Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Merokok, Sering Ganti Pasangan,Tingkatkan Risiko Kanker Serviks

Reporter

image-gnews
Ilustrasi kanker serviks. shutterstock.com
Ilustrasi kanker serviks. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Risiko wanita perokok terserang kanker serviks tiga kali lipat dibandingkan yang tidak merokok. Begitu kata dokter spesialis obstetri dan ginekologi Dr dr Tofan Widya Utami Sp.OG (K).

"Perempuan yang merokok terdapat radikal bebas di tubuhnya, memiliki 2,7 atau tiga kali lipat risiko terkena kanker serviks," kata Tofan di Jakarta, Jumat, 20 Oktober 2017. Baca juga: 11 Faktor yang Membuat Kanker Serviks Mengintai

Tofan yang juga dokter dari Divisi Onkologi Ginekologi Departemen Obstetri dan Ginekologi RSUPN dr Cipto Mangunkusumo menjelaskan faktor risiko lain dari kanker serviks ialah memiliki perilaku seksual yang sering berganti pasangan atau memiliki pasangan yang melakukan kegiatan seksual lebih dari satu pasangan.

Tofan mengungkapkan penelitian yang menyebutkan perempuan yang memiliki lebih dari lima pasangan seksual menyebabkan 12 kali lipat kemungkinan virus penyebab kanker serviks (Human Papiloma Virus, HPV) menetap pada leher rahim dan bisa menimbulkan kanker. Baca: Prediksi Harapan Hidup Pengidap Kanker Serviks dari Stadiumnya

Selain itu, perempuan yang pernah melakukan hubungan seksual di bawah usia 18 tahun juga berisiko terkena kanker serviks. Dia mengemukakan 99,7 persen kasus kanker serviks disebabkan oleh virus HPV. Sementara virus HPV, kata Tofan, sangat mudah berpindah dan terdapat di berbagai tempat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tofan menerangkan HPV bisa berada di berbagai fasilitas umum seperti jamban atau yang menjadi pegangan tangan, bahkan bisa berpindah hanya dengan jabatan tangan. Oleh karena itu Tofan menekankan pentingnya membiasakan mencuci tangan dengan menggunakan sabun seperti dalam Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas).

Tofan juga menggarisbawahi pentingnya melakukan deteksi dini dengan metode IVA atau papsmear agar kanker serviks bisa disembuhkan sebelum stadium lebih lanjut. Baca juga: Cegah Kanker Serviks Ada KICKS, Apa Itu?

"Kalau hasil IVA positif, jangan takut, harusnya bersyukur karena masih dalam status prakanker, 100 persen bisa sembuh," jelas Tofan.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ginekolog Sebut Perkembangan Kanker Serviks Bisa Dicegah, Cek Caranya

37 hari lalu

Ilustrasi Kanker Serviks. Cancerbox.org
Ginekolog Sebut Perkembangan Kanker Serviks Bisa Dicegah, Cek Caranya

Spesialis kandungan mengatakan perkembangan kanker serviks bisa dicegah dengan menghentikan perilaku berisiko dan menjalani tindakan penanganan tepat.


Kanker Serviks Dominasi Proporsi Kasus Kanker, Mayoritas Terdeteksi pada Stadium Lanjut

38 hari lalu

Ilustrasi Kanker Serviks. Cancerbox.org
Kanker Serviks Dominasi Proporsi Kasus Kanker, Mayoritas Terdeteksi pada Stadium Lanjut

Kanker serviks mendominasi proporsi kasus kanker yang sering dijumpai sekitar 62 persen.


Jangan Cemas, Keputihan Belum Tentu karena Kanker Serviks

14 Februari 2024

Ilustrasi keputihan. shutterstock.com
Jangan Cemas, Keputihan Belum Tentu karena Kanker Serviks

Keputihan pada wanita belum tentu berarti terkena kanker serviks. Namun sebaiknya periksakan ke dokter untuk diagnosis lebih tepat.


