen pembentukan otak terjadi pada 1000 hari pertama atau sampai anak berusia 3 tahun.

Ketika bayi masih di dalam kandungan, berat otaknya hanya sekitar 100 gram, sedangkan berat rata-rata otak orang dewasa mencapai 1.300 sampai 1.400 gram. Saat bayi lahir, berat otaknya sekitar 400 gram, atau 30 persen berat rata-rata otak orang dewasa.

Menginjak usia 18 bulan, berat otak bayi sudah mencapi 800 gram. Ketika anak mencapai usia 3 tahun, berat otak mencapai 1.100 gram atau sekitar 80 persen berat otak orang dewasa.

“Jadi pada waktu anak mencapai usia 3 tahun, 80 persen otaknya sudah berkembang seperti otak orang dewasa. Kemudian, ketika anak mencapai umur 5 tahun, perkembangan otaknya sudah mencapai 90 persen, 10 persen sisanya berkembang setelah anak berusia 5 tahun,” kata dokter spesialis anak Trully Kusumawardhani dalam sebuah diskusi kesehatan anak pada 23 Oktober 2017.

Menjaga kebutuhan asupan gizi dan nutrisi anak, khususnya pada 1.000 hari pertama, menjadi kunci utama pertumbuhan dan perkembangan anak yang optimal. Dengan asupan gizi yang baik maka sistem saluran cerna juga akan baik. Saluran cerna yang baik akan mendorong penyerapan nutrisi dari makanan yang lebih optimal dan meningkatkan sistem imun si kecil.

Sistem imun yang kuat akan membuat anak tidak mudah sakit. Jika gampang sakit, khususnya pada 3 tahun pertama, anak dapat mengalami beberapa masalah perkembangan, baik fisik maupun psikis, seperti postur tubuh pendek atau stunted, pubertas terlambat, kurang bisa berkonsentrasi, hingga emosi anak menjadi kurang stabil.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Orang tua dapat mencegah hal ini dengan melakukan pemeriksaan rutin. Salah satu cara paling mudah adalah dengan memastikan perkembangan berat badan dan tingginya. Ketika anak menginjak 1 tahun idealnya berat badan minimal tiga kali berat lahir dan tingginya bertambah minimal 25 cm sehingga jika seorang anak lahir dengan berat 3 kg dan tinggi 49 cm, maka ketika anak itu menginjak umur 1 tahun beratnya minimal harus 9 kg dan tingginya 74 cm.

Jika anak tidak mencapai perkembangan ideal tersebut, orang tua perlu memperhatikan kembali asupan makanan dan gizi yang dibutuhkan si kecil.

DWI NUR SANTI

Artikel lain:
Pakar: Kecanduan Ponsel Bikin Anak Gampang Marah
7 Fakta Sakit Kepala pada Anak, Jangan Anggap Enteng

Jangan Biarkan Anak Membual karena Berlanjut Sampai Dewasa

 

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Cara Andien Tumbuhkan Jiwa Sosial pada Anak

8 hari lalu

Penyanyi Andien Aisyah. Foto: Instagram/@andienaisyah
Cara Andien Tumbuhkan Jiwa Sosial pada Anak

Penyanyi Andien Aisyah rajin mengajak anak-anaknya mengikuti kegiatan sosial sejak kecil untuk melihat langsung kondisi di masyarakat.


6 Tips Memberi Tahu Anak soal Masalah Keluarga

9 hari lalu

Ilustrasi Ibu dan Anak. Sumber: Getty/mirror.co.uk
6 Tips Memberi Tahu Anak soal Masalah Keluarga

Ketika ada masalah keluarga, penting bagi orang tua untuk memberitahu anak dengan cara yang baik dan sesuai usianya.


Kekasih David Guetta Melahirkan Anak Laki-laki, Namanya Cyan

11 hari lalu

David Guetta mengumumkan kelahiran anaknya dengan sang kekasih, Jessica Ledon pada Senin, 18 Maret 2024. Foto: Instagram/@davidguetta
Kekasih David Guetta Melahirkan Anak Laki-laki, Namanya Cyan

David Guetta mengumumkan kelahiran anaknya bersama sang kekasih, Jessica Ledon.


