Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ternyata, Karier Orang Humoris Lebih Sukses dari yang Serius

Reporter

image-gnews
Ilustrasi karier dan kesuksesan. Shutterstock.com
Ilustrasi karier dan kesuksesan. Shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ada berbagai karakter pegawai di kantor. Sebagian orang terlihat sangat serius, tapi ada pula yang suka bercanda dan menjadikan dirinya seperti badut. Selain itu, biasanya kita menyukai rekan kerja yang lucu.

Orang lucu bisa membuat perasaan semua orang gembira saat hari yang sulit dan berat. Ternyata, sifat humor bisa berdampak lebih besar terhadap karier seseorang dari yang dibayangkan.

Jadi apakah Anda percaya bahwa humor akan berdampak baik untuk karier? Humor memang bukan faktor utama dalam kemajuan karier. Namun ada banyak alasan mengapa selera humor bisa menjadi kunci kesuksesan saat bekerja.

Rekan kerja akan menyukai orang yang menyenangkan, yang pada gilirannya akan membuat mereka menyukai pekerjaannya. Pegawai humoris akan membuat lingkungan kantor menjadi tempat yang lebih menyenangkan dan lebih menarik. Berikut ini alasan mengapa humor bisa menjadi kunci sukses dalam karier, seperti disarikan dari Career Addict, seperti dikutip Qerja.com.

#Humor bisa meningkatkan kreativitas
Humor adalah bagian terpenting dari proses brainstorming. Humor adalah cara yang baik untuk menciptakan lingkungan kantor yang aman, ramah, dan hangat sehingga membuat setiap orang merasa nyaman untuk menyampaikan pendapat serta menawarkan gagasan dan saran. Saat Anda tertawa, secara otomatis pikiran akan lebih kreatif dibanding saat terjebak dalam situasi serius.

Humor membawa suasana santai yang akan membebaskan pikiran sehingga menjadi lebih terbuka. Untuk sesi brainstorming yang sukses, Anda memerlukan humor untuk membuat karyawan merasa terlibat dan memiliki andil dalam rapat dan diskusi. Sebaliknya, suasana serius akan membuat peserta rapat cenderung bosan, tidak peduli, dan mengurangi perhatian. Pada akhirnya, Anda harus mengucapkan selamat tinggal pada produktivitas.

Artikel lain:
Kepribadian Berpengaruh pada Investasi yang Dipilih, Cek Risetnya
6 Langkah Setelah Diberhentikan dari Pekerjaan
Supaya Status Dipecat Tak Menjadi Catatan Hitam

#Humor membuat lebih kuat
Jika bisa tertawa dalam menghadapi situasi apa pun, artinya Anda adalah orang yang kuat. Anda akan mengabaikan perasaan kecewa ketika orang lain mendapat promosi dan bukan Anda. Humor bisa membantu melewati enam bulan penuh tekanan karena tak kunjung dapat pekerjaan. Anda melihat semesta sedang bercanda dan tersenyum. Hal itu akan membuat Anda lebih kuat dan berusaha lebih keras.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

#Humor membuat tenang saat menghadapi krisis
Banyak hal terjadi di kantor dari hari ke hari, mulai masalah kecil hingga problem besar, bahkan krisis berkepanjangan. Jika dapat tertawa dan tetap mempertahankan selera humor, Anda bisa tetap tenang di bawah tekanan. Ketika orang lain menjerit dan panik menghadapi kesulitan, ketenangan itu akan membuat Anda selangkah lebih maju dalam proses pemecahan masalah. Pada akhirnya, atasan akan melihat Anda sebagai karyawan yang berharga dan kuat di bawah tekanan.

#Humor membuat Anda mendapat dukungan rekan kerja
Jika bisa membuat orang lain merasa nyaman, Anda akan sukses luar biasa di kantor. Hal ini hampir serupa dengan bentuk manipulasi emosional di kantor. Ketika bisa membuat rekan kerja tertawa, mereka akan bersedia mendengarkan gagasan Anda dan menawarkan bantuan ketika Anda membutuhkannya. Ketika bisa membuat rekan kerja dan klien potensial merasa bahagia, maka Anda akan tampak menawan. Mereka mau meluangkan waktu lebih banyak untuk berbicara sehingga akhirnya Anda mendapat kesepakatan yang terbaik dengan klien. Hal ini bisa membantu mengangkat karier Anda.

#Humor membuat bahagia saat bekerja
Jika menyukai pekerjaan, Anda akan merasa bahagia setiap hari. Semua orang menginginkan itu. Sebaliknya, kalau Anda mengerutkan kening, khawatir, dan penuh kegelisahan setiap hari, Anda akan merasa sengsara dan akhirnya bisa membenci pekerjaan. Anda akan mengasosiasikan pekerjaan dengan perasaan tidak bahagia dan mulai takut datang ke kantor pada Senin pagi. Inilah pentingnya humor dalam diri. Anda perlu memasukkan kesenangan dalam pekerjaan. Jadi jangan pernah berhenti tertawa dan Anda akan mengalami kegembiraan sepanjang hari.

#Humor membuat tetap sehat
Orang yang lebih sehat adalah karyawan yang lebih baik. Memiliki rasa humor membuat Anda sehat secara fisik, mental, dan emosional. Anda mungkin berpikir tertawa beberapa kali dalam sehari tidak banyak membantu. Padahal perasaan bahagia itu membuat sistem kekebalan tubuh tetap kuat dan berfungsi dengan baik. Hal ini juga memperbaiki suasana hati berkat endorfin yang dilepaskan saat tertawa. Sebaliknya, stres adalah pembunuh produktivitas dan justru membuat perjalanan karier tersendat karena Anda sakit. Jadi, dengan bersuka cita, Anda akan mengalami kemajuan dalam karier.

