Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

10 Pelipur Lara Ibu Bekerja

Reporter

Editor

Rini Kustiani

image-gnews
Ilustrasi kerjaan menumpuk. Shutterstock
Ilustrasi kerjaan menumpuk. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Banyak ibu bekerja yang merasa bersalah ketika meninggalkan anaknya di rumah dengan pengasuh atau ke tempat penitipan anak. Ibu merasa sedih karena waktu untuk menemani anak justru dihabiskan untuk menyelesaikan pekerjaan. Baca: Alternatif Profesi Ibu Bekerja di Rumah

Ketimbang terus memikirkan predikat ideal seorang ibu dan merasa sedih, sebaiknya ibu berhenti menyalahkan diri sendiri. Jauhkan rasa bersalah dengan beberapa tips berikut sepeti dikutip dari healthywomen:

1. Ibu telah membiarkan anak tumbuh
Anak-anak bertindak berbeda jika berada di dekat ibu mereka. Mungkin mereka akan lebih manja atau melakukan sesuatu yang aneh. Bila tidak berada di dekat orang tua, anak dapat membentuk pikiran dan perasaannya sendiri, tanpa mengharapkan penguatan dari ibu atau ayahnya.

2. Ibu membuat seseorang bahagia
Tidak mengapa meminta suami, nenek, kakek, bibi, paman, pengasuh, atau bahkan sahabat untuk mendampingi anak sementara waktu, misalnya ketika hendak pergi ke suatu acara. Siapa tahu orang-orang justru senang karena menjadi bagian dari momentum indah bersama anak. Jangan lupa minta mereka berfoto atau merekam video sehingga ibu bisa memutar kembali kenangan itu bersama dan si kecil di lain waktu. Baca juga: Perhatikan 6 Tanda Ibu Harus Berhenti Bekerja di Luar Rumah

3. Ibu membuat pilihan yang tepat
Jika ibu merasa cemas meninggalkan anak dengan pengasuh, itu sangat wajar. Jangan ragukan keputusan ibu. Yakin dan percaya bahwa ibu telah membuat pilihan yang tepat untuk diri sendiri dan keluarga.

4. Normal minta bantuan agar semua berjalan lancar
Ibu mesti membiasakan diri agar beberapa tugas dikerjakan oleh orang lain agar ibu dapat meluangkan waktu bersama keluarga. Misalnya menyewa jasa pembersih rumah, memesan makanan siap saji ketika ibu terlalu lelah memasak.

5. Tak perlu memaksakan diri
Ibu merasa tertekan karena banyak yang harus dilakukan. Bangun pagi untuk menyiapkan sarapan, membantu anak berangkat ke sekolah lalu mengantarnya, kemudian bekerja. Jangan biarkan rasa bersalah menghantui ibu. Ketahuilah kalau ibu telah melakukan yang terbaik.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

6. Nikmati waktu sebagai ibu bekerja
Di tempat kerja, ibu dapat mengobrol bersama rekan di jam makan siang dan menikmati waktu luang. Tak masalah menikmati kesenangan sederhana saat bekerja. Simak: Kiat agar Ibu Bekerja Bisa Tetap Dekat dengan Anak

7. Beberapa orang sengaja bikin ibu merasa bersalah
Hindari semua pandangan negatif terhadap ibu bekerja. Biarkan saja mereka menilai betapa teganya ibu meninggalkan anak bersama pengasuh atau menaruh anak di tempat penitipan karena mereka tak tahu apa yang sebenarnya terjadi. Tak perlu juga terlibat percakapan dengan orang yang selalu berpikiran negatif terhadap ibu bekerja.

8. Ibu bekerja itu beruntung
Ibu beruntung karena memiliki keluarga. Ubah sudut pandang di mana banyak orang mungkin iri dengan apa yang ibu miliki. Syukuri semua karunia ini.

9. Ibu bisa meluangkan waktu lebih banyak bersama anak
Ambil cuti dan habiskan waktu total bersama anak. Dengan bekerja, ibu juga bisa membelikan anak-anak hadiah dan mengajak mereka bepergian ke satu tempat yang indah.

10. Wajar merasa sedih
Menangislah ketika ibu melewatkan momentum saat anak mulai bisa berjalan, atau anak pertama kali mengucapkan kata 'mama' justru di hadapan pengasuh. Dengan mengakui apa yang ibu rasakan, ibu juga akan menghargai apa yang diperoleh dengan bekerja. Artikel terkait: Ibu Bekerja Mendorong Anak Perempuan Berkarier Cemerlang


Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pola Asuh Anak yang Diterapkan Nikita Willy di Tengah Kesibukan

50 hari lalu

Nikita Willy bersama anak pertamanya, Issa Xander Djokosoetono. Foto: Instagram/@nikitawillyofficial94
Pola Asuh Anak yang Diterapkan Nikita Willy di Tengah Kesibukan

Nikita Willy memahami kunci pola asuh yang baik adalah dengan menerapkan rutinitas sehari-hari yang konsisten meskipun sebagai ibu yang juga bekerja.


