TEMPO.CO, Jakarta - Lovepink Indonesia, sebuah organisasi sosial yang berfokus pada isu kanker payudara, menggelar rangkaian acara Indonesia Goes Pink atau IGP pada 7-8 Oktober 2017 di Nusa Dua, Bali. Penyelenggaraannya bertepatan dengan peringatan Bulan Kanker Payudara Sedunia atau Breast Cancer Awareness Month yang memang jatuh setiap Oktober. Puncak hari peringatannya sendiri berlangsung setiap 26 Oktober.
Menyambut Hari Kanker Payudara Sedunia tersebut, Lovepink melalui IGP merayakannya dengan selebrasi meriah bersama Bali Pink Ribbon, Reach to Recovery Surabaya, dan RS Onkologi Surabaya. Selain dibuka untuk umum sebagai salah satu wadah edukasi kanker payudara bagi masyarakat, acara IGP secara khusus diselenggarakan bagi penyintas dan pejuang kanker payudara di Indonesia.
“Kami menyelenggarakan Indonesia Goes Pink atau IGP sebagai wadah bagi para warriors, survivors, dan para suporter untuk dapat menggali informasi lebih dalam mengenai kanker payudara dan saling menyemangati serta bekerja sama untuk melawan kanker payudara,” ujar Samantha Barbara, wakil ketua IGP.
Rangkaian aktivitas IGP terdiri atas berkumpul bersama para penyintas, berbagai workshop khusus bagi para penyintas dan pengidap kanker payudara, bincang-bincang, dan Thousand Voices of Survivors Dinner. Selain itu, pada puncaknya IGP mengadakan Pink Run, fun walk, dan pemeriksaan USG payudara.
Bila ingin berbelanja sambil berdonasi, Anda dapat terlibat dalam program Shop and Share yang diselenggarakan Lovepink dan Seibu Department Store. Mulai 1 September hingga 31 Desember 2017, seluruh pembelian yang Anda lakukan akan disalurkan kepada Yayasan Daya Dara Indonesia.
TSARINA MAHARANI
Artikel terkait:
Deodoran Picu Kanker Payudara? Simak Kata Ilmuwan
Olahraga yang Cocok untuk Tangkal Kanker Payudara
6 Mitos Kanker Payudara yang Harus Diabaikan
