TEMPO.CO, Jakarta - Memadupadankan pakaian untuk bekerja kadang membuat pusing, terutama para wanita karier. Apalagi jika koleksi pakaian tidak terlalu banyak. Akhirnya, pakaian yang dikenakan itu-itu saja sehingga penampilan kurang maksimal.
Warna pakaian mempengaruhi suasana hati. Warna yang dipilih juga bisa mempengaruhi cara orang memandang kita. Tapi, tentu saja, warna baju bukanlah satu-satunya hal yang mempengaruhi persona. Kita masih bisa disukai orang lain meskipun mengenakan setelan kuning ke kantor.
Namun, ketika kita tidak harus pakai seragam kantor dan punya kewenangan untuk menentukan warna dan model pakaian kerja, maka pilihlah yang terbaik. Jika mengalami kesulitan memilih model pakaian yang harus dipakai untuk bekerja hari ini, cobalah fokus pada pemilihan warna yang tepat.
Menurut sebuah penelitian yang dikutip situs Business Insider, warna pakaian dapat mempengaruhi suasana hati dan cara orang lain merespons kita. Hebatnya lagi, menurut Keith Jacobs dan Frank Hustmyer, yang melakukan penelitian tentang warna pada 1974, warna bahkan bisa mengubah detak jantung, tekanan darah, dan respirasi manusia.
Berikut panduan memilih warna pakaian yang boleh dan tidak boleh dikenakan ke kantor seperti dilansir Qerja.com.
#Hijau
Warna ini menunjukkan kesegaran, keamanan, dan harmoni. Warna tersebut juga terkait dengan uang dan sinyal “jalan” untuk lampu lalu lintas, karakteristik bagus di tempat kerja. Warna hijau akan menenangkan mata orang yang memandangnya. Hal ini menjadikan hijau sebagai pilihan yang baik untuk orang-orang yang duduk di depan layar selama berjam-jam.
#Biru
Inilah warna kebenaran dan kebijaksanaan. Warna tersebut juga memiliki efek menenangkan dan terkait dengan kecerdasan. Warna biru yang paling stabil. Jadi jika kita memiliki tempat kerja yang mudah berubah atau penuh drama, biru adalah warna yang bagus untuk dipakai untuk mengatasi ketegangan.
#Coklat
Warna kestabilan. Baju coklat akan membuat pemakainya terlihat maskulin. Jika seorang wanita bekerja di tempat yang didominasi laki-laki, mengenakan setelan cokelat coklat bisa memberi kredibilitas.
#Hitam
Warna yang melambangkan kekuatan ini bisa menyampaikan perasaan misteri dan keseriusan. Warna ini juga dianggap elegan. Satu hal yang penting, warna ini juga membuat tubuh terlihat lebih ramping. Jika kita ingin diperlakukan dengan serius, setelan hitam khas dengan aksesoris hijau atau biru bisa membuat penampilan yang menakjubkan.
#Kuning
Inilah warna yang paling membahagiakan dari semuanya. Warna ini biasanya merangsang kegembiraan. Namun, warna kuning dianggap tidak stabil, sehingga bisa terlalu memberi energi pada kantor, dan sebaliknya membuat pemakainya terlihat lemah.
#Abu-abu
Pakaian abu-abu menyiratkan seseorang yang pasif, tidak terlibat dan kekurangan energi. Jika kita suka memakai abu-abu, pasangkan dengan warna yang lebih cerah seperti biru sehingga bisa membantu mengimbangi efek negatifnya.
#Merah
Inilah warna agresi dan gairah yang hebat untuk kencan pertama, namun tidak begitu baik untuk dipakai ke kantor. Warna ini bisa meningkatkan metabolisme dan tekanan darah, itulah sebabnya mengapa merah digunakan untuk tanda berhenti dan mesin pemadam kebakaran. Pemakai pakaian merah bisa dilihat sebagai agak bermusuhan di lingkungan kerja. Jadi berpikirlah dua kali sebelum memilih pakaian merah ke kantor.
Baca juga:
Buat Generasi Milenial, Simak Kiat Berikut Sebelum Negosiasi Gaji
Ingin Mengundurkan Diri dari Pekerjaan, Perhatikan 8 Hal Berikut
6 Langkah Setelah Diberhentikan dari Pekerjaan
#Oranye
Ini adalah warna stimulasi dan antusiasme. Warna oranye tidak agresif seperti merah tapi bisa menarik perhatian, jadi bagus dipakai secukupnya, misalnya dalam bentuk scarf.
#Ungu
Ungu mengingatkan orang akan royalti dan kemewahan. Warna ini juga warna sihir. Ungu jarang terlihat di alam, jadi sering dianggap sebagai warna buatan. Warna ungu juga bisa dipakai untuk pemanis penampilan. Sebuah syal ungu, dasi atau dompet bisa menjadi tambahan bagus dan halus untuk pakaian apapun.
#Putih
Warna ini berhubungan dengan kebersihan dan kesempurnaan. Warna putih selalu menjadi pilihan yang aman untuk kemeja atau syal. Tapi terlalu banyak warna putih menandakan kekejaman-tidak baik untuk hubungan di tempat kerja.