Anak yang Tenggelam di Kali Cirarab Tangerang Ditemukan Siang Ini, Sang Ayah Masih Dicari

12 hari lalu

Ilustrasi tenggelam di sungai/kali. northernstar.com.au
Anak yang Tenggelam di Kali Cirarab Tangerang Ditemukan Siang Ini, Sang Ayah Masih Dicari

Tim SAR gabungan akhirnya menemukan satu dari dua korban yang tenggelam di Kali Cirarab Tangerang pada Ahad siang ini, 17 Maret 2024.


Fakta Baru Kasus Ibu Bunuh Anak di Bekasi, Pelaku Kerap Mengaku Nabi, Anak Dianggap Dajjal

13 hari lalu

Polisi mengungkap motif wanita bernama Siti Nurul Fazila, 26 tahun, tega membunuh anaknya, AAMS, 5 tahun.
Fakta Baru Kasus Ibu Bunuh Anak di Bekasi, Pelaku Kerap Mengaku Nabi, Anak Dianggap Dajjal

Berdasarkan keterangan suami, Siti si ibu bunuh anak berperilaku aneh 2 bulan terakhir, kerap mengaku nabi dan menganggap anaknya sebagai dajjal.


Ini Isi Bisikan Gaib yang Didengar Siti Hingga Ia Membunuh Anaknya di Bekasi

14 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan menggunakan senjata tajam. shutterstock.com
Ini Isi Bisikan Gaib yang Didengar Siti Hingga Ia Membunuh Anaknya di Bekasi

Berdasarkan keterangan suami, Siti mengaku sudah kerap mendengar bisikan gaib selama dua bulan terakhir. Berujung membunuh anaknya sendiri.


Menteri Kesehatan Gaza Peringatkan Ribuan Anak Kena Komplikasi karena Tak Ada Susu Formula

14 hari lalu

Seorang pria menggendong bayi di pangkuannya, saat warga Palestina yang mengungsi, yang meninggalkan rumah mereka akibat serangan Israel berlindung di tenda kamp, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Rafah, di Jalur Gaza selatan, 14 Februari 2024 .REUTERS/Saleh Salem
Menteri Kesehatan Gaza Peringatkan Ribuan Anak Kena Komplikasi karena Tak Ada Susu Formula

Ada ribuan anak yang sedang menderita penyakit komplikasi serius karena kelangkaan susu di wilayah Gaza utara.


Pelapor Khusus PBB: Lebih Banyak Anak Tewas di Gaza daripada Konflik Global dalam 4 Tahun

15 hari lalu

Anak Palestina Palestina Yazan Al-Kafarna, yang menderita kelumpuhan otak dan kekurangan gizi, terbaring di tempat tidur di pusat kesehatan Al-Awda di tengah kelaparan yang meluas, ketika konflik antara Israel dan Hamas berlanjut, di Rafah di Jalur Gaza selatan 2 Maret 2024. REUTERS/Yasser Qudih
Pelapor Khusus PBB: Lebih Banyak Anak Tewas di Gaza daripada Konflik Global dalam 4 Tahun

Dalam lima bulan, Israel membunuh lebih banyak anak-anak di Gaza dibandingkan dengan total anak yang tewas karena konflik global 4 tahun terakhir


Psikolog Forensik Sebut Istilah Bunuh Diri Sekeluarga di Kasus Penjaringan tidak Tepat

17 hari lalu

Garis polisi terpasang di lokasi kejadian bunuh diri di Apartemen Teluk Intan Penjaringan Jakarta Utara pada Sabtu, 9 Maret 2024. ANTARA/Mario Sofia Nasution
Psikolog Forensik Sebut Istilah Bunuh Diri Sekeluarga di Kasus Penjaringan tidak Tepat

Pakar psikologi forensik, Reza Indragiri, menilai kasus satu keluarga lompat dari apartemen bisa disebut pembunuhan pada anak, bukan bunuh diri


5 Tanda Anda Hidup dengan Orang Tua yang Toxic

17 hari lalu

Ilustrasi orang tua dan anak. Freepik.com
5 Tanda Anda Hidup dengan Orang Tua yang Toxic

Orang tua selalu mengontrol, menyalahkan, terlalu mengkritik, mengabaikan. Berikut tanda-tanda Anda hidup dengan orang tua toxic.