Usia yang Disarankan Vaksinasi HPV Menurut Dokter

13 Februari 2024

Tenaga kesehatan dari Puskesmas Ketabang memberikan vaksin human papiloma virus (HPV) kepada siswi SD Negeri Kaliasin V saat pelaksanaan Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) di Surabaya, Jawa Timur, Kamis, 15 Oktober 2020. Pemerintah Kota Surabaya menggelar Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) dengan program imunisasi Measles Rubella (MR) dan Human Papiloma Virus (HPV) guna menjaga sistem kekebalan tubuh dari penyakit campak dan penyakit rahim. ANTARA FOTO/Moch Asim
Usia yang Disarankan Vaksinasi HPV Menurut Dokter

Vaksinasi HPV perlu diberikan kepada anak perempuan sedini mungkin demi mencegah kanker serviks. Berikut dosis yang dianjurkan.


Mencegah Kanker Serviks Bisa Dimulai dari Kebiasaan Ini

3 Februari 2024

Ilustrasi kanker serviks. shutterstock.com
Mencegah Kanker Serviks Bisa Dimulai dari Kebiasaan Ini

Ginekolog merekomendasikan perubahan gaya hidup untuk membantu mencegah kanker serviks, plus vaksin HPV dan pap smearr.


Inovasi Kanker Serviks Besutan Peneliti Unair Dikenalkan di Jepang

30 Januari 2024

Tekan Angka Penderita Kanker Serviks, Petugas Lakukan Pemeriksaan IVA
Inovasi Kanker Serviks Besutan Peneliti Unair Dikenalkan di Jepang

Peneliti Unair membawa hasil inovasi terapi kanker serviks ke hadapan para peneliti global yang berkumpul di Jepang.


4 Gejala Awal Kanker Serviks yang Perlu Perhatian, Segera Periksakan

24 Januari 2024

Ilustrasi Kanker Serviks. Cancerbox.org
4 Gejala Awal Kanker Serviks yang Perlu Perhatian, Segera Periksakan

Penting untuk mendeteksi tanda dan gejala kanker serviks sebagai deteksi dini. Ginekolog menyebut empat gejala awal yang perlu diwaspadai.


Pada Usia Berapa Pemberian Vaksin HPV Paling Optimal?

14 November 2023

Petugas medis menyuntikkan vaksin HPV (Human Papillomavirus) kepada siswi SDN 05 dalam kegiatan bulan imunisasi di Pondok Kelapa, Jakarta Timur, Rabu 26 Agustus 2020. Imunisasi yang diikuti siswi kelas V dan VI untuk mencegah infeksi virus HPV (human papillomavirus). TEMPO/Hilman Fathurrahman W
Pada Usia Berapa Pemberian Vaksin HPV Paling Optimal?

Pakar menjelaskan vaksin HPV lebih optimal diberikan saat memasuki praremaja dan belum aktif secara seksual dibanding diberikan kala dewasa.


Tak Hanya Kanker Serviks, Infeksi HPV Juga Bisa Sebabkan Kanker Anus

14 November 2023

Ilustrasi Kanker Serviks. Cancerbox.org
Tak Hanya Kanker Serviks, Infeksi HPV Juga Bisa Sebabkan Kanker Anus

Infeksi HPV tak hanya bisa menyebabkan kanker serviks tetapi juga kanker anus karena adanya kemiripan sel.


Ada Masalah Kesuburan sampai Haid, Jangan Malu Periksa ke Ginekolog

13 November 2023

Ilustrasi wanita berkonsultasi dengan obgyn sebelum pap smear. Freepik.com/Stefamerpik
Ada Masalah Kesuburan sampai Haid, Jangan Malu Periksa ke Ginekolog

Mulai masalah gangguan kesuburan sampai infeksi terkait hubungan seksual, semua bisa dikonsultasikan. Tak perlu malu periksa ke ginekolog.