Pola Asuh Pintar dan Manfaatnya pada Perkembangan Anak

50 hari lalu

Ilustrasi ibu bahagia saat mencium anaknya. Foto: Unsplash/Humberto Chavez
Pola Asuh Pintar dan Manfaatnya pada Perkembangan Anak

Ibu perlu menerapkan pola asuh yang fokus pada aspek perkembangan anak sesuai usianya yang disebut smart parenting. Cek manfaatnya.


Mengenal Helicopter Parenting, Dampak, dan Antisipasinya

23 Januari 2024

Helicopter parenting adalah pola asuh ketat orang tua terhadap seorang anak. Kenali ciri, dampak, dan antisipasinya berikut ini. Foto: Canva
Mengenal Helicopter Parenting, Dampak, dan Antisipasinya

Helicopter parenting adalah pola asuh ketat orang tua terhadap seorang anak. Kenali ciri, dampak, dan antisipasinya berikut ini.


Mengenal Kutu Loncat dalam Dunia Kerja dan Dampaknya pada Karier

16 Januari 2024

Kutu loncat adalah istilah yang diberikan pada seseorang yang suka berpindah pekerjaan dalam waktu singkat. Ini dampaknya untuk karier. Foto: Canva
Mengenal Kutu Loncat dalam Dunia Kerja dan Dampaknya pada Karier

Kutu loncat adalah istilah yang diberikan pada seseorang yang suka berpindah pekerjaan dalam waktu singkat. Ini dampaknya untuk karier.


Mengenal Pola Asuh Strawberry Parent dan Ciri-cirinya

9 Januari 2024

Strawberry parent adalah model pola asuh di mana orangtua terlalu banyak membantu atau memanjakan anak. Ini penjelasan dan karakter gaya didiknya. Foto: Canva
Mengenal Pola Asuh Strawberry Parent dan Ciri-cirinya

Strawberry parent adalah model pola asuh di mana orangtua terlalu banyak membantu atau memanjakan anak. Ini penjelasan dan karakter gaya didiknya.


Mengenal Quarter Life Crisis, Ciri-Ciri, dan Cara Menghadapinya

8 Januari 2024

Memasuki usia dewasa, seseorang seringkali mengalami quarter life crisis yang membuatnya jadi tak percaya diri. Apa itu quarter life crisis? Foto: Canva
Mengenal Quarter Life Crisis, Ciri-Ciri, dan Cara Menghadapinya

Memasuki usia dewasa, seseorang seringkali mengalami quarter life crisis yang membuatnya jadi tak percaya diri. Apa itu quarter life crisis?


Jauh dari Kontroversi, Lee Dong Wook Punya Mantra Khusus untuk Menjaga Kariernya

31 Desember 2023

Lee Dong Wook. Instagram.com/@leedonwook_official
Jauh dari Kontroversi, Lee Dong Wook Punya Mantra Khusus untuk Menjaga Kariernya

Baru-baru ini wawancara lama Lee Dong Wook viral. Dia mengungkapkan caranya mempertahankan karier 25 tahun di inudstri hiburan


Kesalahan yang Biasa Dilakukan Orang Tua pada Anak di Hari Natal

10 Desember 2023

Ilustrasi anak memandang pohon Natal. Unsplash.com/Greg Rosenke
Kesalahan yang Biasa Dilakukan Orang Tua pada Anak di Hari Natal

Pakar parenting menyebut ada beberapa kesalahan yang biasa dilakukan orang tua terhadap anak-anak mereka di momen Hari Natal. Apa saja?


Dekat dengan Dunia Digital, Sebaiknya Gen Z Miliki Keahlian Ini

8 Desember 2023

Marina Beauty Journey 2023 di Lombok, Bintang Marina/Marina
Dekat dengan Dunia Digital, Sebaiknya Gen Z Miliki Keahlian Ini

Pentingnya gen Z memiliki pola pikir yang peka serta kepedulian tinggi dalam kesehariannya.


Menjadikan Anak seperti Raja, Efeknya Justru Merusak

28 November 2023

Ilustrasi anak marah-marah. Shutterstock.com
Menjadikan Anak seperti Raja, Efeknya Justru Merusak

Ada anak yang merasa bisa berpikir dan berlaku sesukanya, bisa juga mengacu pada anak manja. Penyebabnya mereka selalu mendapatkan segala keinginan.