#Humor memperkuat ikatan dengan rekan kerja
Bayangkan ketika Anda terpaksa bekerja lembur bersama beberapa orang di kantor. Padahal Anda ingin sekali menyelesaikan pekerjaan tepat waktu dan bertemu dengan teman atau keluarga. Lalu apa yang harus Anda lakukan saat terjebak hingga malam bersama beberapa rekan kerja di kantor? Apakah akan saling mendiamkan satu sama lain dan sibuk pada pekerjaan masing-masing?

Anda bisa bercanda sejenak untuk menertawakan situasi ini bersama. Mungkin bercanda di tengah pekerjaan akan membuat Anda pulang semakin malam. Namun bayangkan perasaan yang akan Anda dan rekan kerja ingat pada hari-hari berikutnya. Bisa jadi kisah ini akan menjadi kenangan baik serta membuat Anda dan rekan kerja merasa lebih dekat satu sama lain.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mengenal Kutu Loncat dalam Dunia Kerja dan Dampaknya pada Karier

16 Januari 2024

Kutu loncat adalah istilah yang diberikan pada seseorang yang suka berpindah pekerjaan dalam waktu singkat. Ini dampaknya untuk karier. Foto: Canva
Mengenal Kutu Loncat dalam Dunia Kerja dan Dampaknya pada Karier

Kutu loncat adalah istilah yang diberikan pada seseorang yang suka berpindah pekerjaan dalam waktu singkat. Ini dampaknya untuk karier.


Mengenal Quarter Life Crisis, Ciri-Ciri, dan Cara Menghadapinya

8 Januari 2024

Memasuki usia dewasa, seseorang seringkali mengalami quarter life crisis yang membuatnya jadi tak percaya diri. Apa itu quarter life crisis? Foto: Canva
Mengenal Quarter Life Crisis, Ciri-Ciri, dan Cara Menghadapinya

Memasuki usia dewasa, seseorang seringkali mengalami quarter life crisis yang membuatnya jadi tak percaya diri. Apa itu quarter life crisis?


Jauh dari Kontroversi, Lee Dong Wook Punya Mantra Khusus untuk Menjaga Kariernya

31 Desember 2023

Lee Dong Wook. Instagram.com/@leedonwook_official
Jauh dari Kontroversi, Lee Dong Wook Punya Mantra Khusus untuk Menjaga Kariernya

Baru-baru ini wawancara lama Lee Dong Wook viral. Dia mengungkapkan caranya mempertahankan karier 25 tahun di inudstri hiburan


Dekat dengan Dunia Digital, Sebaiknya Gen Z Miliki Keahlian Ini

8 Desember 2023

Marina Beauty Journey 2023 di Lombok, Bintang Marina/Marina
Dekat dengan Dunia Digital, Sebaiknya Gen Z Miliki Keahlian Ini

Pentingnya gen Z memiliki pola pikir yang peka serta kepedulian tinggi dalam kesehariannya.


Career Hallway 2.0 Membuka Pintu Rahasia Bagi Masa Depan Karier

11 November 2023

Career Hallway AIESEC di Universitas Sumatera Utara
Career Hallway 2.0 Membuka Pintu Rahasia Bagi Masa Depan Karier

Acara difokuskan pada berbagai tips dan trik merencanakan karier


Cara Bekerja di Jepang, Syarat, dan Perkiraan Biaya Hidupnya

30 Oktober 2023

Ilustrasi orang kerja di Jepang. Foto : LKPN
Cara Bekerja di Jepang, Syarat, dan Perkiraan Biaya Hidupnya

Jepang menjadi salah satu negara tujuan favorit para pekerja asal Indonesia. Apa saja syarat dan cara bekerja di sana serta berapa biaya hidupnya?


Rayakan 31 Tahun Pernikahan Michelle dan Barack Obama Saling Memuji

4 Oktober 2023

Barack Obama dan Michelle Obama. Instagram.com/@barackobama
Rayakan 31 Tahun Pernikahan Michelle dan Barack Obama Saling Memuji

Michelle Obama dan Barack Obama menikah pada 3 Oktober 1992


Pejabat Tinggi ASN Kini Bisa Mutasi Kurang dari 2 Tahun untuk Akselerasi Kinerja

27 September 2023

MenPAN RB Abdullah Azwar Anas (kanan) dan Menkumham Yasonna H. Laoly (kiri) saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi II DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 26 September 2023. Rapat tersebut beragendakan pengambilan keputusan tingkat I terkait Rancangan Undang-undang (RUU) nomor 5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara. TEMPO/M Taufan Rengganis
Pejabat Tinggi ASN Kini Bisa Mutasi Kurang dari 2 Tahun untuk Akselerasi Kinerja

Menteri Abdullah Azwar Anas menerbitkan surat edaran tentang mutasi Pejabat Pimpinan Tinggi ASN yang menduduki jabatan meski belum sampai dua tahun.


Margot Robbie Sempat Tak Lolos Casting American Horror Story Musim Kedua

26 Agustus 2023

Margot Robbie dalam film Barbie. Foto: Instagram/@barbiethemovie
Margot Robbie Sempat Tak Lolos Casting American Horror Story Musim Kedua

Direktur casting Eric Dawson tak memberikan alasan Margot Robbie tak lolos casting American Horror Story


Pernah Merasa Tidak Dihargai di Dunia Kerja? Coba Jawab 2 Pertanyaan Ini

20 Juni 2023

Hingdranata Nikolay/Istimewa
Pernah Merasa Tidak Dihargai di Dunia Kerja? Coba Jawab 2 Pertanyaan Ini

Salah satu rasa yang bisa saja Anda rasakan di dunia kerja adalah saat Anda merasa tidak dihargai. Coba jawab 2 pertanyaan penting ini.